7 Fakta Menarik Iron Man Yang Mungkin Tidak Anda Ketahui

Sejak kemunculan film pertamanya, Iron Man telah menjelma menjadi salah satu karakter superhero populer yang digandrungi banyak orang. Kesuksesan dua film sequel dan laris manisnya action figure Iron Man menjadi bukti bahwa Iron Man adalah karakter superhero yang layak diperhitungkan. Melihat kepupulerannya, mungkin anda tidak akan menyangka bahwa penciptaan karakter ini dulunya adalah sebuah perjudian. Well, itu adalah  satu  dari 7 fakta menarik Iron Man yang akan kami bahas dalam artikel ini.

Artikel Terkait :

*) 4 Fakta Menarik Armor Iron Man: Armor Sengaja Dirusak Ketika Syuting

*) 9 Fakta Menarik Tentang Captain America Yang Mungkin Tidak Anda ketahui

*) Dalam Komik, 9 Orang Ini Pernah Berperan Sebagai Captain America

*) Kenapa Perisai Captain America Selalu Bisa Kembali Jika Dilempar ?

 

Berikut 7 fakta menarik Iron Man yang sayang untuk anda lewatkan :

01. Howard Hughes adalah inspirasi karakter Tony Stark

Berkat tiga filmnya yang sukses di pasaran dan penampilan memukau Robert Downey Jr., bisa dibilang hampir semua penikmat film mengenal karakter Tony Stark alias Iron Man. Kendati demikian, kemungkinan banyak yang tidak tahu bahwa karakter superhero ini ternyata diinspirasi oleh tokoh nyata.

Howard Hughes, yang Stan Lee gambarkan sebagai 'karakter paling berwarna di masanya', adalah sosok yang menjadi blueprint karakter Tony Stark. Howard Hughes adalah seorang penemu, penjelajah, millioner, playboy dan orang yang eksentrik. Sama seperti Tony Stark, Hughes juga diketahui pernah menjadi pengembang teknologi senjata terbaru.

Satu hal yang mungkin tidak akan pernah diadopsi Tony Stark dari Howard Hughes adalah masalah kejiwaannya. Di akhir masa hidupnya, Howard Hughes memang menderita beberapa gangguan kejiwaan, yang salah satunya adalah OCD (Obsessive Compulsive Disorder). Jika anda tertarik dengan kisah hidup Hughes, anda bisa menonton film 'The Aviator'. Dalam film tersebut, Leonardo Dicaprio memerankan karakter millioner eksentrik ini dengan sangat baik.

Info tambahan, demi  membuat penampilannya sebagai Tony Stark lebih realistis, Robert Downey Jr. jg mempelajari sosok Elon Musk. Elon Musk adalah seorang visioner dan pengusaha sukses yang memiliki berbagai jenis perusahaan. Robert Downey Jr. merasa Elon Musk adalah sosok yang tepat untuk dijadikan model untuk karakter Tony Stark versi  modern.

02. Tony Stark adalah pemilik area 51

Dalam komik, Tony Stark diceritakan banyak melakukan hal - hal 'gila'. Salah satu di antaranya adalah pembelian area 51. Hal ini diungkapkan dalam komik Avengers #19, Tony mengaku sudah membeli area 51 ketika pemerintah secara diam - diam melelang daerah yang penuh rahasia itu.

Dalam dunia nyata, Area 51 adalah fasilitas angkatan udara milik pemerintah amerika serikat di Nevada. Area yang terkesan misterius ini memang sering mengundang spekulasi banyak orang tentang fungsi dan tujuan aslinya. Spekulasi yang paling populer adalah area 51 merupakan tempat mendaratnya sebuah kapal milik alien bernama J-Rod  yang mana menyebabkan area ini ditutup untuk umum dan fungsinya berubah menjadi tempat penelitian segala sesuatu yang berhubungan dengan alien.

Apakah spekulasi tentang alien merupakan alasan Tony Stark membeli Area 51 ? Mungkin saja, namun sejauh ini, alasan sebenarnya Tony Stark membeli Area 51 belum pernah dijelaskan dalam komik.

03. Iron Man membuat Robert Downey Jr. kaya raya

Wow, berperan sebagai Tony Stark / Iron Man telah menjadikan Robert Downey Jr. sebagai aktor dengan bayaran tertinggi versi Forbes selama tiga tahun berturut - turut. Tahun 2015 lalu, RDJ dibayar 80 juta dolar berkat kesuksesan film 'Avengers: Age of Ultron'. Tahun ini, RDJ diperkirakan akan mendapatkan bayaran 40 juta dolar untuk perannya dalam film 'Captain America: Civil War'.

Penampilan RDJ sebagai Tony Stark memang dipuji banyak pihak. Namun ternyata, jika berbicara tentang bayaran selangit yang ia terima, tidak semua orang setuju sang aktor layak mendapatkannya. Gwyneth Paltrow, aktris pemeran Pepper Pots dalam film Iron Man, mengatakan bahwa tidak ada seorang pun berhak mendapatkan bayaran setinggi RDJ.

04. Tony Stark adalah seorang pecandu alkohol

Para pembaca setia komik Iron Man pasti tahu bahwa Tony Stark punya masalah kecanduan alkohol serius. 'Demon in a Bottle' adalah judul arc dalam komik Iron Man Yang menceritakan bagaimana Tony Stark menjadi seorang pecandu alkohol. Seri komik ini banyak mendapatkan pujian dari berbagai pihak dan dianggap sebagai kunci untuk memahami karakter Tony Stark secara utuh.  

Shane Black dan Drew Pearce selaku penulis film 'Iron Man 3' sempat ingin menjadikan 'kecanduan alkohol' sebagai salah satu masalah yang harus diatasi Tony selain Mandarin dalam film mereka. Namun, Disney yang ingin filmnya bisa dinikmati oleh berbagai kalangan, merasa bahwa Tony Stark dengan alkoholnya bisa menjadi contoh yang buruk bagi anak - anak. Hal ini cukup disayangkan, karena sang aktor Robert Downey Jr., yang juga sempat punya masalah dengan kecanduan alkohol, kemungkinan besar akan bisa memerankan Tony Stark sebagai pecandu alkohol dengan sangat baik.

05. Tom Cruise hampir memerankan karakter Tony Stark

Penampilan Robert Downey Jr. sebagai Tony Stark benar - benar memuaskan banyak pihak, sampai - sampai mereka tidak yakin aktor lain mampu memerankan karakter playboy jenius tersebut sebaik Robert Downey Jr.. Sebelum kemunculan film pertama Iron Man, karakter Tony Stark alias Iron Man bukanlah karakter superhero yang populer, bahkan karakter ini masuk dalam daftar karakter superhero kelas B. Jadi, cukup beralasan jika banyak orang mengatakan bahwa popularitas Iron Man adalah berkat penampilan apik sang aktor.

Namun, pernahkah anda berandai - andai bagaimana jika Tony Stark diperankan oleh aktor lain ? Oleh Tom Cruise misalnya. Oke, percaya atau tidak, Tom Cruise sempat dipertimbangkan untuk memerankan Tony Stark. Beberapa orang berpendapat bahwa jika Tom Cruise yang berperan sebagai Tony Stark, kemungkinan karakter ini tidak akan sepopuler sekarang. Karena menurut mereka, kharisma Tom Cruise tidak sekuat Robert Downey Jr.

Untungnya, Tom Cruise batal mengambil peran Tony Stark. Kenapa ? Karena sang aktor mengajukan syarat yang tidak bisa dikabulkan pihak studio, yaitu wajahnya harus tetap terlihat ketika memerankan Iron Man. Bisa anda bayangkan bagaimana jadinya jika syarat tersebut dikabulkan ? Ya, tidak perlu kita bahas, karena pastinya desain armor Iron Man akan berubah dan  terlihat jelek.

Info tambahan, selain Tom Cruise, ternyata ada beberapa aktor lagi yang sempat dipertimbangkan untuk memerankan Tony Stark / Iron Man, yaitu : Nicolas Cage, Timothy Olyphant dan Clive Owen. Apakah menurut anda aktor - aktor di atas bisa memerankan karakter Tony Stark lebih baik dari RDJ ?? Silahkan dijawab dalam hati saja :-D

06. Tony Stark pernah menjabat sebagai menteri pertahanan

Masih ingat ketika Tony stark dipanggil untuk menghadiri sebuah sidang senat dalam film Iron Man 2 ? Dalam sidang tersebut, Tony Stark dengan santainya mengatakan bahwa dia tidak akan menyerahkan teknologi armor Iron Man kepada pemerintah Amerika, tapi akan bersedia menjabat sebagai menteri pertahanan jika diminta dengan cara baik - baik.

Pernyataan Tony tentang jabatan menteri pertahanan dalam sidang tersebut memang hanya sebuah humor, namun dalam komik, ternyata hal itu memang pernah terjadi.

Baik dalam komik maupun film, Tony Stark selalu digambarkan sebagai karakter pemberontak yang tidak suka menerima perintah dari orang lain. Maka wajar, jika banyak orang yang sedikit kaget ketika mendengar bahwa Tony Stark pernah menjadi pejabat pemerintah.

Dalam komik, Tony memutuskan menerima jabatan menteri pertahanan setelah menolak menjadi kontraktor untuk departemen pertahan Amerika. Tujuan Tony menerima jabatan ini adalah agar bisa mengawasi pengembangan dan penggunaan teknologi dalam dunia militer.

Namun begitu, karir Tony dalam pemerintahan berakhir buruk setelah ia kedapatan mabuk dalam sebuah sedang PBB. Scarlet Witch merupakan dalang di balik perilaku memalukan Tony tersebut. 

07. Awalnya, penciptaan karakter Iron Man adalah perjudian besar

Tidak ada yang menyangka bahwa karakter Iron Man yang saat ini sangat populer, awalnya merupakan sebuah perjudian besar. Karakter Iron Man diciptakan pada sebuah masa di mana orang - orang amerika sangat membenci perang dan militer. Stan Lee seperti sedang menantang dirinya sendiri ketika menciptakan karakter Iron Man. Dia mencoba menciptakan karakter superhero yang latar belakangnya sangat berbeda dengan karakter superhero mainstream. Tidak hanya itu, Tony Stark / Iron Man juga merupakan manifestasi hal - hal yang dibenci orang amerika kala itu, yakni perang, senjata, militer dan kapitalisme.

Menerbitkan komik dengan karakter superhero seperti Iron Man adalah sangat beresiko. Sebagian besar orang pasti berpikir karakter seperti ini tidak akan mampu merebut hati pembaca. Penilaian  wajar dan masuk akal, mengingat situasi dan trend yang berkembang saat itu. Namun nyatanya, komik Iron Man cukup bisa diterima, walaupun memang tidak sesukses dan seterkenal Spider-Man dan  karakter – karakter mainstream lain waktu itu.