Kamis, 20 November 2014

Cara Agar Dapat Bersalin Normal Alami di Rumah Sakit

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

Anda telah memutuskan ingin mengalami persalinan yang alami, tetapi merasa lebih nyaman melahirkan di rumah sakit daripada di tempat lain? Bagaimana Anda memastikan agar keinginan Anda untuk mendapatkan pengalaman melahirkan secara alami akan dihormati dan dipenuhi?


Petunjuk


Hal-hal yang Anda butuhkan:


1. Pilih penyedia layanan dengan hati-hati. Coba carilah SpOG atau Bidan yang percaya dan mendukung kemampuan seorang wanita hamil yang sehat untuk bersalin secara alami dan normal; yang tidak akan mengganggu atau terburu-buru menghentikan proses alami kecuali ada medis yang diperlukan, atau tidak melakukan intervensi yang sebenarnya tidak perlu hanya berdasarkan kebutuhan suatu paket polis asuransi atau rumah sakit. Karena Hanya kehamilan berisiko tinggi yang benar-benar membutuhkan tindakan/intervensi khusus itu. Bidan memang dilatih untuk memfasilitasi persalinan normal, meskipun mereka memiliki kualifikasi untuk menangani keadaan-keadaan darurat.


2. Sebelum menetapkan bidan atau SpOG, cobalah bertanya kepada mereka tentang filsafat proses persalinan/pandangan mereka terhadap proses persalinan normal&alami. Apakah mereka melihatnya sebagai proses alami yang hanya kadang-kadang memerlukan intervensi, atau sebagai keadaan darurat yang harus dilakukan intervensi? Apakah mereka bersedia untuk mendukung Anda dalam persalinan alami yang bebas dari intervensi (kecuali jika benar-benar ada indikasi medis yang kuat)? Apakah mereka bersikeras Anda mematuhi protokol rumah sakit tertentu? (Misalnya: setiap ibu hamil langsung dilakukan infuse IV atau pemantauan janin terus menerus / alat pemantau Detak Jantung Janin yang menempel sepanjang hari diperut, ini adalah dua hal yang dapat membatasi gerakan, meningkatkan ketidaknyamanan, dan membuatnya lebih sulit ketika disaat tertentu Anda ingin Buang air kecil/air besar, mandi atau melakukan pelvic rocking di atas bola persalinan) Apakah mereka telah belajar dan menguasai metode pendampingan persalinan dengan Hypno-birthing, dan mereka akan menerapkan saat menolong Anda?


Perlu diketahui bahwa beberapa dokter kandungan sangat mendukung persalinan alami yang bebas dari intervensi tidak perlu.jangan menyesal kemudian dan merasa terjebak karena ternyata rumah sakit yang anda pilih tidak Pro Normal.


3. Gunakan waktu selama kehamilan Anda untuk mendidik diri sendiri mengenai proses alami tubuh Anda selama persalinan, carilah dan belajar berbagai tehnik untuk mengupayakan persalinan alami. Berikut ini ada beberapa buku yang dapat direkomendasikan untuk mendukung upaya itu : “The Birth Book” by Dr. Sears, “The Thinking Woman’s Guide To A Better Birth” by Henci Goer”, “Ina May’s Guide To Childbirth” by Ina May Gaskin, dan “Hipnostetri” by Yesie A .


4. Menghadiri kelas melahirkan? Mengapa? Dengan demikian Anda akan lebih dapat memahami dan mengerti bagaimana cara agar bersalin secara alami, dan dengan demikian Anda dapat berlatih mengelola persalinan dengan cara yang sangat efektif. Dengan demikian cita-cita Anda mendapatkan persalinan normal dan lancer dapat terwujud. Salah satunya Anda bisa dating dan mengikuti kelas melahirkan di BidanKita. BidanKita akan mengajarkan Anda semua yang harus Anda ketahui tentang proses persalinan normal dan alami.


5. Cobalah kunjungi rumah sakit yang akan anda pilih sebelum Anda benar-benar memilihnya. Lihat bangsal perawatannya dan jika diijinkan/perlu lihat ruang bersalinnya. Jangan sampai Anda menyesal dikemudian hari. Karena masih banyak sekali Rumah Sakit yang Ruang Bersalinnya satu ruangan berisi tiga sampai lima bed/tempat tidur (hanya di batasi dengan gorden) dan tidak ada privasi, dan mereka melaksasnakan semua tindakan yang berhubungan dengan kasus-kasus obsgyn di tempat yang sama. Karena pengalaman saya dan penuturan dari pasien, mereka seringkali merasa trauma setelah masuk ke VK/ruang bersalin. Bayangin aja di satu ruangan ada 3 pasien atau lebih yang mau bersalin dengan segala jerat-jerit dan keluhannya, lalu pernah juga ada yang ternyata pasien di tempat tidur sebelah terjadi perdarahan sehingga semua dokter dan bidan panic dan focus pada pasien tersebut dan Anda dibiarkan sendiri dengan kecemasan yang semakin menjadi.


Lakukan “tour” ini pada saat umur kehamilan Anda menginjak 6 bulan sehingga Anda memiliki banyak waktu untuk memilih. Jika memungkinkan carilah ruang bersalin yang nyaman dan privat (satu kamar, satu pasien).


Perlu diketahui bahwa tindakan preventif banyak yang diambil di rumah sakit ini dirancang untuk menghindari tuntutan hukum, dan mungkin tidak diperlukan secara medis. Tuliskan pertanyaan Anda dari awal. Tanyaka kepada mereka presentasi pasien yang di induksi maupun di SC? Dengan demikian kita bisa menganalisa bagaimana sebenarnya pandangan Rumah Sakit ini terhadap proses persalinan Alami.


Tanyakan apakah mereka punya prosedur tetap intervensi yang harus dilakukan kepada ibu yang hendak bersalin? Apakah mereka membatasi seorang pasien untuk mengejan? pernah ada kasus begini. Karena pasien tersebut pasien dokter kandungan dan saat itu dokter-nya belum datang (masih dalam perjalanan) padahal si ibu udah pembukaan lengkap dan pengen mengejan, namun bidan jaga melarang keras pada ibu untuk mengejan dan melahirkan dengan alas an menunggu dokter sehingga akhirnya kakinya harus di “kempit” si ibu harus tarik nafas panjang terus menerus untuk mencegah keinginan mengejan dan menunggu sampai si dokter tersebut datang. Karena kalau tetap bersalin dan ditolong bidan, di Rumah sakit tersebut akan memberikan surat peringatan (SP) kepada bidan jaga. Ini adalah kasus nyata, sering terjadi di sebuah RS. Jadi coba cari tahu dahulu sebisa mungkin tentang hal ini terutama apabila Anda Adalah pasien dokter kandungan tertentu.


Tanyakan pula apakan mereka mendukung metode hypnobirthing dan memperbolehkan suami atau pendamping persalinan masuk dan mendampingi Anda saat bersalin.


6. Buat rencana persalinan. Setelah Anda melakukan semua dan menghadiri kelas melahirkan, Anda harus memiliki gambaran umum tentang apa keinginan Anda. Kalau perlu tulis rencana persalinan tersebut di kertas Berikan copynya ke bidan atau dokter Kandungan Anda dan memintanya untuk menandatangani dan menyimpannya di dalam file Anda (jika mereka tidak merasa nyaman dengan itu, mungkin sudah saatnya untuk beralih ke seseorang yang punya kesadaran lebih tinggi dan mau menandatanganinya). Ingat, ini adalah preferensi Anda sebagai upaya untuk mendapatkan pengalaman persalinan yang normal alami. Jelaskan bahwa jika timbul komplikasi yang memerlukan intervensi medis, Anda bersedia untuk lebih fleksibel. Meskipun kelahiran tidak dapat diprediksi, perlu diingat bahwa 90% persalinan adalah Normal.


7. Pentingnya Pendamping persalinan professional. Kalau diluar negeri ini disebut DOULA, semacam seseorang ibu yang telah dididik secara professional mendampingi persalinan, memberikan dukungan dan menciptakan suasana yang anda inginkan, menjadi Advokat Anda dan membantu Anda mencapai tujuan dari rencana persalinan Anda. Doulas/pendamping persalinan ini tidak menggantikan suami Anda, keluarga atau teman-teman, tetapi yang ada untuk mendukung seluruh keluarga selama proses persalinan dan persalinan. Daula ini bisa saja seorang ibu yang dididik khusus atau bisa saja seorang bidan. Yang Hanya berperan sebagai pendamping persalinan saja.


8. Tunggu sampai Anda memasuki fase aktif sebelum tiba di rumah sakit. Karena ketika Anda di rumah, Anda berada di zona nyaman aman Anda sendiri. Anda dapat melakukan apa yang Anda suka, makan dan minum seperti yang anda inginkan, gunakan apapun posisi atau tindakan kenyamanan Anda inginkan, dan tidak memiliki batasan waktu. Lebih lanjut lagi dengan Anda datang ke RS saat fase aktif ini akan secara otomatis mengurangi kemungkinan dilakukan intervensi


Nah demikianlah info yang musti Anda tahu dan Anda siapkan sejak awal, tentang rencana perlinan Anda


Semoga bermanfaat


Salam Hangat


BidanKita




Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

0 Post a Comment/Comments:

Posting Komentar