Rabu, 09 Januari 2019

5 Manajemen Mental yang Wajib Dimiliki agar BB Mudah Turun

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

manajemen-mental-untuk-diet-doktersehat

DokterSehat.Com – Menurunkan berat badan ternyata tidak hanya dilakukan dengan melakukan diet ketat dan olahraga saja. Meski sudah melakukan olahraga dengan benar dan diet yang sesuai protokolnya, kalau mental belum siap kemungkinan gagal akan besar. Oleh karena itu, memiliki manajemen mental saat diet sangat penting.

Itulah kenapa dalam melakukan program penurunan berat badan, kesiapan mental harus benar-benar dimiliki. Tanpa kesiapan mental dan pengaturannya yang sempurna, berat badan akan susah sekali turun. Berikut beberapa cara untuk melakukan manajemen mental dalam rangka penurunan berat badan.

Manajemen mental saat diet untuk turunkan berat badan

Manajemen mental harus diterapkan dengan baik pada proses penurunan berat badan dan hal lain yang mendorong produktivitas. Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan agar proses penurunan berat badan berjalan dengan lancar. Berikut cara manajemen mental saat diet:

  1. Fokus pada diri sendiri

Fokuslah pada diri sendiri kalau ingin menurunkan berat badan. Mengapa harus fokus pada diri sendiri? Karena setiap orang memiliki komposisi tubuh yang berbeda-beda. Selain itu kecepatan metabolismenya juga berbeda-beda. Semakin banyak otot dan bergerak, metabolismenya bisa berjalan dengan lancar dan cepat.

Karena setiap orang memiliki tubuh yang berbeda-beda, kita tidak bisa menyamakan semuanya. Kalau orang lain lebih cepat mendapatkan tubuh yang ideal tidak masalah. Anda juga bisa mendapatkannya meski dengan waktu yang tidak sama. Oleh karena itu jangan memikirkan terlalu banyak hal apalagi omongan orang lain. Hanya fokus pada diri sendiri agar proses penurunan berat badan bisa berjalan dengan lancar.

  1. Membentuk support system yang baik

Melakukan program penurunan berat badan sendirian saja akan membuat Anda jadi tidak nyaman. Rasa ingin menyerah terkadang muncul begitu saja dan menggagalkan semuanya. Cara agar kondisi ini tidak terjadi yaitu dengan membuat support system yang baik. Misal dengan ikut menjaga keluarga melakukannya agar tidak merasa sendiri dan selalu semangat.

Mengatur manajemen mental saat diet juga bisa dilakukan dengan bergabung ke beberapa grup atau komunitas yang memiliki misi yang sama. Misal komunitas yang berhubungan dengan diet atau olahraga. Dengan bergabung dengan komunitas, Anda sama-sama saling mendukung dan bisa tahu aneka life hack yang bisa dilakukan agar program diet dan penurunan berat badan bisa berjalan dengan lancar.

  1. Jangan terlalu memikirkan skala dan timbangan

Salah satu penyebab utama gagal diet dan penurunan berat badan adalah Anda terlalu memikirkan skala atau timbangan. Beberapa orang menimbang berat badannya setiap hari dan kerap frustrasi dengan angkanya yang naik dan turun karena tidak ada perubahan akhirnya jadi malas melakukan diet.

Manajemen mental saat diet yang baik yaitu dengan melakukan penimbangan berat badan setiap sebulan sekali atau saat target jangka pendek terpenuhi. Dengan jarang menimbang, Anda tidak akan tahu kalau tubuh sudah turun berat badannya perlahan-lahan. Di akhir target jangka pendek Anda akan lebih menikmati kejutan dari penurunan berat badan yang terlihat besar.

  1. Buat target jangka pendek dan panjang

Manajemen mental saat diet yang berikutnya adalah dengan membuat target jangka pendek yang menjadi penanda kalau program penurunan berat badan berjalan dengan lancar. Misal Anda ingin menurunkan berat badan sebanyak 25 kg. Kalau langsung menunggu 25 kg pasti akan lama dan membuat Anda bosan. Bagi saja target itu menjadi beberapa target kecil, misal per 5 kg.

Buat target pendek semisal 1 bulan bisa turun 4-5 kg. Selanjutnya perbarui target menjadi lebih kecil karena semakin sedikit berat badan yang ingin diturunkan, margin atau selisihnya juga semakin sedikit. Jadi Anda tidak bisa menentukan semua target jangka pendeknya sama dari segi berat badan yang turun dan juga waktu.

Kalau Anda ingin mengganti metode diet dan olahraga pastikan setelah 3 bulan. Kalau dalam 3 bulan tidak ada perubahan barulah mengganti metode dengan yang lebih benar dan cocok untuk tubuh.

  1. Beri penghargaan pada tubuh

Kalau target jangka pendek yang Anda buat berhasil dilewati dengan baik, jangan diam begitu saja. Beri penghargaan pada diri sendiri agar kita selalu semangat melakukan penurunan berat badan. Nah, target yang dibuat ini tidak harus berhubungan dengan makanan kesukaan. Anda bisa memberi hadiah berupa barang yang sebelumnya ingin dibeli.

Penghargaan ini memang disarankan dalam bentuk barang saja. Kalau penghargaan dalam bentuk makanan, bisa mengganggu perjuangan yang sudah Anda lakukan selama ini. Usahakan hadiah juga dalam bentuk benda yang memberikan semangat. Misal membeli pakaian dengan ukuran lebih kecil agar bisa dipakai saat sudah kurus.

Kolaborasi diet, olahraga, dan manajemen mental

Menurunkan berat badan tidak bisa dilakukan secara instan dengan mengatur pola makan saja. Bisa jadi diet menurunkan berat badan, tapi tidak akan maksimal. Anda juga akan melakukan diet dengan lebih ketat dan tidak fleksibel. Faktanya, diet yang terlalu patuh dengan protokol kerap membuat seseorang menjadi bosan dan akhirnya enggan melakukannya lagi.

Kalau Anda ingin diet yang lebih fleksibel ada baiknya ditambah dengan melakukan olahraga. Dengan melakukan olahraga, Anda bisa dengan mudah menambah kalori dalam kebutuhan harian. Jadi, makan agak banyak sedikit tidak akan masalah karena sudah tertutup dengan olahraga.

Terakhir, manajemen mental juga harus dilakukan agar program penurunan berat badan benar-benar berjalan lancar. Aneka gangguan non teknis bisa dihilangkan sehingga penurunan berat badan bisa berjalan lancar.

Itu dia beberapa cara yang bisa dilakukan untuk melakukan manajemen mental saat diet agar berjalan lancar, sehingga berat badan bisa turun sesuai dengan keinginan. Nah, selama menjalani program penurunan berat badan selama ini adakah masalah yang pernah Anda alami dan membuat semua pencapaian jadi kacau dan gagal?



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

0 Post a Comment/Comments:

Posting Komentar