• Download Anz Komik Apk

    Anz Komik adalah aplikasi baca komik gratis dengan lebih dari 1000 judul komik mulai dari Manga, Manhwa dan Manhua yang sudah dirilis dalam versi bahasa Indonesia.

  • Tujuan Pembentukan LBB

    Liga Bangsa-Bangsa beranggotakan 28 negara sekutu dan 14 negara netral. Tujuan pembentukan LBB pada waktu itu adalah untuk:

  • Daftar lagu soundtrack piala dunia (1990-2018)dan piala eropa (2000-2020)

    1.Gianna Nannini dan Edoardo Bennato-Un'estate (World Cup 1990) 1.1 We Are the Champions - Queen (World Cup 1994) 2.Ricky Martin - La Copa De La Vida (World Cup 1998)...

Senin, 21 Mei 2018

Bolehkah Kita Berenang di Siang Hari Saat Bulan Puasa?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat renang saat puasa
Photo credit: Pexels by ajay bhargav

DokterSehat.Com – Sejak kecil kita selalu diwanti-wanti oleh teman atau orang tua agar tidak berenang karena bisa membatalkan puasa. Dengan berenang air akan masuk ke pori-pori kulit dan membuat kita auto kenyang. Nah, kondisi inilah yang membuat aktivitas renang dilarang dilakukan kecuali setelah berbuka puasa.

Nah, sebenarnya berenang itu diperbolehkan saat puasa atau tidak? Kalau misal boleh apa yang harus dipersiapkan agar aktivitas ini bisa berjalan dengan lancar dan aman untuk kesehatan tubuh.

Hukum renang saat berpuasa

Renang tidak dilarang saat berpuasa, beberapa ulama mungkin memakruhkannya karena aktivitas ini berisiko membuat puasa jadi batal. Berenang memungkinkan masuknya air ke dalam mulut atau lubang tubuh lainnya secara tidak sengaja sehingga puasa yang sudah dijalankan dianggap batal.

Kalau Anda berenang untuk tujuan kesehatan, lakukan aktivitas ini dengan baik. Niatkan bukan karena ingin kuat puasa mendinginkan tubuh. Kalau niat berenang memiliki tujuan baik dan porsinya tepat, puasa tidak akan batal dan Anda tetap bisa menjalankannya sampai waktu berbuka puasa.

Persiapan berenang agar tidak batal dan sehat

Saat berenang kita akan susah mencegah air masuk ke dalam tubuh khususnya telinga dan mulut. Untuk itu ada beberapa persiapan yang harus dilakukan agar renangnya bisa berjalan lancar dan menyehatkan.

  1. Menyiapkan penjepit hidung

Penjepit hidung harus dipasang kalau Anda banyak melakukan gerakan di dalam air. Kalau gerakan renang tidak membuat kepala berada di bawah permukaan air mungkin tidak diperlukan. Manfaat dari penjepit air ini adalah untuk melindungi air masuk ke dalam hidung beserta bakteri yang ada di dalamnya.

  1. Memakai topi renang

Topi renang diperlukan untuk melindungi area rambut dan menghindari rambut mengganggu aktivitas berenang. Selain rambut, perlengkapan ini juga melindungi telinga sehingga air tidak masuk saat Anda menyelam terlalu dalam atau membuat gerakan miring.

Topi renang biasanya terbuat dari bahan silikon atau karet yang elastis. Bahan ini tidak mudah ditembus dengan air sehingga aman saat digunakan dan Anda tidak akan batal saat puasa.

  1. Menggunakan kacamata renang

Air kolam yang jernih biasanya mengandung klorin yang cukup banyak. Kandungan bahan kimia ini cukup berbahaya kalau terkena organ tubuh yang cukup sensitif seperti mata. Untuk itulah kacamata renang diperlukan untuk melindungi mata dari bahan kimia klorin. Kalau Anda berenang dan membuka mata di dalam air, kemungkinan terjadi iritasi cukup tinggi.

  1. Mempersiapkan pelampung

Pelampung dipersiapkan kalau Anda belum begitu lihat dalam aktivitas renang. Dengan pelampung, Anda tidak akan tenggelam di dalam air karena tidak bisa mengambang. Anda bisa memilih pelampung dalam bentuk ban, papan, atau rompi yang membuat Anda selalu mengambang.

Hal yang diperhatikan selama berenang

Selain empat hal yang diulas sebelumnya, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan sebelum berenang saat puasa dan dilakukan saat siang.

  • Perhatikan kondisi tubuh sebelum berenang, kalau Anda sedang tidak fit lebih baik ditunda terlebih dahulu.
  • Renang adalah olahraga yang memakan banyak kalori. Dalam satu sesi kegiatan intens selama 30 menit akan membakar sekitar 300-400 kalori. Kalau Anda melakukannya selama sejam hampir sama dengan satu per tiga kalori harian.
  • Anda akan semakin lapar meski tubuh tidak dehidrasi. Rasa lapar ini muncul akibat kalori yang terbakar cukup banyak.
  • Lakukan sore menjelang berbuka puasa agar setelah berenang Anda bisa mencukupi kebutuhan kalori tubuh.

Semoga ulasan tentang berenang di atas bisa menambah pengetahuan kita dan puasa yang dijalankan tetap berjalan dengan lancar.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Bolehkah Kita Berenang di Siang Hari Saat Bulan Puasa?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat renang saat puasa
Photo credit: Pexels by ajay bhargav

DokterSehat.Com – Sejak kecil kita selalu diwanti-wanti oleh teman atau orang tua agar tidak berenang karena bisa membatalkan puasa. Dengan berenang air akan masuk ke pori-pori kulit dan membuat kita auto kenyang. Nah, kondisi inilah yang membuat aktivitas renang dilarang dilakukan kecuali setelah berbuka puasa.

Nah, sebenarnya berenang itu diperbolehkan saat puasa atau tidak? Kalau misal boleh apa yang harus dipersiapkan agar aktivitas ini bisa berjalan dengan lancar dan aman untuk kesehatan tubuh.

Hukum renang saat berpuasa

Renang tidak dilarang saat berpuasa, beberapa ulama mungkin memakruhkannya karena aktivitas ini berisiko membuat puasa jadi batal. Berenang memungkinkan masuknya air ke dalam mulut atau lubang tubuh lainnya secara tidak sengaja sehingga puasa yang sudah dijalankan dianggap batal.

Kalau Anda berenang untuk tujuan kesehatan, lakukan aktivitas ini dengan baik. Niatkan bukan karena ingin kuat puasa mendinginkan tubuh. Kalau niat berenang memiliki tujuan baik dan porsinya tepat, puasa tidak akan batal dan Anda tetap bisa menjalankannya sampai waktu berbuka puasa.

Persiapan berenang agar tidak batal dan sehat

Saat berenang kita akan susah mencegah air masuk ke dalam tubuh khususnya telinga dan mulut. Untuk itu ada beberapa persiapan yang harus dilakukan agar renangnya bisa berjalan lancar dan menyehatkan.

  1. Menyiapkan penjepit hidung

Penjepit hidung harus dipasang kalau Anda banyak melakukan gerakan di dalam air. Kalau gerakan renang tidak membuat kepala berada di bawah permukaan air mungkin tidak diperlukan. Manfaat dari penjepit air ini adalah untuk melindungi air masuk ke dalam hidung beserta bakteri yang ada di dalamnya.

  1. Memakai topi renang

Topi renang diperlukan untuk melindungi area rambut dan menghindari rambut mengganggu aktivitas berenang. Selain rambut, perlengkapan ini juga melindungi telinga sehingga air tidak masuk saat Anda menyelam terlalu dalam atau membuat gerakan miring.

Topi renang biasanya terbuat dari bahan silikon atau karet yang elastis. Bahan ini tidak mudah ditembus dengan air sehingga aman saat digunakan dan Anda tidak akan batal saat puasa.

  1. Menggunakan kacamata renang

Air kolam yang jernih biasanya mengandung klorin yang cukup banyak. Kandungan bahan kimia ini cukup berbahaya kalau terkena organ tubuh yang cukup sensitif seperti mata. Untuk itulah kacamata renang diperlukan untuk melindungi mata dari bahan kimia klorin. Kalau Anda berenang dan membuka mata di dalam air, kemungkinan terjadi iritasi cukup tinggi.

  1. Mempersiapkan pelampung

Pelampung dipersiapkan kalau Anda belum begitu lihat dalam aktivitas renang. Dengan pelampung, Anda tidak akan tenggelam di dalam air karena tidak bisa mengambang. Anda bisa memilih pelampung dalam bentuk ban, papan, atau rompi yang membuat Anda selalu mengambang.

Hal yang diperhatikan selama berenang

Selain empat hal yang diulas sebelumnya, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan sebelum berenang saat puasa dan dilakukan saat siang.

  • Perhatikan kondisi tubuh sebelum berenang, kalau Anda sedang tidak fit lebih baik ditunda terlebih dahulu.
  • Renang adalah olahraga yang memakan banyak kalori. Dalam satu sesi kegiatan intens selama 30 menit akan membakar sekitar 300-400 kalori. Kalau Anda melakukannya selama sejam hampir sama dengan satu per tiga kalori harian.
  • Anda akan semakin lapar meski tubuh tidak dehidrasi. Rasa lapar ini muncul akibat kalori yang terbakar cukup banyak.
  • Lakukan sore menjelang berbuka puasa agar setelah berenang Anda bisa mencukupi kebutuhan kalori tubuh.

Semoga ulasan tentang berenang di atas bisa menambah pengetahuan kita dan puasa yang dijalankan tetap berjalan dengan lancar.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Awas, Inilah 3 Jenis Makanan Perusak Program Diet Anda

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat-diet-medifast

DokterSehat.Com– Ketika sedang diet, setiap orang akan membatasi jumlah makanan yang dikonsumsinya. Hal tersebut dipercaya bisa mengurangi berat badan secara signifikan. Kemudian, selain membatasi makan, pelaku diet pun biasanya mengimbanginya dengan berolahraga yang cukup ekstrem agar impiannya lekas tercapai.

Memang terkesan sedikit susah dan butuh waktu, tapi itulah usaha yang diperlukan ketika ingin mendapatkan bentuk tubuh yang ideal sesuai dengan harapan. Namun, sayangnya serangkaian usaha tersebut gagal karena beberapa hal sepele. Ya, banyak orang yang telah melakukan program diet ketat dengan baik, tapi ujung-ujungnya gagal hanya karena masalah sepele itu. Apa masalah yang terbilang sepele tersebut?

Masalah sepele tersebut adalah mengonsumsi 3 jenis makanan berikut ini:

1. Makanan Mengandung Pemanis Buatan

Makanan dan minuman yang mengandung pemanis buatan sangat banyak ditemukan. Apalagi makanan kemasan yang dijual di toko-toko atau swalayan. Jika Anda sedang melakukan diet, jangan sekali-kali mengonsumsi makanan dengan pemanis buatan, apalagi dengan bahan skarin, spartam, dan sejenisnya. Sebab hal tersebut justru akan membuat intoleran glukosa sehingga metabolisme Anda akan terganggu. Akibatnya, program diet Anda selama ini menjadi sia-sia dan tak akan mendapatkan hasil.

2. Makanan Mengandung MSG

Selain mengandung pemanis buatan, makanan yang banyak MSG juga sangat dilarang bagi orang yang sedang melakukan program diet. Sebab, rasa gurih yang diciptakan pada makanan tersebut akan menimbulkan rasa ketagihan sehingga tanpa sadar Anda akan mengonsumsinya secara terus-menerus. Alhasil, program diet yang telah Anda lakukan dengan susah payah menjadi sia-sia. Tak hanya menggagalkan diet, makanan MSG juga menimbulkan masalah lain, seperti gangguan otak, darah tinggi, asma, kolesterol, gula darah, toksisitas hati, dan masih banyak lagi.

3. Makanan Cepat Saji atau Olahan

Pernahkah Anda mengonsumsi makanan cepat saji atau olahan di pinggir jalan seperti sosis, nugget, pentol, dan sebagainya. Beberapa jenis makanan tersebut tergolong dalam makanan yang mengandung emulsifier, yaitu senyawa yang bisa menyatukan air dan minyak. Secara logika saja, air dan minyak tak bisa bersatu, tapi akibat dari senyawa emulsifier, maka keduanya dapat disatukan. Nah, makanan yang mengandung emulsifier bisa memicu inflamasi dalam tubuh seseorang. Sehingga jika Anda mengonsumsinya, maka program diet yang selama ini Anda lakukan percuma, alias sia-sia tanpa hasil.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Selain Kurma, 3 Makanan ini Bisa Memulihkan Energi Setelah Berpuasa

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat manfaat apel bagi ibu hamil
Photo Credit: pexels.com

DokterSehat.Com– Sebelum berpuasa, melakukan aktivitas pekerjaan serta aktivitas sehari-hari terasa ringan. Namun, saat berpuasa, tubuh terasa lemah dan lemas ketika harus melakukan aktivitas tersebut. Hal ini dikarenakan saat berpuasa tidak ada asupan makanan dan minuman selama satu hari penuh. Sehingga, tubuh hanya menghasilkan sedikit energi.

Oleh sebab itu, untuk memulihan energi yang hilang ketika berpuasa, maka disarankan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung gula alami, salah satunya adalah kurma. Kurma memang baik untuk dikonsumsi pada saat berbuka, karena kurma mampu mengembalikan energi yang hilang serta mampu melancarnakan pencernaan. Selain kurma, ada beberapa makanan yang bisa dikonsumsi untuk memulihkan energi selama berpuasa, diantaranya:

1. Madu

Madu merupakan salah satu cairan menyerupai sirup yang memiliki rasa manis, sehingga sering dijadikan sebagai pengganti gula. Madu memiliki banyak manfaat, khusunya baik untuk kesehatan tubuh. Madu mengandung tinggi kalori karena kaya akan fruktosa, maltosa, sukrosa, dan glukosa. Karena kandungan tersebutlah madu sangat cocok untuk dikonsumsi setelah olahraga. Selain itu, madu juga bisa dikonsumsi ketika berbuka puasa karena sama halnya kurma, madu bisa mengembalikan energi setelah berpuasa. Tidak hanya itu, madu juga bisa mengaja tekanan darah tetap normal karena mengandung banyak antioksidan tanpa lemak atau protein yang mampu meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh.

2. Apel

Buah yang satu ini juga bisa dijadikan sebagai makanan untuk memulihkan energi setelah puasa. Hal ini dikarenakan apel mengandung vitamin dan mineral yang tinggi, sehingga bisa menghasilkan energi bagi tubuh. Anda bisa mengonsumsi apel saat berbuka dengan cara dimakan secara langsung atau juga bisa dijadikan jus apel segar.

3. Pisang

Pisang merupakan salah satu buah yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh maupun kesehatan kulit. Buah ini banyak digemari karena memiliki rasa yang manis dan juga mengandung banyak serat sehingga cocok untuk dikonsumsi saat sedang dalam proses penurunan berat badan. Kandungan serat dalam pisang bisa membuat perut kenyang lebih lama. Selain itu, pisang juga sangat baik jika dikonsumsi saat berbuka puasa untuk mengembalikan energi setelah berpuasa. Sebab, pisang mengandung gula, seperti glukosa, fruktosa, dan sukrosa yang mampu menghasilkan energi bagi tubuh.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Makan 21 Manik-Manik Magnet, Balita Ini Dioperasi

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat_manik_manik
Photo Source: Flickr/fdecomite

DokterSehat.Com– Balita dari Tiongkok bagian utara harus melakukan perjalanan sejauh 300 km ke Beijing pada awal bulan ini karena harus menjalani operasi setelah mengonsumsi manik-manik magnet berukuran kecil yang berasal dari mainan milik kakak perempuannya.

Dilansir dari South China Morning Post, orang tua dari balita berusia 14 bulan dari Qinhuangdao, kota yang ada di Provinsi Hebei, langsung memeriksakan kondisi buah hatinya setelah menderita demam parah dan muntah-muntah. Sayangnya, dokter di rumah sakit terdekat kebingungan dengan kondisi sang anak sehingga merujuknya ke Beijing Children’s Hospital pada 11 Mei 2018 lalu.

Salah satu ahli bedah dari rumah sakit di Beijing, Liu Tingting, menyebutkan bahwa setelah menjalani pemeriksaan, diketahui bahwa di dalam perut balita berjenis kelamin laki-laki ini terdapat manik-manik yang terbuat dari logam yang sudah bertahan selama 4 atau 5 hari.

“Manik-manik ini saling menempel membentuk lingkaran di dalam perutnya. Hal ini membuatnya mengalami rasa sakit yang luar biasa dan harus dioperasi,” ucap Liu.

Dokter pun berhasil mengeluarkan 21 manik-manik dari perut sang bocah. Ukuran dari manik-manik ini memang sangat kecil, yakni hanya beberapa millimeter saja. Beruntung, meski ada kekhawatiran bahwa manik-manik ini bisa menyebabkan masalah yang lebih parah organ pencernaan sang bayi, kondisi ini bisa dicegah berkat aksi cepat dari tim dokter.

Setelah seminggu dirawat di rumah sakit, balita ini pun diperbolehkan untuk pulang. Kasusnya pun menjadi pembelajaran bagi setiap orang tua untuk tidak memberikan mainan dengan manik-manik berukuran kecil karena bisa membuat anak tertarik untuk menelannya.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

4 Jenis Buah Kaya Air ini Baik untuk Mengatasi Dehidrasi Saat Berpuasa

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat-jeruk
photo credit : pexels.com

DokterSehat.Com– Ketika berpuasa, tubuh akan kekurangan asupan cairan sehingga bisa menyebabkan dehidrasi. Biasanya, untuk mengatasi masalah tersebut Anda disarankan untuk mengonsumsi air putih yang banyak, sedikitnya 8 gelas sehari di waktu sahur dan berbuka.

Sebenarnya, memulihkan tubuh dari dehidrasi bukan hanya dengan air putih saja, melainkan dengan makanan tertentu, seperti buah-buahan. Sebab, ternyata ada beberapa jenis buah-buahan yang mengandung banyak air sehingga bisa mengembalikan cairan yang hilang di dalam tubuh. Berikut adalah beberapa jenis buah kaya air yang bisa Anda konsumsi di saat berbuka puasa, diantaranya:

1. Jeruk

Jenis buah yang satu ini cukup mudah untuk didapatkan. Buah ini memiliki rasa yang cukup enak dan terasa asam manis sehingga memberikan kesegaran saat dikonsumsi. Jeruk merupakan buah yang kaya akan vitamin C sehingga baik untuk kesehatan tubuh. Kandungan vitamin pada jeruk juga bisa dijadikan sebagai cara untuk menjaga kesehatan kulit. Jeruk juga bisa memenuhi kebutuhan cairan yang hilang di dalam tubuh ketika sedang berpuasa. Sebab, 80% kandungan jeruk adalah air.

2. Semangka

Buah yang memiliki warna merah dan kuning ini kaya akan air dan gula. Rasanya yang manis dan segar menjadikan buah ini sebagai buah yang banyak digemari. Selain itu, semangka ternyata bisa mengatasi masalah dehidrasi ketika sedang berpuasa. Sebab, buah ini juga mengandung mineral, magnesium, kalsium, sodium, dan potassium, yang mampu menghidrasi tubuh lebih baik dibanding air.

3. Air Kelapa

Air kelapa memiliki rasa yang segar sehingga cocok untuk dikonsumsi ketika sedang berbuka puasa. Air kelapa memiliki banyak manfaat untuk tubuh, salah satunya adalah mengatasi masalah dehidrasi. Kandungan sodium, karbohidrat yang rendah, bisa membantu menggantikan ion tubuh yang hilang setelah seharian berpuasa.

4. Anggur

Buah terakhir yang bisa mengatasi masalah dehidrasi pada tubuh saat berpuasa adalah anggur. Hal ini dikarenakan anggur mengandung resveratrol, kaya air, serta senyawa antioksidan yang baik untuk jantung dan bisa segera mengatasi masalah dehidrasi tubuh Anda.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

3 Sumber Protein yang Bisa Menurunkan Berat Badan Anda

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat-salmon
photo credit : pexels.com

DokterSehat.Com– Memiliki tubuh yang ideal dan proporsional adalah impian bagi setiap orang, khususnya wanita. Sebab, dengan memiliki tubuh yang ideal, dipercaya bisa menunjang penampilan sehingga menjadi lebih percaya diri ketika berhadapan dengan orang lain. Oleh karenanya, begitu banyak orang yang melakukan berbagai cara untuk mendapatkan bentuk tubuh yang diinginkan.

Adapun cara-cara tersebut mulai dari diet ekstrem, olahraga ketat, sampai mengonsumsi obat-obatan pelangsing yang belum terjamin khasiatnya. Bagi Anda yang sering mengonsumsi obat pelangsing, alangkah baiknya Anda menghentikannya. Sebab, tidak ada cara instan dalam mendapatkan sesuatu, begitu pula dengan berat badan. Tapi Anda tak perlu kecewa, masih ada cara lain yang aman dilakukan untuk mendapatkan tubuh langsing. Cara tersebut adalah dengan mengonsumsi 4 sumber protein berikut ini:

1. Tempe dan Tahu

Kedua jenis makanan yang tercipta dari kedelai ini memang sangat baik bagi tubuh, walaupun dikonsumsi setiap hari. Tahu dan tempe merupakan penyuplai protein yang baik sehingga membuat tubuh merasa kenyang dalam waktu lama. Kedua makanan ini bisa Anda gunakan untuk menu makan malam sebagai pengganti menu karbohidrat.

2. Telur

Makanan selanjutnya adalah telur. Makanan yang satu ini cocok dikonsumsi saat pagi hari atau sarapan. Sebab, telur bisa mengurangi hormon lapar dan meningkatkan ghrelin yang membuat Anda bisa kenyang lebih lama. Protein ini sangat aman dikonsumsi walaupun setiap hari. Bahkan, dengan rutin mengonsumsinya, otot pada tubuh akan menjadi lebih kencang.

3. Ikan

Ikan memang terkenal kaya akan protein. Ada banyak jenis ikan yang bisa Anda konsumsi, misalnya salmon dan tuna. Sebab, hampir semua ikan dipercaya memiliki kandungan kalori yang rendah dan kaya protein. Nah, protein itulah yang nantinya akan membuat efek kenyang menjadi lebih lama sehingga Anda terhindar dari aktivitas ngemil yang bisa membuat tubuh melar.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Ingin Rayakan Ulang Tahun, Pria Ini Bangkit Dari Kematian

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat_joseph_leifkin
Photo Source: en.goodtimes.my

DokterSehat.Com– Pria berusia 91 tahun bernama Joseph Leifkin sempat dinyatakan meninggal selama 10 menit oleh tim medis. Namun, ia tiba-tiba saja bangkit dari kematiannya. Penyebab kebangkitan ini pun luar biasa, yakni ingin merayakan ulang tahun bersama dengan istrinya.

Dilansir dari Good Times, bulan Desember 2016 lalu, Joseph mulai merasa tidak enak badan dan mengeluarkan banyak keringat saat bangun tidur. Ia pun meminta istrinya memanggilkan dokter. Benar saja, Joseph terkena serangan jantung dan langsung dilarikan ke rumah sakit di New Jersey, Amerika Serikat.

Saat berada di ambulans, berulang kali Joseph memohon tim medis untuk menolongnya dan mencegahnya meninggal karena memiliki janji untuk merayakan hari ulang tahun bersama dengan istrinya di restoran malam harinya. Sayangnya, detak jantung Joseph kemudian berhenti.

Tim medis sebisa mungkin menjalani CPR hingga sampai di rumah sakit meskipun detak jantung sang kakek sudah berhenti. Sempat dinyatakan meninggal, tiba-tiba saja detak jantung Joseph kembali muncul. Beberapa saat kemudian, ia bahkan kembali sadar!

Saat melihat tim medis yang berjuang dengan sangat keras demi menyelamatkannya, Joseph langsung mengucapkan terima kasih sambil memeluk dan mencium satu per satu para penolongnya ini.

Joseph memang harus mendapatkan perawatan medis demi mengatasi serangan jantung yang dialaminya. Kondisinya pun terus membaik sehingga bisa memenuhi janjinya untuk makan bersama di restoran dengan istrinya.

“Aku sangat mencintai istriku sebagaimana ia mencintaiku. Aku tak bisa meninggalkannya sekarang, aku ingin melakukan lebih banyak hal bersamanya,” ucap Joseph menunjukkan tekadnya untuk terus hidup.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Tanpa Diet, Inilah Tips Langsing Kembali Setelah Melahirkan

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat puasa trimester awal

DokterSehat.Com– Ketika sedang hamil, umumnya setiap wanita akan mengalami lonjakan berat badan yang cukup signifikan. Bahkan, kenaikan berat badan tersebut akan berlangsung sampai persalinan dan setelahnya. Lonjakan berat badan tersebut tentunya bisa membuat penampilan menjadi menurun, sebab wanita yang baru saja melahirkan pasti badannya bertambah gemuk dan lebar.

Maka dari itu, banyak wanita yang pasca melahirkan, mengikuti program diet untuk bisa menurunkan kembali berat badannya sehingga tubuhnya kembali langsing layaknya sebelum hamil. Sayangnya, diet setelah melahirkan tidak begitu disarankan oleh tim medis. Pasalnya, Anda masih menyusui dan perlu asupan nutrisi bagi kesehatan bayi sehingga Anda tidak bisa membatasi jumlah makanan yang Anda konsumsi.

Namun, dalam hal ini Anda bisa mengatasinya dengan menjaga menu makanan yang dikonsumsi, walau tidak mengurangi jumlahnya.  Ada beberapa jenis makanan yang ampuh menurunkan berat badan wanita pasca melahirkan. Berikut diantaranya:

1. Superfood

Bukan rahasia lagi jika superfood adalah makanan yang sangat direkomendasikan bagi setiap orang yang ingin menurunkan berat badan, termasuk bagi wanita yang baru saja melahirkan. Adapun beberapa superfood seperti daging merah, daging ayam, yoghurt, keju, kacang, ikan, dan buah. Beberapa makanan superfood tersebut bisa Anda konsumsi tanpa takut berat badan akan bertambah.

2. Aktif Bergerak

Setelah melahirkan, tubuh memang akan menjadi lebih lemas dan tak bertenaga. Namun, kondisi ini jangan lantas membuat Anda bermalas-malasan. Sebab, beberapa minggu setelah melahirkan, Anda disarankan untuk aktif bergerak. Misalnya, menggendong bayi, membersihkan rumah, dan melakukan pekerjaan rumah lainnya agar berkeringat. Dengan begitu, kalori di dalam tubuh Anda pun akan terbakar dan mempercepat proses penurunan berat badan.

3. Perbanyak Air Putih

Air putih adalah salah satu hal yang teramat penting bagi tubuh setiap orang. Air putih terbilang sebagai penetral dari seluruh masalah yang ada di dalam tubuh, termasuk masalah penumpukan kalori dan lemak. Untuk itu, Anda perlu mengonsumsi air putih setidaknya minimal delapan gelas setiap hari agar menjaga kebugaran tubuh Anda dan melancarkan proses pencernaan.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

5 Hal yang Menyebabkan Anda Tidak Puas Meski Alami Orgasme Saat Bercinta

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat tidak puas saat seks

DokterSehat.Com – Puncak dari hubungan seksual adalah orgasme dan kepuasan. Saat mengalami orgasme tubuh akan dilimpahi rasa nyaman dan menenangkan. Pria atau wanita biasanya merasa lebih relaks sehingga mereka bisa tidur dengan nyenyak dan memiliki mood yang baik.

Anggapan orgasme selalu berhubungan dengan kepuasan ternyata tidaklah benar. Bisa jadi Anda mengalami orgasme berkali-kali saat berhubungan badan. Namun, kepuasan yang dirasakan tidak juga hadir. Bahkan, Anda merasa seks yang dilakukan menjadi semakin hambar meski tidak ada gangguan secara seksual. Nah, kira-kira apa yang terjadi ya?

Pemicu perasaan tidak puas saat bercinta

Seperti yang dikatakan sebelumnya, puncak dari aktivitas seks adalah orgasme dan dilanjutkan dengan ejakulasi pada pria. Namun, kepuasan tidak terletak pada kondisi fisik saja. Kepuasan lebih pada perasaan yang muncul saat seks dimulai hingga akhir.

Kalau Anda sering mendapatkan orgasme, tapi rasa puasnya tidak ada, mungkin beberapa hal di bawah inilah pemicunya.

  1. Hanya berfokus pada klimaks

Selama ini kita hanya berfokus pada klimaks saat berhubungan badan. Akhirnya pria dan wanita menggebu-gebu untuk mendapatkan orgasme yang hebat. Obsesi ini mungkin tidak memengaruhi kehidupan seksual di awal-awal. Namun, kalau terus dilakukan seks akan berakhir pada aktivitas mendapatkan orgasme saja.

Padahal dalam seks ada banyak komponen yang memengaruhi kepuasan. Pertama adalah rasa sayang, tidak konsentrasi pada tubuh sendiri, dan melakukannya dengan rasa, tidak dengan nafsu saja.

  1. Kurangnya komunikasi

Dalam seks, komunikasi yang intens juga sangat penting. Kalau Anda tidak melakukan komunikasi bagaimana bisa tahu kalau seks yang dilakukan nikmat. Kalau tidak dengan komunikasi bagaimana bisa tahu mana bagian yang butuh dirangsang atau tidak.

Lakukan komunikasi dengan intens dan jangan hanya diam. Kalau Anda tipe pendiam, minim tanyakan pada pasangan: apakah seksnya nikmat?

  1. Tidak percaya diri

Ada kalanya pasangan lebih suka melakukan seks dalam keadaan redup atau lampu temaram. Kalau kondisi lampu sedang terang mereka tidak percaya diri dengan kondisi tubuhnya. Perasaan seperti inilah yang menyebabkan Anda tidak puasa dengan seks.

  1. Terlalu memaksakan diri

Seks harusnya dilakukan saat kondisi tubuh sedang fit. Kalau Anda memaksakan diri untuk melakukan seks padahal sedang sakit atau drop, aktivitas ini tidak bisa berjalan dengan lancar. Meski orgasme bisa didapatkan kepuasan tetap sulit dicapai.

  1. Seks yang monoton

Seks yang monoton akan membuat Anda jadi bosan saat akan melakukannya. Biasanya perasaan ini sering dialami oleh pasangan suami istri yang semua aktivitas seksnya dilakukan di dalam kamar dan menggunakan posisi yang sama.

Cara mengatasi perasaan tidak puas

Agar kepuasan saat seks tetap terjadi selama aktivitas ranjang dilakukan, Anda disarankan untuk melakukan beberapa hal di bawah ini.

  • Melakukan komunikasi yang intens dengan pasangan terkait dengan masalah apa saja yang mengganggu saat seks. Kalau pasangan saling terbuka, permasalahan bisa diatasi bersama-sama.
  • Membicarakan fantasi seks bersama-sama. Kadang melakukan sesuatu yang nakal akan membuat seks kembali bergairah.
  • Coba ganti tempat saat berhubungan seks, misal dilakukan di kamar mandi atau di sudut rumah yang aman dan nyaman.
  • Jangan hanya melakukan seks dengan gaya misionaris atau woman on top saja, sesekali coba doggy style atau butterfly.
  • Berliburlah sejenak dan nikmati waktu bersama pasangan dengan lebih intens dan lakukan eksplorasi seks yang seru dan menantang.

Semoga apa yang diulas di atas bisa Anda gunakan sebagai panduan untuk mengembalikan gairah dan kepuasan seks yang lama hilang.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.