Senin, 29 Juli 2013

Tips Mengatasi Parasomnia Pada Anak

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.


Jenis parasomnia selanjutnya adalah tidur berjalan seseorang tampaknya terjaga dan bergerak di sekitar tetapi sebenarnya anak anda tertidur. Mereka tidak memiliki memori dari tindakan mereka. Tidur berjalan atau dikenal dengan istilah Sleepwalking terjadi paling sering selama 3 dan 4 tidur awal di malam hari. Parasomnia selanjutnya adalah tidur bicara yaitu gangguan transisi tidur-bangun. Meskipun biasanya tidak berbahaya, tidur berbicara dapat mengganggu orang-orang yang menyaksikannya. Bicara yang terjadi selama tidur bisa singkat dan melibatkan suara sederhana, atau bercerita panjang.
Anak yang berbicara saat tidur biasanya tidak ingat dari tindakan mereka. Tidur berbicara dapat disebabkan oleh faktor eksternal, termasuk demam, stres emosional atau gangguan tidur lainnya. Masih banyak lagi jenis parasomnia yang mungkin terjadi pada anak anda diantaranya adalah Arousals confusional biasanya terjadi ketika seseorang terbangun dari tidur nyenyak selama bagian pertama dari malam.


Berikut adalah cara-cara yang dapat anda lakukan untuk mengatasi parasomnia pada anak sehingga mereka tetap akan merasa nyaman dan memiliki tidur yang berkualitas :


1.    Anda dapat memastikan bahwa anak anda tidur cukup tidak terlalu larut malam atau terlalu banyak menghabiskan waktu tidur. Anda dapat membuat anak anda tidur dengan tenang yaitu membacakan beberapa buka dogeng yang menyenangkan.


2.    Apabila anak anda terbangun karena beberapa gangguan yang disebabkan oleh parasomnia maka anda dapat mengajaknya kembali tidur dengan cara menghindari suara atau gerakan yang membuat gaduh sehingga membuatnya semakin takut.


3.    Bagi anak anak parasomnia yang paling sering adalah mengingau hal ini dipengaruhi oleh emosi anak sebelumnya, tidur yang terganggu salah satunya akibat kondisi kesehatan anak anda. Hindari beberapa tekanan atau perasaan cemas pada anak untuk menghindarinya.


4.    Bagi anda yang sering menemukan anak anda melakukan tidur berjalan sebaiknya diwaspadai hal ini berkaitan dengan keselamatan anak anda diluar alam sadarnya, mungkin saja dapat melakukan beberapa hal yang melukai tubuhnya sehingga anda dihimbau untuk tidur dengan relax, anak anda memiliki jadwal tidur yang teratur, meminimalisir cahaya. Adapun ketika anak anda melakukan tidur berjalan  segera bangunkan dengan cara yang halus tanpa harus melukainya.


5.    Menggertakan gigi adalah masalah yang umum yang dialami anak-anak ketika tidur hal ini dipengaruhi oleh stress atau masalah gigi.




Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Related Posts:

  • Mungkinkah Anak Alergi Buah dan Sayur?Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di Informasi bisnis terbaik 2020.Alergi yang terjadi pada anak setelah mengkonsumsi sayur dan buah berhubungan dengan kandungan profilins yang diketahui terkandung pada serbuk sari … Read More
  • 6 Trik Mendidik Anak untuk Meminta MaafJangan lupa membaca artikel tentang bisnis di Informasi bisnis terbaik 2020.Berikut adalah trik mendidik anak untuk meminta maaf :1.  Dimulai dari kebiasan keluarga Bila anda telah bertindak salah, anda harus berani mengakui… Read More
  • Cara Menghentikan Kebiasan Buruk Menggigit Kuku pada AnakJangan lupa membaca artikel tentang bisnis di Informasi bisnis terbaik 2020.Berikut cara menghentikan kebiasaan menggigit kuku pada anak :1.  Cobalah untuk mengatasi kebiasaan awalCobalah untuk mengidentifikasi apakah anak A… Read More
  • Tips Mengatasi Mengompol pada AnakJangan lupa membaca artikel tentang bisnis di Informasi bisnis terbaik 2020.Pada sebuah penelitain yang dilakukan pada anak-anak yang berusia 5-15 tahun yang masih memiliki kebiasaan buruk, mengompol. Satu dari empat anak ya… Read More
  • Mengatasi Sembelit Pada AnakJangan lupa membaca artikel tentang bisnis di Informasi bisnis terbaik 2020.Misalnya pada bayi yang diberi ASI akan berbeda dengan bayi yang diberikan susu formula. Begitu pula pada anak-anak, anda harus waspada ketika anak … Read More

0 Post a Comment/Comments:

Posting Komentar