DokterSehat.Com– Mereka yang sedang menjalani program penurunan berat badan biasanya akan mengonsumsi protein dengan jumlah yang lebih banyak dan menurunkan asupan karbohidrat. Memang, protein cenderung lebih lama dicerna jika dibandingkan dengan karbohidrat sehingga kita pun tidak akan mudah lapar. Sayangnya, konsumsi protein terlalu banyak juga bisa memicu masalah susah buang air besar.
Dikutip dari Men’s Health, banyak orang yang sedang menjalani diet menderita konstipasi akibat dari konsumsi protein dengan berlebihan. Padahal, mereka juga sudah berusaha untuk mengonsumsi serat. Menurut pakar diet Torey Armul, hal ini sepertinya disebabkan oleh pilihan asupan protein yang tidak tepat.
Protein kerap dikaitan dengan bahan makanan hewani. Padahal, daging hewan sama sekali tidak memiliki kandungan serat. Terlalu banyak mengonsumsinya akan membuat pencernaan sangat lambat sehingga proses buang air besar juga akan terganggu. Apalagi jika asupan serat harian kita cenderung biasa saja.
Melihat adanya fakta ini, Armul menyarankan kita mengonsumsi protein nabati yang juga bisa menyediakan asupan serat seperti dari edamame, kacang hitam, kacang merah, buncis, dan kacang-kacangan lainnya. Tak hanya membuat asupan protein lebih banyak, kita juga mendapatkan asupan serat yang cukup untuk membantu proses pencernaan tetap lancar.
Beberapa jenis makanan lain yang disarankan untuk dikonsumsi agar bisa mendapatkan protein dan serat yang cukup adalah kacang, almond, walnut, biji rami, dan biji chia. Selain itu, pastikan untuk selalu mencukupi kebutuhan asupan air putih harian dan banyak-banyak mengonsumsi sayuran hijau.
Melihat adanya fakta ini, jangan terburu-buru minum obat pencahar saat susah buang air besar, bisa jadi hal ini disebabkan oleh konsumsi protein kita yang tidak tepat. Hal ini berarti, selalu perhatikan apa yang kita makan setiap hari, ya?
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
0 Post a Comment/Comments:
Posting Komentar