Penting! Ini 10 Jenis Herbal yang Tak Boleh Dikonsumsi Ibu Hamil

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

DokterSehat.Com– Sudah menjadi rahasia umum jika herbal menjadi salah satu bahan alami yang disebut mampu mendukung kesehatan hingga mengobati berbagai penyakit.

Kandungan alami pada herbal membuat herbal menjadi salah satu bahan yang kini banyak dilirik dan dinilai baik dikonsumsi oleh ibu hamil. Padahal tidak semua jenis herbal baik untuk dikonsumsi ibu hamil, lho.

Herbal memang banyak terbukti mampu mendukung berbagai kondisi kesehatan karena kandungan beberapa jenis zat tertentu pada herbal.

Akan tetapi, pemilihan herbal yang tidak tepat, justru berbahaya untuk ibu hamil karena bisa menyebabkan berbagi gangguan kesehatan pada tubuh hingga mengganggu tumbuh kembang janin.

Bahaya asal mengonsumsi herbal pada ibu hamil

Jika ibu hamil asal memilih produk herbal ada beberapa risiko diantaranya:

1.Tidak efektif untuk tubuh ibu hamil

Menurut American Pregnancy Association, produk herbal, baik dalam bentuk dikeringkan maupun ekstrak, dapat memberikan manfaat untuk tubuh akan tetapi dalam tingkat kefektifitasan yang kurang terjamin.

2.Manfaat herbal justru berlawanan dengan kebutuhan kehamilan

Hal ini disebabkan herbal dapat memberikan efek samping yang bisa jadi berisiko untuk ibu dan janin.

Pemilihan herbal yang tidak dikonsultasikan terlebih dahulu dengan tenaga kesehatan berisiko menyebabkan hasil yang justru bertolak belakang dengan kebutuhan kesehatan kehamilan.

3.Risiko untuk janin

Risiko yang kemungkinan besar disebabkan oleh efek samping yang tidak diketahui dari konsumsi herbal adalah bayi lahir prematur, kontraksi uterin dan adanya kesakitan atau kecacatan pada janin.

Kini ada cukup banyak studi yang mulai meneliti efek samping konsumsi herbal pada kesehatan kehamilan, tidak hanya untuk janin namun juga untuk kesehatan ibu.

Melihat bahaya di atas, sangat penting bagi ibu hamil memahami apa saja bahan herbal yang harus dihindari untuk dikonsumsi selama hamil.

Jenis herbal yang tidak boleh dikonsumsi selama hamil

Dilansir dari American Pregnancy Association, inilah daftar jenis herbal yang berbahaya untuk ibu hamil:

1.Rosemary

Dalam jumlah besar, rosemary terbukti menggangu uterin serta memengaruhi siklus menstruasi ibu, bahkan saat kehamilan. Rosemary tetap boleh dikonsumsi jika hanya dibubuhkan sebagai topping dalam jumlah yang sedikit.

2.Saw palmetto

Merupakan salah satu tanaman herbal yang jika dikonsumsi ibu hamil, utamanya via oral akan memengaruhi aktivitas hormon.

3.Golden seal

Merupakan daun herbal yang jika dikonsumsi dapat memengaruhi kesehatan plasentas selama kehamilan

4.Dong quai

Dong quai sudah terkenal dengan manfaatnya dalam kesehatan kehamilan, sayangnya konsumsi don quai justru terbukti berbahaya untuk janin karena bisa menstimulasi uterin.

5.Ephedra atau efedrina

6.Yohimbe

ekstrak kulit pohon cemara dari Afrika

7.Passion flower

salah satu jenis tanaman bunga

8.Black or blue cohosh

menjadi salah satu herbal yang terkenal dengan manfaatnya untuk kesehatan hormonal wanita

9.Roman chamomilla,

tumbuhan yang sekeluarga dengan jenis bunga matahari

10.Penny royal

tanaman daun yang berbahaya jika dikonsumsi langsung maupun ada paparan dari minyak ekstrak penny royal

Nah, itu dia daftar jenis herbal yang dilarang untuk ibu hamil.

Konsumsi herbal untuk ibu hamil memang kerap disebut membantu, namun alangkah lebih baiknya jika ibu hamil berkonsultasi pada dokter atau ahli gizi untuk tahu apa jenis herbal yang baik untuk kesehatan.

Hal ini penting untuk menekan efek samping herbal yang berisiko untuk kesehatan kehamilan dan disesuaikan dengan kondisi kesehatan ibu hamil masing-masing.

Pemilihan herbal yang tepat tentu akan mendukung kesehatan kehamilan karena efek samping dari konsumsi herbal bisa dihindari, bukan?

Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Artikel bisnis dan investasi

Read More

Cara Mudik dengan Sepeda Motor yang Aman dan Sehat

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

photo credit: Pexels

DokterSehat.Com – Saat sedang mudik Lebaran, beberapa orang lebih memilih untuk melakukan perjalanan dengan kendaraan umum seperti bus atau kereta dengan alasan kesehatan dan kepraktisan. Sementara itu jumlah pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi jumlahnya juga tidak sedikit.

Kalau Anda adalah tipe pemudik yang lebih suka menggunakan kendaraan pribadi karena bisa mudik kapan saja dan lebih hemat, persiapkan segalanya dengan matang. Jangan mudik dengan mendadak karena bisa membuat tubuh mengalami gangguan dan perjalanan mudik akan terhambat.

Oh ya, khusus Anda yang melakukan perjalanan dengan menggunakan sepeda motor, persiapkan beberapa hal di bawah ini agar puasanya tetap berjalan dan bisa sampai rumah dengan selamat.

1. Pastikan kondisi tubuh dalam keadaan sehat

Sebelum memutuskan untuk berangkat mudik dengan menggunakan sepeda motor, pastikan untuk memeriksakan kondisi tubuh. Kalau Anda sedang sakit entah itu flu atau gangguan lainnya, sebisa mungkin untuk menyembuhkan kondisi itu terlebih dahulu.

Kalau kondisi tubuh sudah membaik, Anda bisa melakukan mudik dengan lebih aman dan lancar. Anda tidak perlu takut tidak kuat di jalan karena selama tubuh masih fit, Anda tidak akan mudah capai selama perjalanan.

Karena sekarang sudah H-5, segera perbaiki kondisi tubuh. Tidur dengan nyenyak setiap hari. Jika dibutuhkan segera minum multivitamin agar tubuh semakin sehat.

2. Gunakan pakaian yang tepat

Saat sedang mudik dengan kendaraan bermotor, paparan sinar matahari akan langsung mengenai tubuh. Kondisi ini bisa memicu tubuh menjadi lebih panas dan berkeringat. Kalau tubuh terus berkeringat selama perjalanan, Anda akan mudah sekali mengalami dehidrasi.

Pakailah pakaian yang nyaman dan tidak terlalu tebal. Bagian luar tetap menggunakan jaket dan pelindung agak tebal di dada untuk menghindari masuk angin akibat Anda bergerak terlalu cepat di jalanan.

Anda boleh membawa pakaian ganti kalau perjalanan agak jauh. Pakaian ini bisa dipakai kalau pakaian pertama terlalu basah akibat keringat dan bisa memicu gatal-gatal.

3. Bawa perbekalan yang cukup

Selalu bawa perbekalan yang cukup saat akan mudik dengan menggunakan sepeda motor. Bawa makanan  yang awet dan bisa disantap di sepanjang perjalanan. Anda bisa berbuka puasa di jalan dengan lebih santai sebelum berhenti ke warung untuk makan yang lebih baik.

Oh ya, jangan lupakan obat-obatan standar seperti obat anti nyeri dan obat-obatan pribadi jika ada.

4. Wajib beristirahat di tengah perjalanan

Melakukan perjalanan mudik dengan kendaraan pribadi dan kendaraan umum sangat berbeda. Kalau dengan kendaraan umum semisal bus atau kereta, Anda hanya akan duduk diam dan tidak terlalu banyak bergerak.

Kalau dengan sepeda motor Anda akan ikut bergerak ke sana ke mari sehingga tubuh jadi lebih capai. Beristirahatlah setiap melakukan perjalanan selama 2 jam. Kalau Anda tidak kuat, beristirahatlah saat tubuh mulai capai.

Istirahat tidak perlu lama, cukup duduk selama 5-10 menit agar tubuh lebih relaks dan tidak kaku. Selanjutnya perjalanan bisa dilanjutkan agar cepat sampai tujuan.

5. Jangan membawa barang terlalu banyak

Karena mudik dengan sepeda motor pasti banyak gangguan di jalan khususnya masalah pergerakan, usahakan untuk tidak membawa banyak barang. Lebih baik membawa barang seperlunya saja yang bisa menunjang perjalanan mudik.

Saat sedang mudik, usahakan untuk berangkat lebih pagi saja. Anda tidak akan menemui panas terlalu lama di jalan kalau lokasi kampung halaman tidak terlalu jauh. Hindari mudik saat malam karena Anda butuh tidur agar selalu sehat.

Semoga bermanfaat!

Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Artikel bisnis dan investasi

Read More

5 Cara Mengatasi Bibir Selama Puasa agar Tidak Kering

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

photo credit: Pexels

DokterSehat.Com – Pada minggu-minggu terakhir bulan puasa, kita sering sekali mengalami gangguan pada mulut berupa bibir yang kering, Kondisi ini menjadi semakin parah karena kita sering berada di luar ruangan karena sedang melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman.

Nah, kondisi dehidrasi yang terus terjadi saat puasa dan paparan sinar matahari membuat bibir jadi kering sehingga Anda harus segera mengatasinya agar bibir kembali lembap dan warna aslinya kembali seperti semula.

Bagi pria, masalah bibir mungkin bukan sesuatu yang terlalu “urgent”. Namun, pada wanita yang sangat memperhatikan penampilan, bibir adalah hal wajib yang harus dijaga. Berikut beberapa cara menjaga dan mengatasi bibir kering saat puasa.

1. Minum air yang cukup

Salah satu penyebab utama pria dan wanita mengalami bibir kering adalah kadar air yang terlalu rendah di dalam tubuh. Kondisi dehidrasi membuat bibir mengalami penurunan kelembapan dan menjadi kering dan pecah-pecah.

Kondisi bibir kering saat puasa ini bisa diturunkan dengan minum air putih yang cukup setiap harinya. Saat berbuka jangan lupa untuk minum sebanyak 3 gelas air dan sebelum tidur 2 gelas. Selanjutnya saat sahur minum 3 gelas air.

Kalau kebutuhan cairan tubuh terpenuhi, bibir akan tetap terjaga kelembapannya. Selain itu, coba jangan sering berada di bawah sinar matahari langsung agar tidak terpapar sinar UV.

2. Jangan dijilat agar basah

Kalau bibir yang Anda miliki terlalu kering jangan sesekali membasahinya dengan ludah. Saliva atau cairan ludah akan membuat kulit menjadi lebih kering dari biasanya sehingga kondisi bibir bisa semakin parah.

Biarkan saja bibir tetap kering sementara. Selanjutnya saat berbuka puasa atau sahur, Anda bisa mengatasinya dengan makanan atau minuman. Bibir bisa kembali sehat dan terlihat lebih kenyal meski sedang puasa.

3. Jangan dikelupas kulit keringnya

Beberapa orang merasa tidak tahan dengan bibir mereka yang kering dan bersisik. Untuk mengembalikan warna kulit seperti semua, mereka mengelupa lapisan kulit mati pada bibir dengan maksud untuk mengurangi kekeringannya.

Apa yang dilakukan ini sebenarnya sangat berbahaya. Kulit kering yang sudah mati pada bibir bisanya menempel pada jaringan yang masih lembut. Kalau Anda mengelupasnya, peluang terjadi luka dan bibir berdarah akan semakin besar.

Biarkan saja kulit mati pada bibir untuk sementara waktu. Kulit ini akan mengelupas sendiri seiring dengan berjalannya waktu.

4. Gunakan lip balm

Gunakan lip balm atau balsam untuk menjaga kelembapan dari bibir. Balsam ini biasanya mengandung bahan-bahan alami yang mencegah kulit jadi mengering sehingga kondisi bersisik dan retak-retak bisa dihindari dengan mudah.

Oh ya, karena Anda sedang puasa, usahakan untuk tidak memilih lip balm yang memiliki rasa. Gunakan lip balm biasa saja yang tanpa pewarna. Anda bisa memakai pelembap bibir ini di dalam ruangan atau saat sedang  berada di luar ruangan.

5. Segera bersihkan setelah pakai kosmetik

Keringnya bibir saat puasa kadang terjadi bukan karena mekanisme tubuh seperti dehidrasi saja. Kekeringan juga bisa terjadi karena kesalahan Anda sendiri seperti tidak segera membersihkan lipstick yang masih menempel pada bibir seharian begitu sampai di rumah.

Setelah memakai lipstick untuk bekerja atau pergi ke acara tertentu, usahakan untuk segera membersihkannya. Jangan biarkan bibir terkena lapisan lipstick sehingga kelembapannya akan menurun perlahan-lahan.

Demikianlah ulasan tentang cara menjaga bibir agar tidak kering selama bulan puasa. Semoga bisa membantu Anda untuk menyelesaikan puasa yang tinggal 5 hari ini ya!

Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Artikel bisnis dan investasi

Read More

Bukannya Buat Kenyang, 4 Makanan ini Justru Buat Anda Semakin Lapar!

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

DokterSehat.Com– Diet adalah sebuah cara menurunkan berat badan yang dilakukan dengan membatasi atau mengurangi jumlah makanan yang dikonsumsi. Maka tak heran, ketika sedang diet, biasanya seseorang akan mengganti makanan pokok dengan jenis makanan ringan lainnya karena dianggap lebih aman dan bisa mengontrol berat badan.

Namun, tidak sedikit pula yang salah dalam memilih makanan pengganti. Pasalnya, ada beberapa makanan yang dianggap bisa menurunkan berat badan, padahal justru sebaliknya. Hal itu dikarenakan Dengan anggapan yang tidak tepat tersebut, tentu saja tubuh akan menjadi semakin melar dan program diet menjadi gagal.

Agar lebih jelas, berikut adalah 4 makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi saat diet karena bisa menambah berat badan.

1. Mie Instan

Sampai saat ini, banyak orang yang mengganti nasi dengan mie instan dengan dalih bisa menekan kalori dan lemak. Padahal, mie instan hanya akan membuat nafsu makan membludak. Pasalnya, mie instan tidak bisa memberikan efek kenyang yang lama. Hal tersebut dikarenakan mie instan memiliki kandungan karbohidrat olahan yang tidak baik untuk metabolisme tubuh.

2. Roti Tawar

Roti tawar biasanya digunakan sebagai pengganti nasi saat sarapan atau makan pagi. Banyak yang beranggapan bahwa roti tawar bisa memberikan energi untuk menekan rasa lapar. Padahal, kandungan karbohidrat dan gula olahan pada roti tawar bisa melepas insulin yang membuat Anda menjadi lebih cepat lapar.

3. Jus Manis

Jus memang sangat baik dikonsumsi saat sedang diet. Tapi, jus yang dikonsumsi harus jus tawar alias tanpa bahan pemanis, seperti gula. Sebab, jus dengan tambahan gula akan menarik resisten cairan di dalam tubuh Anda sehingga Anda menjadi lebih mudah lapar.

4. Biskuit

Makanan yang diolah dari tepung seperti biskuit memang sering menjadi pilihan utama sebagai pengganjal rasa lapar. Biasanya, dalam mengonsumsi biskuit selalu ditemain dengan secangkir teh. Padahal, mengonsumsi biskuit hanya memberikan efek kenyang yang sementara, tidak lebih dari satu jam. Alangkah baiknya untuk tidak mengganjal perut dengan biskuit saat sedang lapar.

Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Artikel bisnis dan investasi

Read More

Ini yang Terjadi Jika Kita Minum Alkohol saat Udara Panas

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

Photo Source: Flickr/ Simon Law

DokterSehat.Com– Banyak orang yang berkata bahwa kebiasaan orang asing meminum alkohol di negaranya adalah sebagai cara agar tubuh mereka menjadi lebih hangat saat cuaca sedang dingin, namun banyak orang yang tetap mengonsumsi alkohol meski udara cukup panas, khususnya saat berada di Indonesia. Seperti apa dampak yang akan terjadi jika kita melakukannya?

Dilansir dari Metro.co.uk, pakar kesehatan Dr. Andrew Thornber dari Now Patient menyebutkan bahwa mengonsumsi alkohol saat udara panas bisa menyebabkan sensasi mabuk yang sangat buruk dan gejala kesehatan lainnya seperti dehidrasi. Jika sampai kita mengalami dehidrasi, maka tubuh akan mengalami gangguan berpikir, kebingungan, hingga gangguan pernapasan atau denyut jantung.

Dr. Andrew juga berkata bahwa mengonsumsi alkohol saat udara panas juga bisa menyebabkan heat stroke, kondisi dimana panas tubuh tidak terkendali dan bisa membahayakan nyawa. Hal ini tentu akan berdampak buruk pada organ-organ dalam tubuh seperti otak, hati, perut, usus, dan jantung.

Sementara itu, jika kita minum alkohol di malam hari, maka kita akan mendapatkan efek berupa terganggunya kualitas tidur dengan signifikan. Hal ini tentu akan membuat kita terbangun dengan kondisi yang sangat lelah dan tidak fit.

Sudah menjadi rahasia umum jika minuman beralkohol sangatlah buruk bagi kesehatan tubuh. Pakar kesehatan Dr. Dan Blazer bahkan menyebutkan bahwa mengonsumsi alkohol segelas dalam sehari saja sudah cukup untuk menurunkan usia kita.

Melihat adanya fakta ini, jangan lagi mengonsumsi minuman beralkohol agar tidak mudah terkena penyakit, bahkan meskipun suhu udara sedang cukup dingin.

Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Artikel bisnis dan investasi

Read More

4 Jenis Produk Kecantikan yang Tidak Boleh Dipakai Bersama Orang Lain

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

Photo credit: Pexels.com/freestocks.org

DokterSehat.Com– Sebagian besar wanita memang tidak bisa lepas dari produk kecantikan atau yang biasa disebut dengan make up. Mereka menganggap bahwa dengan menggunakan make up, maka penampilan mereka akan terlihat lebih menarik, sehingga rasa percaya diri semakin meningkat.

Seringkali, para wanita kerap berbagi produk kecantikan dengan orang lain. Padahal, kebiasaan tersebut sangat tidak disarankan. Pasalnya, ada berbagai jenis produk kecantikan yang biasa digunakan oleh kaum hawa, namun tidak semua bisa digunakan bersama karena bisa meningkatkan risiko iritasi dan masalah kulit lainnya.

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah beberapa jenis produk make up yang tidak boleh digunakan bersama dengan orang lain.

1. Produk Bibir

Segala produk yang berhubungan dengan bibir sebaiknya jangan dipakai bersama dengan orang lain, seperti lipstik, lipbalm, dan produk bibir lainnya. Sebab, jika dipakai bersama, Anda tidak tahu ada virus atau bakteri yang menempel pada lipstick yang Anda gunakan bersama teman. Dengan demikian, virus dan bakteri tersebut akan menular dan membahayak kesehatan bibir Anda dan teman Anda.

2. Bedak

Salah satu produk kecantikan yang wajib dimiliki oleh wanita adalah bedak. Sebab produk yang satu ini paling sering digunakan di mana saja dan kapan saja. Agar lebih aman, sebaiknya bedak sebaiknya tidak digunakan bersama atau bergantian dengan orang lain. Meskipun bukan berbentuk cair yang tidak menampung banyak bakteri, namun bedak yang berbentuk padatan mampu diserang oleh bakteri, terlebih lagi jika pemakaian menggunakan spons yang sama.

3. Maskara

Produk kecantikan yang satu ini digunakan untuk mempercantik bulu mata bagi mereka yang memiliki bulu mata pendek dan bervolume sedikit. Pemakaian mascara juga sering dibagi bersama orang lain, padahal sebenarnya tidak boleh dilakukan. Hal ini dikarenakan setiap membuka kuas dari botolnya, bakteri akan tumbuh dengan subur. Kemungkinan besar, bakteri tersebut akan berpindah ke mata Anda dan menimbulkan risiko infeksi.

4. Produk dalam Bentuk Jar

Produk kecantikan yang dikemas dalam bentuk jar, seperti krim pagi, krim malam, foundation, dan lain sebagainya merupakan suatu hal yang buruk jika digunakan bersama dengan orang lain. Karena penggunaan produk dalam kemasan jar ini biasanya dipalikasikan menggunakan tangan. Bisa saja tangan Anda atau teman Anda menyentuh benda-benda yang penuh dengan bakteri, sehingga bakteri tersebut akan berpindah ke dalam produk kecantikan yang Anda gunakan.

Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Artikel bisnis dan investasi

Read More

Hilang Selera Makan Saat Sahur? Coba 4 Jenis Makanan ini

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

photo credit : pexels.com

DokterSehat.Com– Tinggal beberapa hari lagi, puasa akan berakhir. Namun, Anda masih tetap saja tidak berselera untuk makan sahur? Padahal, sahur sangat penting dan tidak boleh dilewatkan. Sebab, dengan makan sahur, tubuh akan mengubah makanan yang dikonsumsi menjadi energi yang nantinya akan digunakan untuk beraktivitas di siang hari.

Banyak orang yang melewatkan sahur dengan alasan karena malas dan tidak berselera. Mulai sekarang, Alasan-alasan tersebut sudah tidak berguna lagi karena ada beberapa makanan yang mudah diolah menjadi makanan yang memiliki rasa lezat, sehingga membuat Anda lebih berselera. Apa saja itu?

1. Rendang

Rendang merupakan olahan daging yang dimasak menggunakan bumbu yang cukup banyak. Rendang memilii rasa yang cukup lezat sehingga menjadikan masakan ini sebagai makanan terlezat di dunia. Jika Anda malas sahur, cobalah untuk melahap nasi panas dengan lauk rending. Bisa dipastikan nafsu makan Anda akan membaik dan tidak akan merasa malas lagi untuk sahur.

2. Telur Balado

Tidak bisa dipungkiri lagi jika makanan pedas merupakan makanan yang mampu menggugah selera. Ketika sahur, cobalah untuk melahap telur balado. Cara memasaknyapun cukup mudah. Anda hanya tinggal merebus telur dan mempersiapkan bumbu baladonya. Meskipun cara memasaknya sederhana, namun rasanya tidak kalah enak. Telur akan memberikan cadangan energi pada Anda di siang hari karena kandungan proteinnya yang cukup tinggi.

3. Nasi Goreng

Selain rendang, nasi goreng juga termasuk masakan khas Indonesia. Makanan dengan bahan dasar nasi ini menjadi cukup favorit di kalangan masyarakat Indonesia maupun luar negeri. Nasi goreng bisa menjadi menu sahur Anda. Rasanya yang lezat, bisa membuat Anda menjadi semakin berselera untuk sahur. Selain itu, cara mengolahnya juga sangat mudah dan tidak membutuhkan waktu yang cukup lama.

4. Capcay Kuah

Meskipun olahan daging sangat lezat, namun Anda tidak boleh melupakan sayuran. Sayuran sangat penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dalam tubuh, apalagi ketika sedang berpuasa. Usahakan untuk menyantap sayuran saat sahur dan berbuka. Jika tidak berselera mengonsumsi sayuran yang hanya diolah menjadi olahan biasa, tidak ada salahnya jika Anda mencoba mengolahnya menjadi capcay kuah. Masakan ini bisa membuat Anda terasa lebih segar ketika berpuasa.

Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Artikel bisnis dan investasi

Read More

Koki Ternama Anthony Bourdain Bunuh Diri

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

Photo Source: Flickr/peabodyawards

DokterSehat.Com– Koki ternama yang dikenal luas sebagai salah satu sahabat dekat Barack Obama, Anthony Bourdain, dikabarkan meninggal karena bunuh diri di kamar hotelnya di Paris, Prancis, pada Jumat, 8 Juni 2018 lalu.

Bourdain dikenal luas sebagai pembawa acara perjalanan kuliner bernama Parts Unknown. Acara ini membawa Bourdain berjalan-jalan ke berbagai tempat di seluruh dunia untuk mencicipi makanan khas dari daerah yang dikunjungi. Saat berada di Paris, Bourdain sebenarnya masih dalam proses pengerjaan beberapa episode terbaru dari acara ini.

Eric Ripert, koki dari Prancis yang merupakan rekan Bourdain menjadi orang pertama yang menemukannya sudah tidak bernyawa di atas ranjang hotel. Setelah diperiksa oleh otoritas setempat, Bourdain dipastikan meninggal karena bunuh diri.

Pihak CNN sebagai penyiar acara Parts Unknown pun langsung mengungkapkan rasa bela sungkawa atas meninggalnya Bourdain. Sementara itu, belum ada kejelasan dari pihak keluarga atau manajemen Bourdain atas meninggalnya sang koki.

Bourdain pernah membuat gempar media sosial, khususnya saat melakukan perjalanan di kawasan Asia Tenggara. Saat itu, Bourdain mengajak Barack Obama yang masih menjabat sebagai presiden Amerika Serikat untuk mengonsumsi makanan khas Vietnam, pho hangat, di warung pinggir jalan. Foto-foto keduanya yang sedang asyik menikmati pho hangat pun viral di media sosial karena tentu sangat jarang melihat dua pesohor berpengaruh makan di warung yang biasa saja di pinggir jalan.

Bourdain juga sempat beberapa kali menikmati makanan khas Indonesia. Bagi dirinya, makanan khas Tanah Air memiliki cita rasa yang luar biasa dan tiada duanya.

Banyak pihak yang menduga Bourdain meninggal karena depresi, namun belum jelas apa penyebab dari keputusannya untuk melakukan tindakan tak terpuji ini.

Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Artikel bisnis dan investasi

Read More

Ladies, Inilah 3 Penyebab Payudara Tiba-Tiba Gatal

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

DokterSehat.Com– Payudara merupakan salah satu aset penting bagi wanita, sehingga harus selalu dijaga kesehatannya. Seringkali, puting payudara terasa gatal dan mungkin disebabkan oleh hal yang sepele. Namun, jika Anda mengalami rasa gatal pada puting payudara ketika Anda sedang berada di tempat umum, tentu Anda akan merasa risih, bukan? Untuk itu, penting untuk Anda ketahui bahwa ada beberapa hal yang bisa membuat putting mayudara terasa gatal, diantaranya:

1. Alergi

Ketika Alergi menyerang tubuh, maka kulit Anda akan terasa gatal. Sama halnya dengan gatal pada puting payudara juga bisa disebabkan oleh alergi. Biasanya, puting payudara akan terasa gatal jika alergi terhadap produk yang Anda pakai, seperti sabun, parfum, ataupun lotion. Umumnya produk-produk tersebut mengandung parfum atau wewangian dan zat-zat kimia berbahaya lainnya yang bisa memicu iritasi. Oleh sebab itu, perlu diperhatikan terlebih dahulu produk-produk perawatan tubuh ataupun produk kecantikan yang akan digunakan.

2. Payudara sedang Berkembang

Penyebab gatal pada puting payudara selanjutnya adalah payudara yang sedang berkembang. Ini dikhususkan bagi mereka yang masih dalam tahap perkembangan atau pubertas. Hal tersebut merupakan sesuatu yang wajar terjadi bagi setiap wanita ataupun remaja. Sebab, secara tidak langsung puting payudara berkembang dan berubah bentuk, serta kulit payudara perlahan-lahan akan tertarik untuk menyesuaikan dengan ukuran payudara yang terus tumbuh sehingga menimbulkan rasa gatal. Bahkan, juga bisa menimbulkan rasa nyeri.

3. Bahan Baju dan Bra yang Dipakai

Baju dan bra yang Anda pakai setiap hari juga bisa menyebabkan puting payudara terasa gatal. Tak sedikit orang yang merasa sensitive dengan bahan-bahan baju dan bra seperti wol, polyster atau serat artificial lain sehingga memicu iritasi pada kulit. Sehingga, disarankan untuk memilih jenis bahan baju atau bra yang tidak membuat puting payudara terasa gatal. Selain itu, khusus bagi Anda yang memiliki baju atau bra baru, sebaiknya dicuci terlebih dahulu karena bisa menyebabkan gatal, bahka iritasi.

Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Artikel bisnis dan investasi

Read More

5 Masalah Penis yang Sering Menimpa Pria Tidak Sunat

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

DokterSehat.Com – Pria yang tidak sunat memang memiliki kelebihan di antaranya memiliki penis dengan glans (kepala) yang lebih sensitif. Kepala yang sensitif ini akan memberikan kenikmatan lebih besar ketika bercinta dengan pasangan. Namun, masalah kesehatan juga kerap menghantui pria yang tidak sunat.

Nah, kalau Anda memiliki penis tidak sunat, sebaiknya lebih bisa menjaga kesehatan. Sanitasi sangat penting agar gangguan pada penis tidak muncul dan fungsi seksual serta reproduksi pada pria tidak menurun.

Berikut beberapa gangguan penis yang kerap menimpa pria tidak sunat dan wajib diwaspadai sejak dini.

1. Infeksi saluran kemih

Saat sedang kencing, kulup penis atau foreskin pria tidak sunat jarang sekali ditarik ke belakang. Dampaknya, urine kerap menempel di sekitar kulup yang tidak dicuci dengan bersih.

Kalau kulup ini tidak dicuci dengan bersih hingga ke bagian kepala, bakteri akan mudah tumbuh. Bahkan, bakteri seperti E. coli mudah menginfeksi dan menyebabkan saluran kemih terganggu.

Pria dengan infeksi saluran kemih seperti ini biasanya mengalami perih atau panas pada ujung penis. Selanjutnya saat sedang kencing, bagian bawah perut akan sedikit sakit sehingga membuat mereka tidak nyaman saat kencing.

2. Smegma

Sebenarnya tidak ada bedanya pria yang sunat dan tidak sunat untuk masalah sanitasi. Namun, pria yang tidak sunat lebih berisiko karena glans masih dilingkupi dengan foreskin yang susah sekali dibersihkan hingga ke bagian dalam.

Hanya mencuci glans bagian luar saja tidak akan membuat penis jadi bersih. Akibatnya kotoran yang agak tebal dengan warna seperti keju leleh muncul. Cairan ini terdiri dari kulit mati, minyak, dan sisa cairan yang melewati uretra (manis dan urine).

Sekilas smegma memang tidak berbahaya dan bisa segera dibersihkan. Namun, kondisi ini bisa memicu gangguan kesehatan yang lebih parah seperti infeksi balantis yang membuat penis jadi terluka, berwarna merah, dan rasanya sangat perih.

3. Fimosis

Gangguan selanjutnya yang bisa terjadi pada penis adalah fimosis. Gangguan ini menyerang kulup dari penis sehingga glans tidak bisa ditarik keluar.

Meski penis tidak sunat, kepalanya masih bisa ditarik dengan mudah. Namun, saat fimosis terjadi, ujung dari foreskin mengalami penyempitan sehingga penis susah sekali ditarik. Saat kencing, foreskin akan menggelembung dan susah sekali dibersihkan.

Untuk mengatasi fomosis, dokter akan memberikan beberapa obat. Namun, kalau kondisinya tidak berubah atau makin parah, pria harus disunat agar tidak menimbulkan komplikasi lainnya.

4. Terlalu sensitif

Penis yang tidak sunat bisa mengalami hypersensitivity atau sensitivitas yang sangat tinggi. Pria dengan penis seperti ini akan mengalami gangguan saat bercinta dengan pasangan.

Ujung penis yang sensitif memang membantu pria mendapatkan rasa nikmat. Namun, kalau sensitivitasnya berlebihan pria bisa mengalami ejakulasi dini. Begitu melakukan penetrasi, pria akan susah mengendalikan rangsangan yang masuk dari penis. Akibatnya, ejakulasi cepat muncul meski pria belum menginginkannya.

5. Bau penis tidak sedap

Penis yang tidak sunat memang rawan sekali mengalami pengendapan kotoran di bagian dalam foreskin. Kalau bagian ini tidak segera dibersihkan smegma akan muncul dan aroma dari penis akan tidak sedap. Anda akan kerap menemukan bau yang bisa merusak aktivitas seksual.

Bau pada penis memang tidak mengganggu secara fisik. Namun, bau ini bisa membuat pria kurang percaya diri dan pasangan kehilangan mood untuk bercinta.

Semoga ulasan tentang masalah penis pada pria tidak sunat di atas bisa Anda gunakan sebagai rujukan. Mari jaga kesehatan dan kebersihan penis lebih baik lagi.

Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Artikel bisnis dan investasi

Read More