Scott Summers adalah salah satu tokoh komik Marvel yang bergabung dalam kelompok X-Men. Tokoh ini diciptakan oleh Stan Lee dan Jack Kirby. Scott Summers atau Cyclops pertama kali muncul dalam komik X-Men Vol 1 yang diterbitkan pada bulan September 1963. Dalam komik tersebut, Cyclops merupakan rekan kerja dari Charles Xavier.
Scott Summers dibesarkan di daerah Anchorage, Alaska. Ayahnya yang bernama Christopher Summers adalah seorang mayor jenderal angkatan udara Amerika Serikat. Suatu ketika tempat tinggalnya diserang alien yang bernama Shi'ar yang membuat Christopher dan anak-anaknya mengungsi dengan menggunakan pesawat. Naas, Pesawat mereka mengalami kecelakaan, namun Scott dan adiknya Alex (Havok) berhasil menyelamatkan diri setelah sang ayah memberikan parasut dan mendorong mereka keluar dari pesawat sebelum pesawat tersebut hancur.
Dalam Komik X-Men Vol 1, Scott tak dapat mengingat masa lalunya. Namun kecelakaan pesawat, dirinya tinggal di panti asuhan Omaha daerah Nebreska. Saat berusia 16 tahun, Scott dijemput oleh Charles Xavier (yang mengetahui keberadaan Scoot melalui Celebro) dan mengikut sertakan Scott pada kelompok X-Men.
Sebagai Cyclops, Scott memiliki kemampuan sebagai mutan. Matanya dapat memancarkan energi yang disebut sebagai "optic blasts". Bentuknya adalah cahaya merah (seperti laser) yang dapat menghacurkan semua benda jika terkena energi tersebut. Pada awalnya, Cyclops tak mampu mengontrol energinya tersebut. Dirinya bahkan malah dikuasai oleh energi tersebut yang berakhir dengan kekacauan. Namun setelah dirinya mendapatkan kacamata (buatan Profesor X), Cyclops dapat mengontrol energinya dan mengubahnya sebagai alat petahanan diri.
Sebagai Cyclops, Scott memiliki kemampuan sebagai mutan. Matanya dapat memancarkan energi yang disebut sebagai "optic blasts". Bentuknya adalah cahaya merah (seperti laser) yang dapat menghacurkan semua benda jika terkena energi tersebut. Pada awalnya, Cyclops tak mampu mengontrol energinya tersebut. Dirinya bahkan malah dikuasai oleh energi tersebut yang berakhir dengan kekacauan. Namun setelah dirinya mendapatkan kacamata (buatan Profesor X), Cyclops dapat mengontrol energinya dan mengubahnya sebagai alat petahanan diri.
0 Post a Comment/Comments:
Posting Komentar