Kamis, 22 Februari 2018

Risiko Konsumsi Suplemen Kesehatan Berlebih pada Wanita

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat-obat-a-z-ponstan-asam-mefenamat-Levofloxacin-suplemen-hamil-kehamilan-hiv-truvada-melatonin-susah-tidur

DokterSehat.Com – Keadaan fisik dan hormonal wanita tidak sama dengan pria. Ada kalanya wanita membutuhkan beberapa vitamin atau mineral untuk tubuh sehingga mereka membutuhkan suplemen. Misal saat akan memasuki usia menopause, wanita disarankan menggunakan suplemen Vitamin D untuk menghindari pengeroposan tulang dan osteoporosis.

Meski suplemen sangat bermanfaat, wanita tetap disarankan mengonsumsi sesuai takaran yang dianjurkan. Kalau suplemen yang digunakan terlalu berlebihan, risiko buruk bisa mengancam tubuh wanita.

1. Vitamin D terlalu banyak berbahaya untuk ginjal

Vitamin D dalam tubuh bermanfaat untuk kesehatan tulang khususnya pada wanita yang mulai tua atau mulai mengalami menopause. Vitamin D menyebabkan penyerapan kalsium di dalam tubuh berjalan dengan lancar. Kalsium yang diserap ini akan digunakan untuk mencegah pengeroposan tulang khususnya pada tulang belakang.

Meski Vitamin D bermanfaat untuk tubuh, konsumsi yang berlebih dari vitamin ini cukup berbahaya untuk tubuh. Kalau ada lebih dari 100 nanogram/mL Vitamin D di dalam tubuh, kalsium akan terserap dan akhirnya menyebabkan ginjal membentuk batu atau kristal yang berbahaya.

2. Kalsium terlalu banyak bisa memenuhi arteri

Wanita dengan usia 19-50 tahun membutuhkan kalsium sebanyak 1000 mg, Sementara itu wanita dengan usia berada di atas 51 tahun membutuhkan 1200 mg setiap harinya. Untuk mendapatkan kalsium wanita bisa mengonsumsi aneka olahan susu dan menggunakan suplemen.

Saat menggunakan suplemen kalsium, wanita disarankan untuk tidak mengonsumsi secara berlebihan karena sisa kalsium bisa menumpuk dan memenuhi arteri.

3. Susu kedelai isolate pengaruhi estrogen

Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi saat menopause, wanita kerap mengonsumsi susu jenis isolate dengan bahan kedelai. Susu jenis isolate memiliki protein tinggi dan bisa diserap dengan mudah oleh tubuh proteinnya.

Sayangnya konsumsi susu isolate berlebihan justru berbahaya untuk kesehatan. Susu ini menyebabkan wanita berisiko terkena kanker payudara karena kandungan estrogen yang diberikan cukup besar.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

0 Post a Comment/Comments:

Posting Komentar