Film Captain America: Civil War boleh jadi tidak merubah wajah Marvel Cinematic Universe sedrastis pendahulunya, Captain America: Winter Soldier, namun secara personal masing – masing karakter, efeknya sangat terasa. Jika film kedua Captain America mengetengahkan bagaimana Hydra menyusup ke dalam S.H.I.E.L.D dan mengakibatkan organisasi pimpinan Nick Fury itu akhirnya harus dibubarkan, film ketiga sang kapten justru menampilkan konflik antar anggota Avengers, menggali lebih dalam masa lalu setiap karakter dan hubungan mereka satu sama lain, yang kemudian memecah belah mereka dari dalam. Dan anda mungkin bertanya – tanya, setelah perang saudara ini, apa yang akan terjadi pada tim Avengers ?
Peringatan !!! Artikel ini akan banyak mengandung Spoiler film Captain America: Civil War. Jika anda belum menonton filmnya, tidak disarankan membaca artikel ini.
Apa yang kami sampaikan di sini sebagian besar adalah spekulasi / teori, kecuali ada pernyataan resmi pihak terkait yang mendukung.
Avengers bubar ?
Walaupun tidak ada peryataan resmi bahwa tim Avengers telah dibubarkan, namun jika melihat status masing – masing anggota, rasanya sulit melihat Avengers bisa beroperasi seperti biasa. Mari kita coba analisa.
Mayoritas anggota Avengers yang terlibat dalam pertarungan di bandara, belum menandatangani perjanjian Sokovia, atau sudah menandatangani, namun akhirnya memutuskan untuk membelot. Bahkan, Tony Stark, orang yang paling mendukung perjanjian tersebut, melanggar kesepakatan dengan pergi ke siberia untuk bertemu Steve Rogers tanpa sepengetahuan pihak berwenang.
Black Widow, yang awalnya berada di pihak Tony Stark, memutuskan untuk membantu Steve Rogers dan Bucky Barnes melarikan diri. Tindakan ini dianggap melanggar kesepakatan dan sudah dilaporkan kepada Thaddeus Ross oleh T’Challa alias Black Panther. Status Black Widow saat ini kemungkinan tidak terlalu bagus, kalau pun tidak ditahan, setidaknya ia akan menjalani pemeriksaan yang panjang.
Artikel Terkait :
Menurut RDJ, Ini Adegan Tersulit Ketika Berperan Sebagai Iron Man
James Rhodes, yang pada akhir pertarungan di Bandara terluka parah, tidak akan bisa ikut serta dalam kegiatan ‘superhero’ dalam waktu yang cukup lama.
Dari awal, T’Challa bukanlah anggota Avengers. Jadi, ia tidak akan banyak terlibat dengan kegiatan Avengers setelah ini. Ditambah lagi, ia menyembunyikan buronan paling dicari, Bucky Barnes.
Praktis, anggota Avengers yang berpihak pada Tony Stark dan masih bisa diandalkan hanya Vision dan Spider-Man. Line-up anggota Avengers resmi ini sangat timpang, bukan ? Masihkah tim ini layak disebut Avengers, The Earth Mightiest Heroes ? Dan anda mungkin masih ingat pernyataan Steve Rogers kepada Tony Stark, sesaat sebelum pertarungan bandara dimulai, “Kau membubarkan / memecah belah Avengers dengan menandatangani perjanjian itu (Sokovia Accords).”
Pada akhirnya, Avengers memang tidak resmi dibubarkan, namun secara tidak kasat mata, anda boleh setuju atau tidak, kami berkesimpulan tim Avengers sudah tidak ada lagi.
Tim Avengers baru
Dengan hilangnya sosok Nick Fury dan Maria Hill, ditambah lagi organisasi S.H.I.E.L.D yang sudah resmi ditutup, Era MCU saat ini akan memaksa Tony Stark berperan sebagai pemimpin. Dalam komik, Tony Stark pernah menjadi pemimpin, ketika ia menjadi direktur S.H.I.E.L.D. Memang situasinya tidak persis seperti yang terjadi dalam komik, namun intinya adalah Tony Stark sama – sama mengemban tugas dan tanggung jawab besar dalam dua situasi tersebut.
Dan melihat keadaan tim Avengers saat ini, kemungkinan besar Tony Stark akan berinisiatif merekrut anggota baru.
Bagi pembaca komik Marvel, keadaan ini kemungkinan besar akan mengingatkan mereka pada ‘The Mighty Avengers’. Dalam komik, The Mighty Avengers adalah tim Avengers resmi yang dipimpin Tony Stark dan Carol Danvers alias Captain Marvel pasca peristiwa Civil War.
Pada bagian awal film Avengers: Infinity War, Kita kemungkinan hanya akan melihat tim Avengers baru ini beraksi (dan ini artinya Captain Marvel akan muncul sebelum film solonya seperti yang sebelumnya pernah diberitakan), dan ketika mereka kewalahan, tim Avengers pimpinan Steve Rogers akan muncul dari persembunyian.
Tim Avengers rahasia
Dalam Marvel Cinematic Universe, semua anggota Avengers yang berada di pihak Captain America, tidak menandatangani kesepakatan, atau akhirnya berubah pikiran (seperti Black panther dan Black Widow) kemungkinan besar akan tergabung dalam tim rahasia Avengers.
Dalam komik, hal yang sama juga pernah terjadi. Jika tim The Mighty Avengers adalah tim resmi yang diakui pemerintah, pasca Civil War, ada beberapa superhero yang juga mengaku sebagai Avengers. Mereka tergabung dalam tim Secret Avengers yang dipimpin oleh Steve Rogers.
Ada kemungkinan tim rahasia Avengers ini akan muncul sebelum film Avengers ketiga. Atau kalau pun tidak, Steve dan Bucky bisa jadi muncul dalam film solo Black Panther, sama halnya dengan Tony Stark yang hadir dalam film solo Spider-Man.
Film – film MCU pada fase ketiga kemungkinan akan banyak mengusung tema ‘Team-Up’, seperti dua contoh yang kami sebutkan di atas. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan daya tarik film solo karakter baru di atas dan penjualan mainan / action figure. Contoh lain bisa kita lihat dalam film Thor: Ragnarok yang dikabarkan akan menghadirkan karakter Hulk dan film Ant-Man yang akan menampilkan karakter Wasp. Mungkin hanya film Doctor Strange yang tidak mengikuti formula ini.
Kesimpulan
Tony Stark akan membentuk tim Avengers baru, sedangkan Steve Rogers akan memimpin tim Avengers rahasia. Keduanya mempunyai tujuan yang sama, walaupun menggunakan cara yang berbeda. MCU sudah cukup matang dan mampu menampung lebih dari satu tim Avengers.
Bagaimana menurut anda ? Apakah anda punya pendapat lain ? Sampaikan lewat kolom komentar ya.
0 Post a Comment/Comments:
Posting Komentar