Kamis, 25 Juli 2013

Mengatasi Kolik pada Bayi

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.


Pertama adalah faktor-faktor yang dapat memperburuk gejala kolik. Melakukan tindakan dengan cara mengalihkan tangisan bayi anda, meskipun berhasil mungkin tidak akan terlalu lama dikarenakan rasa sakit yang tertahan oleh bayi anda. Kedua adalah bagi bayi yang sudah diberikan MPASI berikan menu makanan bayi secara bertahap dikarenakan penyesuain dengan pencernaannya, apalagi untuk makanan dengan kadar gula yang tinggi atau makanan yang dapat meningkatkan jumlah gas dalam usus dan memperburuk kondisi bayi anda. Bagi anda yang mencemaskan penanganan kolik, anda  tidak sendiri sehingga dapat memberikan penanganan yang terbaik. Kolik adalah masalah yang sangat umum terjadi hingga 25% dari semua bayi. Diskusikan kekhawatiran Anda dengan dokter anak Anda dan berbicara dengan orangtua lain atau kerabat yang telah memiliki pengalaman serupa. Juga perlu diingat bahwa kolik bisa terjadi pada bayi yang tumbuh dengan nutrisi yang cukup, sehat, aktif dan pertumbuhan yang baik.


Berikut adalah beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk mengatasi kolik pada bayi :


1.  Kolik dapat terjadi karena jadwal makan yang tidak teratur sehingga pemberian MPASI dengan ASI harus anda jadwalkan terlebih dahulu. Berikan makanan secara bertahap sesuai dengan usia bayi anda.


2.  Bagi ibu menyusui sebaiknya menghindari produk kafein, bawang dan makanan yang  memproduksi gas sehingga dapat menjaga kesehatan bayi anda.


3.  Pastikan bahwa jika Anda memberikan jus kepada bayi berikan dari buah yang tidak masam, pilih buah yang memiliki rasa manis yang dominan untuk menyesuaikan terlebih dahulu dengan pencernaanya.


4.  Bila anda menggunakan susu formula bayi maka pilihlah beberapa susu formula yang cocok dengan bayi anda apalagi jika bayi anda sangat rentan terhadap alergi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa membuat perubahan asupan makanan termasuk dalam pemberian susu formula yang tepat dapat menurunkan gejala kolik pada beberapa bayi.


5.  Meskipun tidak ada bukti jelas bahwa stimulasi fisik membantu bayi anda mengatasi kolik akan tetapi para orang tua yang anaknya menderita kolik  meyakininya. Beberapa bayi tampaknya akan ditenangkan oleh berirama, gerakan stabil, seperti goyang lembut atau suara.


6.  Dalam pemberian obat-obatan tertentu sebaiknya anda melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter anak, bagaimanapun kondisi anak berbeda sehingga hanya para medis yang mengetahui dalam pemberian obat yang sesuai dengan kondisi bayi anda.




Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Related Posts:

  • Lingkar Kepala Dapat Deteksi Kesehatan Bayi Anda?Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di Informasi bisnis terbaik 2020.Pada umumnya ukuran lingkaran kepala bayi yang baru saja lahir yaitu 35 cm dan berbentuk lonjong. Perbedaan proses persalinan akan membedakan bentuk… Read More
  • Kenali Bercak Merah Pada Bayi Saat DemamJangan lupa membaca artikel tentang bisnis di Informasi bisnis terbaik 2020.Tidak selamanya demam yang disertai dengan bercak merah merupakan penyakit campak pada anak anda. Meskipun beberapa tenaga medis seringkali menyimpu… Read More
  • Waspadai Diabetes Melitus Pada BayiJangan lupa membaca artikel tentang bisnis di Informasi bisnis terbaik 2020.Bagi calon ibu hamil yang memiliki riwayat kesehatan diabetes maka sebelum menjalani kehamilan harus terlebih dahulu memiliki pemeriksaan. Meskipun … Read More
  • Bahayakah Lidah Putih Pada Bayi?Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di Informasi bisnis terbaik 2020.Dalam menjawab kekhawatiran anda ketika mengamati kondisi mulut bayi anda yang mengalami bercak putih atau oral thrust sebaiknya anda tahu terlebih … Read More
  • 5 Tips Atasi Flu Perut Pada BalitaJangan lupa membaca artikel tentang bisnis di Informasi bisnis terbaik 2020.Pada dasarnya flu perut merupakan gangguan yang akan sembuh dengan sendirinya atau bahkan dalam jangka waktu satu minggu. Flu perut tidak berbahaya … Read More

0 Post a Comment/Comments:

Posting Komentar