DokterSehat.Com – Mimpi adalah salah satu hal yang sangat normal terjadi pada saat kita tidur. Dengan adanya mimpi, kita seakan-akan memasuki dunia baru. Kadangkala, kita bisa menikmati mimpi yang indah yang membuat kita malas untuk segera terbangun. Namun, kita juga bisa mengalami mimpi buruk yang akan membuat nafas kita terengah-engah atau bahkan mengeluarkan keringat dingin. Banyak orang yang berkata jika andai kita sakit atau mengalami stress, kita akan dengan mudah mengalami mimpi buruk. Apakah memang kondisi kesehatan bisa mempengaruhi mimpi kita?
Dilansir dari Psychology Today, pakar kesehatan berkata jika memang ada kaitan antara kondisi kesehatan kita dengan mimpi yang akan kita dapatkan saat tidur. Sebenarnya, sebagaimana mimpi-mimpi lainnya, mimpi buruk juga terjadi saat fase rapid eye movement atau REM. Hanya saja, andai kita sedang mengalami stress, depresi, kegelisahan, menggunakan obat-obatan tertentu, atau terkena kondisi kesehatan tertentu, kita memang akan lebih mudah terkena mimpi buruk. Yang menarik adalah, banyak pakar kesehatan yang menyebutkan jika mimpi buruk muncul sebagai reaksi atas adanya stress. Bahkan, mimpi buruk dianggap sebagai mekanisme alami tubuh untuk membantu pemulihan dalam menghadapi hal-hal yang traumatis.
Pakar kesehatan yang merupakan analis mimpi bernama Lauri Quinn Loewenberg, berkata jika mimpi adalah cara dari otak untuk mengolah beragam informasi yang diperoleh tatkala kita aktif pada siang hari. Sayangnya, kita juga bisa mendapatkan berbagai informasi negatif atau kenangan buruk yang bisa berujung pada mimpi buruk. Karena alasan inilah banyak hal-hal buruk yang biasanya kita hindari saat kita aktif di siang hari namun akan tetap muncul dan menghantui mimpi-mimpi kita.
Saat mimpi buruk muncul, bagian otak yang disebut amygdala, bagian yang mengelola emosi dan pikiran manusia, cenderung lebih aktif. Karena alasan inilah kita bisa saja mengalami ketakutan luar biasa tatkala mengalami mimpi buruk dan bahkan bisa berlanjut hingga setelah kita terbangun.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
0 Post a Comment/Comments:
Posting Komentar