• Download Anz Komik Apk

    Anz Komik adalah aplikasi baca komik gratis dengan lebih dari 1000 judul komik mulai dari Manga, Manhwa dan Manhua yang sudah dirilis dalam versi bahasa Indonesia.

  • Tujuan Pembentukan LBB

    Liga Bangsa-Bangsa beranggotakan 28 negara sekutu dan 14 negara netral. Tujuan pembentukan LBB pada waktu itu adalah untuk:

  • Daftar lagu soundtrack piala dunia (1990-2018)dan piala eropa (2000-2020)

    1.Gianna Nannini dan Edoardo Bennato-Un'estate (World Cup 1990) 1.1 We Are the Champions - Queen (World Cup 1994) 2.Ricky Martin - La Copa De La Vida (World Cup 1998)...

Kamis, 22 Agustus 2013

Menjaga Kesehatan Ibu Hamil yang Menderita Asma

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.


Apabila anda efektif mengobati asma dan mengontrol dengan baik selama kehamila akan mengurangi resiko komplikasi kesehatan yang diakibatkan asma yang anda derita. Obat-obatan yang anda pilih selama kehamilan anda akan berdampak terhadap kesehatan janin anda begitu juga dengan obat-obatan yang membantu anda dalam meringankan penyakit asma yang kambuh selama kehamilan anda berlangsung. Beberapa kekhawatiran telah dikemukakan mengenai penggunaan glukokortikoid sistemik, yang dapat menyebabkan suatu kondisi di mana kelenjar adrenal bayi tidak menghasilkan cukup hormon tertentu setelah lahir (neonatal insufisiensi adrenal). Namun, sebagian besar obat asma dapat digunakan dengan aman selama kehamilan sesuai dengan resep dokter. Penanganan yang tepat sangat diperlukan untuk mengurangi resiko janin anda kekurangan pasokan oksigen di dalam kandungan. Menjaga pola kehidupan yang sehat selama kehamilan sangat diperlukan begitu juga dengan anda yang menderita asma. Cara terbaik adalah dengan melakukan disiplin diri baik selama mempersiapkan kehamilan atau masa kehamilan .


Berikut adalah contoh pola hidup sehat yang dapat anda terapkan dalam menghindari komplikasi dari penyakit asma yang diderita :


1.    Membuat kunjungan dengan dokter untuk mendapatkan penangangan medis apabila asma kambuh sewaktu-waktu.Dokter akan membantu anda dalam meringankan kecemasan dalam diri anda yang memiliki resiko memicu asma memperparah keadaan anda.


2.    Minum obat sesuai dengan resep dokter untuk menghindari efek samping yang negatif terhadap perkembangan bayi anda


3.    Hindari paparan asap rokok dan iritasi potensial lainnya, seperti jamur, serbuk sari, debu dan bulu binatang. Apabila aktivitas fisik dapat  memicu asma bagi anda, penyedia layanan kesehatan anda mungkin dapat merekomendasikan pengobatan untuk mengurangi gejala tersebut .


4.    Menghindari konsumsi makanan pedas dan asam yang akan memicu heartburn (kondisi panas pada perut)


5.    Biasakan untuk mengkonsumsi buah apel , kandungan dari buah apel yaitu flavonoid sangat bermanfaat untuk kesehatan paru-paru anda.Anda dapat mengkonsumsinya minimal 4 kali dalam seminggu.


Dengan menjaga pola hidup yang sehat selama kehamilan akan membantu anda yang menderita penyakit asma untuk persalinan secara normal. Pemantauan janin secara teratur akan membantu anda dalam persalinan. Bagi anda yang menderita asma, persalinan normal masih mungkin untuk dilakukan sesuai dengan pemeriksaan kesehatan anda dan janin memasuki persalinan. Bagi anda yang menderita asma tidak perlu khawatir ketika anda memberikan Asi pada bayi anda, seperti yang dilansir dari webmd.com bayi yang mendapatkan air susu ibu selama proses perkembangannya akan meningkatkan kesehatan paru-paru. Bayi yang mendapatkan ASI akan terpenuhi kebutuhan nutrisi dalam menunjang perkembangan dan menjaga semua organ tubuhnya.




Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Menjaga Kesehatan Ibu Hamil yang Menderita Diabetes

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.


Bagi anda yang memiliki riwayat diabetes dapat melakukan konsultasi dengan dokter kandungan yang mampu mengamati perkembangan janin dan memberikan penanganan khusus sesuai dengan riwayat kesehatan anda, sesekali anda dapat berkonsultasi dengan dokter spesialisi mata untuk dapat memantau kerusakan terkait diabetes ke pembuluh darah kecil di mata anda, yang dapat berkembang selama kehamilan. Mengontrol kadar gula darah adalah cara terbaik untuk mencegah komplikasi diabetes. Selama kehamilan mengontrol gula darah harus dilakukan lebih sering dari keadaan normal, hal ini untuk mengurangi risiko keguguran dan kelahiran mati.


Mengurangi resiko kelahiran prematur. Semakin rutin anda melakukan kontrol gula darah maka akan meminimalisir kelahiran prematur, selain itu untuk mengurangi risiko cacat lahir karena kontrol gula darah yang baik selama awal kehamilan sangat mengurangi risiko bayi Anda lahir cacat, terutama yang mempengaruhi otak, tulang belakang dan jantung. Dengan mengontrol gula darah secara rutin selama kehamilan akan mengurangi risiko pertumbuhan berlebih. Jika Anda memiliki kontrol gula darah yang buruk, glukosa ekstra dapat melintasi plasenta. Hal ini memicu pankreas bayi Anda untuk membuat insulin ekstra, yang dapat menyebabkan bayi tumbuh terlalu besar (makrosomia). Seorang bayi besar membuat persalinan sulit dan menempatkan bayi pada risiko cedera selama kelahiran.


Bagi anda yang menderita diabetes mengontrol gula darah untuk melakukan pencegahan terhadap komplikasi kesehatan. Kontrol gula darah yang baik akan mengurangi risiko tekanan darah tinggi, tekanan darah tinggi dan kelebihan protein dalam urin setelah 20 minggu kehamilan dan juga untuk komplikasi kehamilan yang serius lainnya. Hal yang tidak boleh luput dari perhatian anda adalah dengan melakuan pengontrolan gula darah akan membantu mencegah komplikais pada bayi karena terkadang bayi dari ibu yang mengidap diabetes mengembangkan gula darah rendah (hipoglikemia) segera setelah lahir karena produksi insulin mereka sendiri tinggi. Mengontroln gula darah secara teratur dapat membantu anda dalam meningkatkan gula darah yang sehat untuk kesehatan bayi anda, begitu pula dengan asupan yang sehat dari kalsium dan magnesium dalam darah yang dapat membantu mencegah kesehatan kulit dan mata setelah lahir. Pola hidup sehat sangat diperlukan selama kehamilan begitu juga untuk anda yang menderita diabetes.


Lakukan beberapa pola hidup sehat berikut untuk meminimalisir gangguan kesehatan selama kehamilan bagi yang menderita diabetes.


1.  Periksa kadar gula darah Anda dengan rutin. Dengan melakukan pemantauan gula darah dapat membantu anda mencegah gula darah rendah dan gula darah tinggi (hiperglikemia).Hal yang harus anda ketahui adalah mengendalikan gula darah Anda adalah cara terbaik untuk mendapatkan kehamilan yang sehat dan mencegah komplikasi dari penyakit diabetes yang anda derita.


2.  Anda harus mengingat prinsip makanan sehat. Menu diet diabetes anda mungkin mencakup buah-buahan, sayuran dan biji-bijian. Meskipun Anda bisa mengkonsumsi makanan yang sama dengan wanita normal lainnya, dokter mungkin menyarankan perubahan rencana menu makan anda  untuk membantu anda menghindari masalah dengan gula darah rendah atau gula darah tinggi. Ini juga penting untuk mengambil vitamin yang mengandung asam folat.


3.  Sertakan aktivitas fisik dalam rutinitas harian Anda. Aktivitas fisik merupakan bagian penting lain dari rencana perawatan diabetes anda, bahkan selama kehamilan. Hal yang harus anda ingat bahwa aktivitas fisik mempengaruhi gula darah. Periksa kadar gula darah sebelum dan setelah aktivitas apapun, terutama jika Anda menggunakan insulin. Anda mungkin perlu untuk makan camilan atau menyesuaikan tingkat basal pompa insulin sebelum berolahraga untuk membantu mencegah gula darah rendah.




Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Rabu, 21 Agustus 2013

Merawat Anak yang Menderita Hemofilia

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.


Hemofilia hampir selalu mempengaruhi anak laki-laki karena penyakit ini merupakan kelainan genetik terkait-X, ditularkan dari ibu ke anak. Anak laki-laki mendapatkan kromosom X dari ibu mereka dan kromosom Y dari ayah mereka. Sedangkan pada anak perempuan kemungkinan mengalami hemofolia dapat terjadi akan tetapi tidak mengakibatkan anaknya untuk membawa keturunan hemofolia. Menghindari pernikahan sedarah akan membantu untuk menghindari anda membawa sifat hemofilia. Meskipun pada umumnya adalah penyakit turunan akan tetapi ternyata dapat menyerang siapa saja meskipun tidak mempunyai riwayat hemofilia. Anak yang memiliki hemofolia akan terdeteksi ketika anak tersebut memar atau berdarah. Pada usia bayi, anak anda bisa saja terdeteksi mengalami hemofolia ketika terjadi luka ketika belajar merangkak dan sulit untuk menghentikan pendarahan yang terjadi pada bagian tubuhnya.


Selain itu bayi yang sering mengalami bengkak sampai kebiru-biruan di persendiannya dapat menjadi tanda bayi bahwa adanya gangguan kesehatan, tidak menutup kemungkinan tanda hemofolia. Penanganan medis adalah salah satu cara yang terbaik untuk mengetahui gejala yang terjadi pada anak anda. Dokter akan membantu anda untuk memberikan penanganan pada anak yang mengalami hemofolia. Pertama kali dokter akan melihat luka yang terjadi pada anak anda, apabila terjadi pada bagian sendi, otot atau organ tubuh yang penting sehingga membutuhkan pengobatan segera. Meskipun pada dasarnya merawat anak yang menderita hemofolia adalah dengan cara menghindari luka atau pendarahan pada bagian tubuh anak anda akan tetapi bukan berarti anda membatasi segala aktivitas anak sehingga membuat anak anda merasakan kehidupan sosial yang berbeda dengan rekan sebayanya.


Berikut adalah cara yang bisa anda lakukan untuk merawat anak yang mengalami hemofolia :


1.  Perhatikan penggunaan obat


Kehidupan bagi anak-anak dengan hemofilia jauh seperti kehidupan anak-anak lainnya. Namun anda perlu memilih beberapa tindakan pencegahan misalnya, anak-anak dengan hemofilia menghindari penggunaan obat yang mengandung aspirin, ibuprofen, atau naproxen sodium. Obat-obat ini membuat anak yang menderita hemofilia semakin memperburuk kondisi yaitu mengalami pembekuan darah yang lebih lama.


2.  Menghindari olahraga dengan resiko luka dan pendarahan yang berat


Olahraga berat dan memiliki tingkat bahaya yang tinggi dan umumnya tidak aman untuk anak-anak yang menderita hemofilia. Hal ini bukan berarti anak anak yang mengalami tidak boleh berolahraga justru olahraga dibutuhkan untuk menjaga kesehatan untuk membentuk otot yang lebih kuat dan melindungi sendi. Bagi anak yang memiliki otot yang lemah akan menimbulkan pendarahan yang lebih sering. Olahraga seperti berenang, berlari, dan bersepeda sering direkomendasikan untuk anda yang menderita hemofolia.


Dengan demikian untuk anda yang mempunyai anak yang menderita hemofolia tidak perlu memberikan batasan untuk melakukan kegiatannya sehingga anak anda merasa terbebani dengan kondisi kesehatannya. Hal yang harus anda ingat bahwa anak anda memerlukan kebutuhan sosial yang harus terpenuhi.




Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Selasa, 20 Agustus 2013

Mengapa Sakit Kepala saat Menyusui?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.


Selain perubahan hormonal, ada beberapa alasan lain mengapa sakit kepala atau migrain memperburuk keadaan setelah melahirkan yaitu :


1.  Kurangnya cairan


Kondisi kurangnya cairan akibat pengeluaran melalui ASI, urin dan juga keringat tidak seimbang dengan asupan cairan tubuh sehingga kondisi kurangnya cairan atau dehidrasi akan mengakibatkan sakit kepala. Hal ini disebabkan karena adanya kepekatan darah sehingga aliran darah keseluruh tubuh menjadi terhambat.


2.  Anda kurang mendapatkan waktu istirahat


Kehadiran bayi anda akan membentuk perubahan pola tidur. Pada umumnya anda membutuhkan waktu tidur 7-8 jam perhari. Apabila waktu istirahat tidak terpenuhi maka tekanan darah menurun sehingga peredaran darah menuju kepala akan terhambat, sehingga menimbulkan sakit kepala migren.


3.  Posisi menyusui yang salah


Apabila melakukan posisi yang salah atau berbaring tidak tepat sehingga membuat saraf di leher dan kepala tidak nyaman, memicu anda mengalami sakit kepala/ migren. Salah satu posisi yang salah misalnya  anda menyusui dengan posisi duduk dan bahu melengkung atau anda duduk tidak menggunakan sandaran.


4.  Mengalami tekanan /stres


Perasaan yang menekan anda baik secara pekerjaan atau psikis ketika sedang menyusui akan menimbulkan sakit kepala. Pada proses menyusui, anda dapat mengembangkan sakit kepala misalnya dengan perasaan khawatir bayi anda tidak dapat memenuhi ASI atau mengalami kejenuhan. Stres akan menghambat aliran darah di dalam tubuh terutama di kepala dan menimbulkan unsur kimia yang memicu stres di dalam tubuh anda.


Penanganan yang dilakukan ketika anda mengalami sakit kepala ketika sedang menyusui tentu saja paling aman adalah dengan menggunakan non-obat untuk menghindari kandungan kimia dari obat mausk melalui susu ke dalam tubuh bayi. Beberapa wanita dapat mengobati sakit kepala atau dengan menggunakan terapi relaksasi dan pengobatan alami lainnya. Adapun untuk anda yang mencoba menggunakan obat, paling sering direkomendasikan digunakan saat menyusui dan hamil yaitu Parasetamol atau acetaminophen, dan biasanya aman untuk dikonsumsi untuk sakit kepala ketika anda sedang menyusui. Bila masih cemas dengan pemilihan obat maka anda dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Dalam kasus yang lebih parah atau dalam kasus sakit kepala migrain sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli saraf. Setiap penggunaan obat saat menyusui harus dilakukan dengan hati-hati dan di bawah pengawasan dokter. Meskipun sangat jarang, ada kondisi yang dikenal yang menghubungkan sakit kepala dan menyusui. Beberapa wanita bereaksi terhadap pelepasan hormon, oksitosin, dengan sakit kepala. Hormon, oksitosin, dilepaskan dan menyebabkan kontraksi saluran susu dari ASI. Oksitosin adalah hormon yang sama dan bertanggung jawab untuk memulai kontraksi persalinan saat melahirkan.




Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Apa yang Dilakukan Ketika Ketuban Pecah Dini?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.


Ketuban pecah dini memerlukan penanganan yang serius dikarenakan mengancam kesehatan anda dan janin. Penanganan medis akan menentukan kesehatan janin di dalam rahim. Setelah mengalami ketuban pecah, kesehatan janin dilihat dari ketersedian air ketuban yang dimilikinya apakah masih jernih dan keadaan janin baik sehingga kehamilan masih bisa dipertahankan sampai masa persalinan. Adapun langkah lanjut yang diambil ketika kehamilan kurang dari 38 minggu maka ibu hamil harus melakukan perawatan medis dengan obat dan penanganan yang mendukung untuk keberlangsungan kesehatan janin. Pada ibu hamil yang telah memasuki usia kandungan lebih dari 38 minggu akan dilakukan tindakan pemeriksaan kesehatan janin untuk segera memasuki persalinan, begitupula dengan ibu hamil akan diberikan penanganan untuk mencegah infeksi yang terjadi dari kondisi ketuban pecah dini. Apabila ketuban pecah dini kurang mendapat perhatian maka akan menyebabkan komplikasi lain seperti kompresi tali pusat, kelahiran cesar, dan infeksi postpartum (setelah melahirkan). ( Artikel menarik lainnya: Melahirkan Normal )


Gejala yang paling umum dari ketuban pecah dini adalah bocor atau semburan cairan dari area kewanitaan dan tidak menimbulkan rasa sakit sebelumnya. Anda dapat segera memeriksakan kesehatan kehamilan anda kepada medis. Adapun pemeriksaan dokter diantaranya adalah dengan pemeriksaan leher rahim (mungkin menunjukkan cairan bocor dari pembukaan serviks), adanya pengujian pH  dari fluida, mengamati cairan melalui bantuan mikroskop, hingga pemeriksaan degan menggunakan USG yang menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi dan komputer untuk membuat gambar pembuluh darah, jaringan, dan organ. Ultrasound digunakan untuk melihat organ-organ internal janin berfungsi. Adapun pengobatan untuk ketuban pecah dini akan ditentukan oleh dokter anda berdasarkan, kehamilan Anda, kesehatan secara keseluruhan, dan riwayat kesehatan anda, tingkatan kondisi anda pada saat pemeriksaan, dan pemeriksaan kesehatan anda terhadap beberapa obat untuk mengurangi resiko terjadinya alergi. Kehamilan memang sangat rentan terhadap beberapa gangguan kesehatan sehingga pola hidup anda sangat mempengaruhi kesehatan anda dan janin. (Baca juga: Persiapan persalinan)


Jaga selalu kesehatan anda dengan langkah-langkah berikut untuk menghindari resiko ketuban pecah dini :


1.  Menghindari goncangan terutama ketika anda hamil anak pertama karena pada kehamilanpertama anda belum dapat mengukur kekuatan rahim anda. Selain itu guncangan yang terjadi saat anda berkendara akan mengakibatkan stres dan kondisi yang buruk untuk  janin anda.


2.  Bagi anda yang mengalami gejala ketuban pecah dini hindari melakukan hubungan seksual, apalagi jika anda memiliki mulut rahim yang lemah.


3.  Beristirahat dengan cukup selama kehamilan, hindari pekerjaan yang berat secara fisik dan psikis untuk kesehatan janin anda.


4.  Mengkonsumsi vitamin C untuk kebutuhan nutrisi harian yang mampu mengurangi resiko ketuban pecah dini. Konsumsi vitamin C secara rutin sejak usia kandungan anda 4 bulan.




Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Senin, 19 Agustus 2013

Mimisan Saat Hamil, Bahayakah?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.


Beberapa kondisi dapat meningkatkan mimisan pada ibu hamil seperti infeksi sinus, alergi, atau ketika selaput di dalam hidung anda kering seperti yang dialami ketika cuaca dingin, kamar ber-AC, berada dikabin maskapai penerbangan, dan lingkungan kering lainnya. Selain itu trauma dan kondisi medis tertentu, seperti tekanan darah tinggi atau gangguan pembekuan, dapat menyebabkan mimisan juga. Hal yang harus anda ketahui bahwa mimisan tidak saja terjadi pada ibu hamil akan tetapi apabila anda mengalami mimisan yang berkelanjutan, terjadinya sering, anda segera berkunjung ke dokter THT untuk mengetahui penyebab utama terjadi mimisan yang sering pada anda. Pada umumnya mimisan dapat terjadi disebabkan kurangnya asupan vitamin C, perubahan hormon selama kehamilan atau adanya gangguan abnormal.


Jika mimisan terjadi anda dapat melakukan cara-cara di bawah ini untuk mengurangi darah yang keluar dari hidung anda :


1.  Ketika hidung Anda mulai mengeluarkan darah, anda dapat segera duduk dan menjaga kepala Anda lebih tinggi dari jantung Anda. Berikan tekanan pada lubang hidung berdarah selama lima sampai sepuluh menit.


2.  Gunakan ibu jari dan sisi jari telunjuk ditekuk, tegas mencubit lembut seluruh bagian bawah hidung dan menekan ke arah wajah Anda.


3.  Gunakan es batu untuk membantu menyempitkan pembuluh darah. Gunakan kompresan dingin pada bagian atas hidung dan pipi. Jangan berbaring atau memiringkan kepala Anda kembali karena hal ini akan membuat anda menelan darah, yang bisa menyebabkan mual atau bahkan muntah.


4.  Apabila pendarahan tidak berhenti setelah 20 menit dan mengeluarkan darah yang lebih banyak maka anda dapat menggunakan bantuan medis.  Berkonsultasi dengan praktisi kesehatan dapat membantu anda untuk mendapatkan penanganan terbaik.


Adapun beberapa hal yang dapat anda lakukan untuk menghindari mimisan ketika anda sedang hamil, diantaranya adalah dengan memenuhi kebutuhan cairan tubuh selama kehamilan dan konsumsi cairan tambahan untuk membantu menjaga semua selaput lendir anda terhidrasi dengan baik. Anda juga dapat menghirup udara dengan lembut karena keadaan agresif akan mengakibatkan mimisan, menjaga mulut anda terbuka ketika bersin, menguap ataupun batuk sehingga partikel masuk dengan mudah, hindari udara kering, terutama di musim dingin atau di daerah beriklim kering. Anda juga dapat menghindari asap yang dapat menyebabkan iritasi, jika diperlukan anda dapat menggunakan pelumas untuk mencegah kekeringan hidung. Jangan terlalu sering menggunakan obat semprot hidung atau dekongestan. Bahan-bahan tersebut dapat menggangu kesehatan hidung anda. Sehingga dapat disimpulkan mimisan yang terjadi selama kehamilan bukan keadaan yang berbahaya jika darah yang dikeluarkan tidak berlangsung lama dan volumenya sedikit. Anda tidak perlu khawatir, kondisi tersebut tidak akan mengganggu kesehatan anda dan janin.




Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Tips Mengurangi Gatal Pada Perut Saat Hamil

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.


Rasa gatal pada bagian perut ditimbulkan karena adanya perubahan hormon, yaitu berhubungan dengan peningkatan estrogen di dalam tubuh. Selain itu rasa gatal pada bagian perut dapat dikarenakan kulit kering atau perkembangan eksim yang memburuk selama kehamilan. Meskipun demikian untuk mengurangi rasa gatal umumnya anda menahan rasa gatal atau hanya mengelus bagian perut anda yang gatal. Adakah cara lain yang bisa dilakukan untuk mengurangi gatal pada perut saat hamil?


Berikut adalah tips mengurangi gatal perut saat hamil :


1.  Gunakan pakaian yang longgar


Ketika anda hamil menggunakan pakaian yang longgar sangat diperlukan selain untuk membuat anda nyaman juga dapat membantu anda mengurangi rasa gatal pada bagian perut. Pilihlah pakaian yang nyaman yang mendukung kegiatan sehari-hari, gunakan pula pakaian berbahan katun sehingga mudah untuk menyerap keringat.


2.  Menggunakan minyak lidah buaya atau olive oil


Oleskan lidah buaya atau olive oil untuk mencegah rasa gatal saat hamil terutama ke bagian perut untuk menghilangkan stretch mark. Anda dapat menggoleskan olive oil setelah mandi secara merata.


3.  Hindari menggunakan air hangat


Mandi dengan menggunakan air hangat akan mengurangi kerja minyak lidah buaya dan olive oil selain itu akan mengakibatkan kulit kering dan memperburuk rasa gatal.


4.  Hindari pelembab dengan parfum


Bagi anda yang memiliki masalah gatal pada bagian tubuh selama kehamilan sebaiknya menghindari penggunaan parfum dikarenakan dapat mengakibatkan ruam dan iritasi yang semakin parah. Penggunaan bahan yang alami sangat disarankan untuk anda yang ingin menambah kesegaran alami.


5.  Gunakan baking soda dan air


Oleskan baking soda dan air ,hal ini sulit dilakukan pada seluruh perut Anda, tetapi jika Anda memiliki bercak-bercak iritasi maka dapat membantu anda untuk mengurangi rasa gatal. Setelah pasta mengering anda dapat membilasnya dengan air hingga bersih .


6.  Mengkonsumsi cairan yang dibutuhkan tubuh


Mengkonsumsi cairan yang dikonsumsi tubuh adalah salah satu cara yang terbaik selama kehamilan, selain mencukupi kebutuhan cairan juga dapat melembabkan kulit anda dan terhindar dari rasa gatal yang berlebih di bagian perut.


7.  Jangan gunakan sabun mandi


Menggunakan sabun mandi untuk menghilangkan rasa gatal bukan solusi terbaik untuk anda, sabun mandi yang tidak disarankan adalah sabun mandi yang menggunakan aroma sehingga menambah rasa gatal dan mengembangkan iritasi pada kulit perut anda.


8.  Mengompres dengan kain


Anda dapat menggopres perut ibu anda dengan menggunakan kain yang lembab degan menggunakan air dingin. Meskipun rasa gatal pada bagian perut adalah hal yang umum selama kehamilan anda akan tetapi tidak ada salahnya anda berkonsultasi dengan ahli medis untuk mendapatkan penanganan untuk mengurangi rasa gatal pada bagian perut anda.




Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Tips Mengatasi Mengompol pada Anak

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.


Pada sebuah penelitain yang dilakukan pada anak-anak yang berusia 5-15 tahun yang masih memiliki kebiasaan buruk, mengompol. Satu dari empat anak yang diteliti masih memiliki kebiasaan mengompol pada usia 3,5 tahun. Sedangkan pada  usia lima tahun, satu dari lima anak masih memiliki kebiasaan mengompol dan pada usia enam tahun turun menjadi satu dari 10 anak-anak yang memiliki kebiasaan buruk ini. Enuresis biasanya akan berhenti ketika anak mencapai usia pubertas.


Mengompol atau enuresis dibagi menjadi dua janis yaitu secara primer yang terjadi pada anak dibawah 6 bulan dan secara sekunder yaitu kebiasaan mengompol pada anak di atas enam bulan. Adapula yang menyebabkan mengompol primer adalah secara alami dan tidak terkait dengan masalah medis adapun penyebab dari mengompol sekunder bisa dikarenakan adanya gangguan saraf tulang belakang, gangguan metabolik (diabetes usia dini), infeksi saluran kemih, tekanan yang berlebihan pada kandung kemih, terutama karena adanya beban penurunan nilai akumulasi kotoran sehingga usus besar akan menekan kandung kemihnya. Bahkan, dalam keadaan stres juga dapat memicu mengompol sekunder. Kebiasaan mengompol tidak saja masalah psikologis akan tetapi menjadi masalah biologis yang berperan lebih besar dan masalah turunan yang terjadi pada satu keluarga.


Berikut adalah tips untuk anda untuk mengatasi kebiasaan buruk, mengompol pada anak :


1.   Bagi anda yang memiliki anak dengan kebiasaan buruk, mengompol anda tidak perlu menghukum anak anda atau menyalahkannya, hindari menunjukan rasa jengkel, marah ataupun panik. Berikan dukungan anak anda dengan menasehatinya dan memberikan pengarahan sebelum anak anda pergi tidur malam sehingga dapat mengurangi kebiasaan mengompol.


2.   Jangan mempermalukan anak atau membandingkan anak anda dengan anak lain, bahkan jika anak dapat melalui tidurnya tanpa mengompol, anda dapat memberikan sebuah hadiah atau pujian tentang keberhasilannya untuk mengurangi kebiasaan mengompol, untuk membuat dia lebih termotivasi.


3.   Minta anak Anda untuk mengubah seprai dan pakaian di malam hari, ketika anak sudah mampu melakukannya atau menempatkan tikar karet ditutupi dengan kain di tempat tidur, sehingga anak-anak dapat belajar untuk bertanggung jawab dan mengurangi kebiasaan buruk, mengompol.


4.   Selain itu, pastikan anak Anda buang air kecil sebelum tidur. Dorong anak-anak untuk mengikuti instruksi dari seorang dokter, seperti latihan relaksasi atau pelatihan kandung kemih menahan keluarnya air seni atau latihan modifikasi perilaku. Jika perlu, anda dapat membeli alarm antimengompol yang cocok untuk anak usia lima tahun ke atas. Alarm ini memiliki sensor kelembaban dikenakan langsung pada pakaian dalam. Pada tetes cairan pertama, sebuah bel akan membangunkan anak anda. Secara bertahap anak belajar untuk bangun ketika mereka merasa ingin buang air kecil.




Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Mengatasi Sembelit Pada Anak

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.


Misalnya pada bayi yang diberi ASI akan berbeda dengan bayi yang diberikan susu formula. Begitu pula pada anak-anak, anda harus waspada ketika anak anda mengalami keadaan seperti kesulitan  saat buang air besar, merasakan nyeri ketika buang air besar  atau kadang-kadang dengan sejumlah kecil darah pada  toilet, karena sobekan kecil di kulit bagian belakang (anus). Adapun gejala yang tampak pada anak anda yang mengalami sembelit adalah ditandai dengan sakit di bagian perut, nafsu makan yang buruk, terjadi perubahan perilaku, seperti menjadi lebih mudah marah atau sedih, gelisah, kegelisahan dan tanda-tanda lain bahwa anak perlu pergi ke toilet dan merasa sakit (mual).


Penyebab sembelit pada anak dikarenakan pola makan, kurangnya asupan makanan yang mengandung serat. Fungsi cairan dan serat di dalam tubuh untuk membantu pencernaan terutama pergerakan usus. Makanan yang cepat saji juga menjadi penyumbang terhadap masalah pencernaan anak termasuk sembelit sedangkan pada bayi sembelit dapat terjadi dikarenakan transisi dari ASI ke susu formula atau makanan pendamping ASI. Bagi anak anda yang sering menahan buang air besar lebih beresiko mengalami sembelit dikarenakan tinja menjadi mengeras dan nyeri ketika buang air besar, kondisi tertekan (stres) pada anak akan mempengaruhi fungsi otak untuk menyebabkan sembelit. Adapula yang lebih parah seperti kondisi iritasi usus yang mengakibatkan sembelit 2-3 minggu.


Cara mengatasi sembelit pada anak dapat anda lakukan dengan menjaga gaya hidup seperti di bawah ini :


1.  Makan Tinggi Serat. Mengkonsumsi makanan tinggi serat seperti buah, sayuran, sereal, roti gandum untuk mencegah sembelit semakin parah. Sebuah perubahan pola makan tinggi serat sering ditolak oleh anak anda akan tetapi anak anda dapat melakukan perubahan dengan baik seperti melakukan ide meningkatkan asupan serat anak anda yaitu dengan menyediakan sarapan dengan kentang dan kacang panggang, bubur atau sereal tinggi serat lainnya atau sup sayuran dengan roti. Menyediakan cemilan seperti aprikot atau kismis, atau menyajikan buah dengan potongan kecil agar lebih menarik.


2.  Memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Berikan anak anda lebih banyak cairan sehingga lebih mudah tinja bergerak ke usus. Jumlah cairan yang dibutuhkan anak-anak berbeda digolongkan berdasarkan usia dan berat. Rata rata anak usia sekolah memerlukan 3-4 gelas minum ketika sarapan. Dorong anak untuk banyak minum namun, beberapa anak memiliki kebiasaan mengkonsumsi minuman yang bersoda. Cobalah untuk membatasi jenis-jenis minuman. Berikan airmineral sebagai minuman utama.


3.  Mengajari anak anda untuk rutin ke toilet ketika sudah waktunya buang air besar dan tidak menunda-nunda sehingga sembelit semakin berkembang parah. Hindari memaksanya sehingga membuat anda merasa tertekan untuk membiasakan buang air besar secara teratur, buatlah dia tenang karena perasaan stress akan mengakibatkan sembelit semakin parah.


4.  Rajin berolahraga dapat membantu peristaltik usus untuk bergerak, olahraga sederhana yang disukai oleh anak anda seperti mengendarai sepeda atau berlari secara teratur.




Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Cara Mengatasi Perut Kembung Pada Bayi

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.


Anda dapat mencari tahu penyebab perut kembung pada bayi anda. Dalam keadaan normal di bagian perut memang memiliki kandungan udara akan tetapi tidak dalam jumlah yang berlebih sehingga kandungan udara akan kembali normal di dalam perut ketika bayi anda telah buang gas. Akan tetapi ada beberapa kondisi yang menyebabkan pertambahan udara di dalam perut bayi sehingga mengakibatkan perut bayi kembung seperti kurangnya nutrisi yang tepat  pada bayi anda, sedang mengalami gangguan pernapasan seperti sesak nafas sehingga udara masuk ke dalam bagian perut lebih banyak dari keadaan normal, bayi yang tidak dapat mentoleransi laktosa susu formula sehingga sebagian besar thecontent laktosa dapat menyebabkan gas dalam usus atau adanya gangguan passage (perjalanan makanan) pada bayi yang telah mendapatkan makanan pendamping ASI.


Bagi anda untuk mendeteksi bayi yang mengalami perut kembung dapat dilihat dari bagian perut yang lebih membesar dari biasanya, bayi anda gelisah dan menangis terus menerus, pada kondisi tertentu menarik-narik kakinya ke bagian perut, anda juga dapat melakukan ketukan lembut pada perut bayi untuk melihat perubahan yang terjadi dari keadaan normalnya. Perut kembung pada bayi dapat mengakibatkan kondisi yang tidak nyaman sehingga mengakibatkan bayi anda menangis lebih sering meskipun demikian anda tidak perlu panik kondisi perut bayi kembung dapat diatasi di rumah dengan cara-cara seperti dibawah ini :


1.  Menepuk lembut bagian punggung bayi


Pada bayi berusia dibawah 6 bulan, pemberian ASI merupakan nutrisi utama sehingga lebih sering mengkonsumsi susu. Anda perlu untuk menepuk bagian punggung bayi dengan lembut sambil menggendongnya. Anda dapat melakukan ini selama satu sampai dua menit sampai bayi bersendawa. Kembung mulai menurun ketika bayi bersendawa.


2.  Menggosok bagian perut bayi


Untuk mengatasi perut bayi yang kembung, anda dapat menggosok perut bayi dengan lembut, gunakan minyak telon untuk memberikan kehangatan di bagian tubuhnya. Langkah ini dapat mengatasi perut kembung pada anak-anak.


3.  Memberikan air hangat


Ketika perut bayi kembung, anda dapat memberikan sedikit air hangat untuk diminumnya. Selain itu, Anda juga harus menggunakan air hangat untuk mandi bayi. Langkah ini dapat memulihkan kembung perut bayi.


4.  Waspada dengan susu formula


Anda perlu waspada dengan susu formula yang dapat membuat beberapa perut bayi kembung. Anda perlu mengamati apakah bayi anda kembung perut setelah minum susu formula. Untuk beberapa waktu menghindari susu formula menjadi jalan terbaik.


5.  Melakukan latihan untuk bayi anda


Anda perlu membiarkan latihan bayi. Salah satu latihan yang dapat diterapkan dengan memegang kakinya dan kemudian bergerak perlahan-lahan. Langkah ini dapat meningkatkan gerakan usus dan mempermudah bayi untuk membuang gas.


6.  Membiarkan bayi anda aktif


Anda dapat mengisi waktu dengan bayi anda untuk bermain, anda perlu melibatkan bayi dalam kegiatan yang menyenangkan untuk membantu bayi mengeluarkan gad di dalam perutnya. Gerakan tubuh yang aktif dapat membantu bayi untuk mengeluarkan dari gas melalui sendawa.




Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.