Anz Komik adalah aplikasi baca komik gratis dengan lebih dari 1000 judul komik mulai dari Manga, Manhwa dan Manhua yang sudah dirilis dalam versi bahasa Indonesia.
Tujuan Pembentukan LBB
Liga Bangsa-Bangsa beranggotakan 28 negara sekutu dan 14 negara netral. Tujuan pembentukan LBB pada waktu itu adalah untuk:
Daftar lagu soundtrack piala dunia (1990-2018)dan piala eropa (2000-2020)
1.Gianna Nannini dan Edoardo Bennato-Un'estate (World Cup 1990) 1.1 We Are the Champions - Queen (World Cup 1994) 2.Ricky Martin - La Copa De La Vida (World Cup 1998)...
DokterSehat.Com– Green Tea atau teh hijau merupakan salah satu tanaman herbal yang dikenal akan kandungan antioksidannya. Tidak heran jika bahan satu ini kerap menjadi pilihan sebagian orang untuk mengatasi sejumlah penyakit. Terkait dengan kandungan dan fungsinya yang beragam, sejumlah orang ternyata juga mengungkapkan jika teh hijau juga memberikan manfaat yang baik dalam merawat kesehatan rambut. Nah, apa saja sih fungsi dari teh hijau sendiri?
1. Mencegah Rambut Beruban
Rambut beruban atau rambut yang berubah menjadi putih merupakan tanda dari penuaan. Maka dari itu, tidak ada salahnya jika Anda mengatasi hal tersebut dengan bahan yang mengandung antioksidan tinggi seperti teh hijau. Kandungan antioksidan di dalam teh hijau akan membantu kulit kepala dan rambut tetap sehat dan kuat. Bahkan, orang yang mengonsumsi teh hijau cenderung memiliki rambut beruban lebih sedikit dibandingkan dengan yang tidak mengonsumsi.
2. Mencegah Rambut Rontok
Dilansir dari laman Top 10 Home Remedies, teh hijau mengandung antioksidan yang disebut dengan catechins. Catechins sendiri akan menghambat pertumbuhan hormon yang memicu kerontokan rambut. Tidak heran jika mengonsumsi atau pun menggunakan teh hijau sebagai air bilasan secara rutin akan menjaga rambut tetap kuat.
3. Menstimulasi Pertumbuhan Rambut
Selain dua fungsi di atas, teh hijau juga membantu untuk menyuburkan rambut Anda. Kandungan antioksidan pada teh hijau akan menstimulasi pertumbuhan sel-sel rambut yang lebih sehat dan kuat. Tidak heran jika rambut tampak lebih lebat setelah menggunakan minyak Green Tea atau pun produk yang mengandung ekstrak teh hijau.
Kendati teh hijau baik untuk merawat kesehatan rambut Anda, jangan sampai berlebihan dalam menggunakannya. Pasalnya, penggunaan teh hijau yang melebihi batas justru akan memicu masalah lain.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
DokterSehat.Com – Tentu Anda tidak asing lagi dengan penyakit bisul yang sering menyebabkan rasa sakit atau rasa nyeri di kulit. Penyakit bisul adalah penyakit yang timbul karena adanya infeksi pada kulit dengan ciri-ciri timbulnya benjolan kemerahan pada kulit dan kemudian membesar hingga mata nanah berwarna putih. Kondisi ini terlihat di tengah-tengah benjolan dan tentunya rasa panas dan nyeri disekitar bisul menyertai penyakit ini. Lalu, apa penyebab bisul?
Penyakit bisul biasa terjadi pada bagian lipatan tubuh seperti pada ketiak atau lipatan pangkal paha, namun bisa juga terjadi pada bagian permukaan kulit lainnya seperti pantat, muka, leher, atau bagian lainnya.
Banyak penyebab bisul yang Penyakit bisul ini bisa terjadi karena faktor makanan ataupun minuman yang tidak bersih karena mengandung bakteri yang menyebabkan bisul. Simak artikel ini sampai habis untuk mengetahui penyebab bisul dan cara untuk mengatasi bisul.
Gejala bisul
Gejala atau ciri-ciri bisul bisa telihat pada kulit yang mengalami bisul, di antaranya:
Kulit di sekitar benjolan memerah, bengkak, dan terasa hangat jika disentuh. Ini mengindikasikan bahwa infeksi telah menyebar ke kulit sekelilingnya
Kondisi ini jarang yang membutuhkan penanganan medis oleh dokter, karena bisul bisa sembuh dengan sendirinya.
Meski demikian, Anda sebaiknya memeriksakan diri ke dokter jika mengalami bisul dengan ciri-ciri seperti berikut ini:
Menyebabkan demam
Bisul terus membesar (diameter di atas 5 sentimeter) dan terasa sangat sakit
Tumbuh lebih dari satu buah di area yang sama. Jenis ini dikenal dengan bisul sabut atau karbunkel, dan kondisi ini tergolong infeksi yang lebih serius
Bisul tumbuh di dalam hidung, wajah, atau tulang belakang.
Tidak kunjung sembuh selama lebih dari 14 hari.
Sering kambuh
Memiliki masalah dengan sistem imun atau dalam pengobatan yang menganggu sistem imun dan muncul bisul.
Penyebab bisul
Ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab bisul, di antaranya adalah:
Kurang menjaga kebersihan
Penyebab utama bisul adalah bakteri Staphylococcus aureus. Bakteri ini dapat ditemukan pada kulit dan di dalam hidung manusia tanpa memicu infeksi apa pun.
2. Gigitan serangga
Tidak hanya karena kurang menjaga kebersihan, bisul juga dapat disebabkan karena gigitan serangga. Infeksi terjadi jika bakteri masuk hingga ke folikel melalui luka gores atau gigitan serangga.
3. Memakai Pakaian yang Terlalu Ketat
Bagi Anda yang gemar menggunakan pakaian ketat, sebaiknya Anda mulai membatasi diri dan tidak terus menerus menggunakan pakaian yang terlalu ketat tersebut. Pasalnya, pakaian yang ketat dapat menjadi penyebab bisul karena bisa menyebabkan lecet pada kulit. Jika sudah lecet, maka bakteri akan mudah masuk dan menyebabkan bisul.
4. Mencukur
Siapa sangka bahwa mencukur juga bisa menjadi penyebab bisul. Mencukur menggunakan alat cukur yang kurang bersih atau tidak menggunakan krim khusus cukur bisa menyebabkan luka gores. Jika sudah ada luka gores, maka bakteri akan mudah masuk dan menjadi penyebab bisul.
5. Salah Memakai Kosmetik
Tidak semua kosmetik cocok untuk digunakan oleh semua perempuan. Maka dari itu, Anda harus berhati-hati memilih kosmetik. Hindari kosmetik berbahaya karena bisa menyebabkan gangguan kulit seperti halnya bisul.
Bakteri dari bisul atau karbunkel terkadang bisa menyebar ke bagian tubuh lainnya. Bila menyebar di lapisan kulit akan timbul selulitis, impetigo (luka melepuh), bahkan dapat menyebar ke tulang (osteomielitis). Penyebaran ini akan memicu terjadinya sepsis yang berpotensi menyebabkan infeksi pada organ-organ tubuh, misalnya jantung. Selain itu, bisul juga umumnya dapat meninggalkan bekas luka.
Usia dan jenis kelamin. Bisul lebih sering menyerang remaja, terutama yang berjenis kelamin laki-laki
Kebersihan yang tidak terjaga, pribadi maupun lingkungan
Memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, contohnya karena mengidap HIV, menjalani kemoterapi, atau mengidap diabetes
Mengalami masalah kulit, misalnya sering berjerawat.
Pengobatan bisul
Bisul umumnya bisa disembuhkan dengan langkah simpel di rumah dan jarang memerlukan penanganan medis oleh dokter.
Beberapa cara sederhana yang bisa kita lakukan untuk mempercepat penyembuhan atau pengobatan bisul adalah:
Mengompres bisul dengan air hangat. Lakukanlah setidaknya tiga kali sehari. Langkah ini akan mengurangi rasa sakit sekaligus mendorong nanah untuk berkumpul di puncak benjolan
Bersihkan bisul yang pecah dengan kain kasa beserta alkohol dan sabun anti-bakteri. Jangan lupa untuk membubuhkan obat oles dan membungkus bisul yang pecah dengan kain kasa steril
Gantilah perban sesering mungkin (dua hingga tiga kali sehari)
Jangan lupa untuk mencuci tangan dengan air dan sabun sebelum dan sesudah mengobati bisul.
Pastikan Anda tidak memecahkan bisul dengan paksa. Proses ini bisa memperparah infeksi sekaligus menyebarkan bakteri sehingga berpotensi memicu komplikasi. Kita dianjurkan menunggu hingga bisul tersebut pecah sendiri.
Anda juga bisa mengonsumsi obat pereda rasa sakit atau analgesik untuk mengurangi nyeri. Contohnya, paracetamol atau ibuprofen.
Untuk mengatasi bisul berukuran besar atau karbunkel, bantuan dokter umumnya dibutuhkan. Dokter biasanya akan membedah bisul guna mengeluarkan nanah. Obat antibiotik juga mungkin akan diresepkan bagi Anda untuk menangani bisul:
Dengan infeksi yang parah
Kambuh
Disertai demam
Disertai komplikasi
Durasi penggunaan antibiotik pun harus benar-benar sesuai dengan resep dokter meski bisul sudah sembuh. Ini dilakukan agar bakteri pemicu infeksi benar-benar musnah.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
DokterSehat.Com – Penyakit kuning adalah suatu kondisi di mana kulit, mukosa, dan bagian putih mata (sklera) berubah warna menjadi kuning. Penyakit kuning atau jaundice adalah penyakit yang disebabkan karena peningkatan kadar bilirubin dalam darah.
Bilirubin adalah hasil pemecahan sel darah merah yang sudah tua. Normalnya, hati akan merombak bilirubin dan membuangnya ke dalam usus sehingga dapat dikeluarkan bersamaan dengan tinja.
Jika proses di atas mengalami gangguan dan bilirubin terlambat masuk ke hati atau saluran empedu, maka zat ini akan bertumpuk di dalam darah dan mengendap di kulit sehingga terlihatlah gejala sakit kuning atau jaundice.
Penyakit kuning atau jaundice adalah penyakit yang terjadi ketika proses pembuangan zat bilirubin yang merupakan hasil dari penguraian sel darah merah mengalami gangguan sehingga bertumpuk di dalam darah dan jaringan tubuh.
Penyakit kuning atau biasa disebut jaundice ini bisa disebabkan oleh beberapa proses, yaitu:
Pre-hepatik (sebelum bilirubin dirombak oleh sel hati)
Pada kasus ini penyakit kuning terjadi karena pemecahan sel darah merah yang meningkat (hemolisis) melebihi kemampuan sel hati untuk membuang bilirubin dari dalam darah. Contoh dari kondisi ini adalah: malaria, anemia sel sabit, sferositosis, talasemia, defisiensi G6PD, obat-obatan, dan autoimun.
Hepatik (gangguan proses di dalam organ hati)
Sakit kuning dalam hal ini terjadi karena ketidakmampuan sel hati dalam merombak dan membuang bilirubin, seperti: hepatitis (baik karena virus maupun alkohol), sirosis hepatis, obat-obatan, sindrom Crigler-Najjar, sindrom Gilbert, dan kanker hati.
Post-hepatik (setelah bilirubin dibuang oleh hati)
Penyakit kuning atau jaundice adalah penyakit yang bisa juga disebabkan oleh adanya obstruksi atau sumbatan dalam saluran pembuangan bilirubin.
Penyebab sumbatan ini antara lain: batu empedu, kanker, penyempitan saluran empedu, infeksi pada saluran empedu, kelainan saluran empedu yang ada sejak lahir, pankreatitis, parasit (misalnya cacing), dan kehamilan.
Selain itu, bayi baru lahir biasanya mengalami kuning pada usia 2-3 hari dan bisa berlangsung hingga usia 7-14 hari. Hal ini karena terjadinya pemecahan sel darah merah bayi untuk diganti dengan sel darah merah yang baru.
Penyakit kuning yang muncul di luar dari periode waktu ini sering kali tidak normal dan perlu mendapat perhatian dokter. Sakit kuning yang abnormal dapat terjadi karena: ketidakcocokan dengan golongan darah ibu atau kurang minum ASI.
Gejala Penyakit Kuning atau Jaundice
Gejala yang muncul bersama sakit kuning di antaranya adalah:
Kulit, mukosa, dan bagian putih mata (sklera) berubah warna menjadi kuning.
Tinja berwarna putih.
Air kemih berwarna gelap.
Kulit gatal.
Gejala lain dari penyakit yang mendasarinya, misalnya mual dan muntah, nyeri perut, demam, badan lemah, nafsu makan menurun, nyeri kepala, kaki bengkak, perut membesar, dan sebagainya.
Kuning yang tidak normal pada bayi, juga dapat menimbulkan gejala seperti: sulit minum ASI, lemas, suara tangis melengking, dan kejang.
Pengobatan Penyakit Kuning
Pengobatan penyakit kuning tergantung dari penyebab, jenis, dan tingkat keparahannya. Sebagai contoh, operasi mungkin akan ditawarkan oleh dokter jika penyakit kuning disebabkan oleh saluran empedu yang tersumbat.
Contoh lainnya adalah transfusi darah, jika penyakit kuning disebabkan anemia sel sabit. Jika penyakit kuning disebabkan oleh kerusakan hati yang sudah sangat parah, kemungkinan dokter akan menawarkan transplantasi atau pencangkokan hati.
Karena ada ragam masalah kesehatan yang bisa menyebabkan penyakit kuning, maka tidak semua kasus dapat dicegah.
Meski begitu, untuk meminimalkan risiko terkena penyakit tersebut, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan sebagai cara mencegah penyakit kuning atau jaundice, antara lain:
Hindari konsumsi alkohol, karena dapat menyebabkan hepatitis alkoholik, sirosis, dan pankreatitis.
Vaksin hepatitis.
Profilaksis malaria bila akan bepergian ke daerah endemis.
Hindari perilaku yang berisiko tertular hepatitis B, misalnya penggunaan narkoba suntik atau seks bebas.
Jaga kebersihan agar terhindar dari makanan yang terkontaminasi virus hepatitis A.
Hindari obat-obatan tertentu yang dapat menyebabkan hemolisis, terutama pada orang dengan defisiensi G6PD.
Hindari obat-obatan atau jamu yang dapat merusak organ hati, kecuali jika obat tersebut memang sangat dibutuhkan.
Sementara itu, jika dijumpai ada gejala penyakit kuning selain kuning yang normal pada bayi baru lahir seperti yang telah dijelaskan di atas, segera hubungi dokter. Penanganan atau pengobatan penyakit kuning yang tepat akan membantu mempercepat kesembuhan Anda atau kerabat Anda yang mengalami penyakit yang juga disebut jaundice ini.
Tanyakan pada dokter apakah penyebab kuning, pemeriksaan apa saja yang diperlukan, bagaimana perkembangan penyakit tersebut, apa pilihan terapinya, dan apa yang bisa dilakukan untuk mencegah keadaan semakin memburuk.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
DokterSehat.Com– Wanita berusia 64 tahun yang tidak disebutkan namanya dari Australia Selatan dikabarkan meninggal dunia karena terkena hepatitis A. yang lebih mengenaskan adalah, wanita ini mendapatkan penyakit ini setelah mengonsumsi buah delima merah (pomegranate) beku yang banyak dijual di negara tersebut.
Dilansir dari Metro.co.uk, buah delima merah beku yang diproduksi oleh Creative Gourmet telah memicu 24 kasus infeksi di negara tersebut. Hal ini membuat banyak orang, termasuk pemerintah mulai memperhatikan kasus konsumsi buah delima setelah sebelumnya mereka juga sempat mengalami kasus bakteri listeria yang berasal dari buah melon.
Pakar kesehatan dari South Australia Profesor Paddy Phillips bahkan sampai menyerukan penarikan semua produk delima merah beku dari pasaran demi mencegah kasus lain muncul. Meskipun begitu, kebanyakan korban yang mengalami infeksi setelah mengonsumsi buah ini memang sudah pulih setelah mendapatkan perawatan medis yang intensif.
Pemerintah Austrlia menyerukan warganya untuk tidak mengonsumsi buah delima merah beku yang diimpor dari Mesir, namun jika mereka mendapatkan produk serupa namun yang dibuat dari delima lokal, masyarakat masih diperbolehkan untuk mengonsumsinya.
Pakar kesehatan menyebutkan bahwa hepatitis A biasanya menular melalui hubungan intim antar pasangan atau konsumsi pada makanan yang sudah terkontaminasi, namun, kasus dimana hepatitis A bisa muncul setelah konsumsi buah delima memang masih sangat jarang terjadi.
Entyce Food Ingredients menyebutkan bahwa pada tahun lalu, pemerintah Australia juga terpaksa menarik sebagian produk buah beri di pasaran karena terkait dengan kasus hepatitis A.
Belum jelas apakah buah delima di Indonesia juga terkait dengan masalah kesehatan ini atau tidak. Satu hal yang pasti, ada baiknya kita mewaspadai hal ini.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
DokterSehat.Com– Masyarakat Asia memang terkenal dengan perawatan tradisional yang menggunakan bahan-bahan alami. Salah satunya adalah santan kelapa. Santan kelapa sendiri merupakan bahan alami yang mengandung beragam nutrisi yang berkhasiat untuk menjaga dan merawat kesehatan dan kecantikan tubuh, tidak terkecuali dengan bagian rambut. Tidak heran jika sampai saat ini santan kelapa masih digunakan untuk menjaga rambut tetap sehat.
1. Mengatasi Rambut Kering
Rambut yang kering biasanya menjadi pemicu dari sejumlah masalah. Mulai dari rambut rontok, rambut patah hingga bercabang. Kendati demikian Anda tidak perlu khawatir. Pasalnya, santan kelapa memiliki beragam bahan aktif yang mampu menutrisi dan mengembalikan kelembapan rambut dalam waktu singkat.
2. Menstimulasi Pertumbuhan Rambut
Dilansir dari laman NDTV, santan kelapa juga dapat membantu Anda untuk melebatkan rambut. Hal ini lantaran kandungan nutrisi pada santan kelapa yang ampuh menutrisi kulit kepala dan akar rambut dengan optimal. Apalagi, kulit kepala yang ternutrisi akan mempercepat proses regenerasi sel rambut baru.
3. Menjadikan Rambut Bebas Lepek
Anda yang selalu bermasalah dengan rambut lepek rupanya dapat menjatuhkan pilihan pada santan kelapa. Apalagi santan kelapa dapat dimanfaatkan sebagai salah satu kondisioner alami yang ampuh dalam menjaga kelembapan rambut dan kulit kepala. Tidak hanya itu saja, penggunaan santan kelapa juga menyerap minyak berlebih yang menjadikan rambut lepek.
Nah, santan kelapa yang dilengkapi dengan kandungan vitamin dan mineral ini ternyata memberikan beragam manfaat baik untuk rambut Anda. Tidak hanya itu saja, keuntungan lain menggunakan santan kelapa adalah aman digunakan untuk beragam jenis kulit karena tidak menimbulkan reaksi alergi. Selain itu, santan kelapa juga mudah untuk didapat.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
DokterSehat.Com– Saat sedang hamil, setiap wanita dituntut untuk sangat berhati-hati dan menjaga makanan yang dikonsumsi setiap hari. Pasalnya, ketika sedang hamil, organ tubuh menjadi lebih sensitif dan kekebalan tubuh pun menurun. Jika sampai salah makan, bisa membahayakan ibu hamil serta bayi yang dikandungnya.
Sampai saat ini, ada sebuah makanan yang dipercaya cukup berbahaya bagi ibu hamil, yaitu nanas. Menurut sebagian orang, nanas bisa merusak janin sehingga menyebabkan keguguran. Hal itu memang benar dan telah banyak korbannya. Namun, tak hanya nanas, pasalnya masih ada beberapa makanan lagi yang harus dihindari ketika sedang hamil. Apa saja makanan tersebut? Berikut diantaranya:
1. Kepiting
Makanan laut yang satu ini memang memiliki rasa yang cukup menggugah selera sehingga menjadi primadona bagi sebagian orang. Namun, walau rasanya sangat lezat, kepiting cukup berbahaya jika dikonsumsi ibu hamil. Pasalnya, kepiting dapat membuat ukuran rahim menyusut sehingga sirkulasi darah ke janin menjadi tidak lancar.
2. Delima
Buah yang satu ini memang cukup segar dan bisa dikonsumsi secara langsung ataupun diolah menjadi jus. Tapi buah ini terbilang sebagai buah yang cukup ganas bagi ibu hamil karena bisa menyebabkan keguguran jika dikonsumsi secara berlebihan. Sebab, delima bisa membuat kontraksi rahim hingga kram yang menjadi salah satu penyebab terjadinya keguguran.
3. Durian
Durian adalah buah yang sangat lezat dan memiliki harga relatif mahal. Banyak yang menyukai buah ini karena cita rasa serta aromanya sangat menggoda. Namun, durian adalah buah yang tidak baik dikonsumsi ketika sedang hamil. Pasalnya, asam arachidonat akan memicu pembentukan prostaglandin yang akan membuat kontraksi yang cukup fatal bagi rahim.
4. Pepaya Muda
Waspadalah ketika Anda membeli pepaya. Jangan sampai membeli pepaya yang muda, walau Anda sedang ngidam sekalipun. Sebab, pepaya muda cukup berbahaya bagi perkembangan embrio. Senyawa yang dimiliknya bisa membuat kontraksi kuat pada rahim yang berpotensi menyebabkan keguguran.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
DokterSehat.Com – Herpes genital adalah infeksi yang sangat menular secara seksual pada pria maupun wanita dan biasanya menyebar melalui hubungan dengan orang yang terinfeksi, ditularkan melalui seks oral atau anal. Hal ini juga dapat menyebar bahkan ketika luka tidak terlihat. Kemudian, muncul pertanyaan, apakah herpes genital bisa sembuh total?
Herpes adalah penyakit yang sangat menular. Penularan herpes genital bisa terjadi dengan berbagai cara. Penularan herpes genital yang paling utama tentu saja melalui hubungan badan Namun, penyakit herpes genital juga dapat ditularkan kepada bayi yang baru lahir selama kelahiran jika ibu memiliki infeksi aktif di area kemaluan.
Herpes genital adalah infeksi yang dapat menyebabkan rasa sakit, gatal dan luka di daerah genital Anda, seperti mengutip Mayo Clinic. Tetapi Anda mungkin tidak memiliki tanda-tanda atau gejala herpes kelamin. Jika terinfeksi, Anda bisa menular jika tidak ada luka yang terlihat.
Tidak ada obat untuk herpes genital, tetapi obat-obatan dapat meringankan gejala dan mengurangi risiko menginfeksi orang lain. Kondom juga dapat membantu mencegah penularan herpes gental.
Penyebab dan Penularan Herpes Genital
Biasanya, infeksi kelamin ini disebabkan oleh herpes simplex virus-2 (HSV-2), meskipun herpes simplex virus-1 (HSV-1), semakin banyak menjadi penyebab penyakit ini. Hal ini dapat menyebar melalui pasangan terinfeksi yang tidak memiliki luka apapun dan mungkin tidak tahu dia memiliki penyakit ini.
Dua jenis infeksi virus herpes simplex dapat menyebabkan herpes genital:
HSV-1
Ini adalah jenis yang biasanya menyebabkan luka dingin atau demam melepuh di sekitar mulut Anda. HSV-1 sering menyebar melalui kontak antar-kulit, meskipun dapat menyebar ke area genital Anda selama seks oral. Kekambuhan lebih jarang terjadi dibandingkan dengan infeksi HSV-2.
HSV-2
Ini adalah jenis virus herpes yang biasanya menyebabkan herpes kelamin. Virus menyebar melalui kontak seksual dan kontak kulit-ke-kulit. HSV-2 sangat umum dan sangat menular, baik Anda sakit terbuka atau tidak.
Karena virus mati dengan cepat di luar tubuh, hampir tidak mungkin untuk mendapatkan infeksi melalui kontak dengan toilet, handuk atau benda lain yang digunakan oleh orang yang terinfeksi.
Minimal sebanyak 45 juta orang dewasa dan remaja di Amerika memiliki herpes genital, hal ini terjadi setiap 4-5 orang, membuat herpes genital menjadi penyakit menular seksual yang paling sering terjadi.
Sejak akhir 1970-an, jumlah penderita infeksi herpes henital di Amerika meningkat sebanyak 30 persen pada remaja dan orang dewasa muda.
Karena virus mati dengan cepat di luar tubuh, hampir tidak mungkin untuk mendapatkan infeksi melalui kontak dengan toilet, handuk atau benda lain yang digunakan oleh orang yang terinfeksi.
Faktor Risiko Penularan Herpes Genital
Risiko terinfeksi herpes genital bisa meningkat jika Anda:
Seorang wanita: Perempuan lebih cenderung memiliki herpes genital daripada laki-laki. Virus ini ditularkan secara seksual lebih mudah dari pria ke wanita daripada dari wanita ke pria.
Berganti-ganti pasangan seksual: Setiap pasangan seksual tambahan meningkatkan risiko Anda terkena virus yang menyebabkan herpes genital.
Gejala Herpes Genital
Kebanyakan orang yang terinfeksi herpes genital memiliki tanda atau gejala minimal, atau bahkan tidak ada tanda atau gejala herpes kelamin. Serangan pertama atau gejala herpes kelamin biasanya diikuti oleh tanda berikut:
Kulit atau area organ seks menjadi meradang, gatal, seperti terbakar, atau nyeri
Peradangan tampak seperti luka bakar, yang mengkilap di organ seks atau di sekitar kemaluan
Peradangan membuka, mengering seperti berkerak, lalu sembuh
Gejala herpes kelamin juga bisa dirasakan ketika virus pertama kali muncul, yaitu:
Pembengkakan kelenjar getah bening
Demam
Sakit kepala
Rasa terbakar ketika kencing
Nyeri otot.
Serangan pertama herpes dapat bertahan selama beberapa minggu. Setelah serangan pertama, virus akan tinggal di sistem saraf, di mana virus sebenarnya tidak mati, sampai sistem imun melemah atau ada hal yang memicu sehingga virus aktif lagi.
Serangan selanjutnya dapat muncul beberapa minggu sampai beberapa bulan setelah serangan pertama, namun tidak separah serangan pertama, dan durasi lebih singkat dari episode pertama. Meskipun infeksi bertahan di dalam tubuh, namun serangan akan semakin jarang seiring berjalannya waktu.
Pemicu Herpes Genital Kambuh
Hal ini tergantung dari orang masing-masing, namun kebanyakan melaporkan terjadinya kekambuhan jika:
Dokter akan mendiagnosis herpes dengan inspeksi visual (melihat) karena serangan herpes memang khas, dan memeriksa sampel peradangan. Infeksi HSV akan sulit didiagnosis jika sedang kambuh atau serangan.
Dokter akan mengecek luka internal pada leher rahim wanita dan uretra pada pria. Tes darah yang mendeteksi antibodi HSV-1 atau HSV-2 dapat membantu, meskipun sulit dilakukan
Pengobatan Herpes Genital
Apakah herpes genital bisa sembuh total? Jawabannya adalah tidak. Tidak ada obat untuk herpes genital, namun dokter dapat meresepkan obat antiviral (acyclovir) dalam bentuk pil atau salep yang dapat mempercepat penyembuhan peradangan.
Pereda nyeri juga dapat diresepkan untuk mengurangi rasa ketidaknyamanan. Ini mungkin menjadi satu-satunya perawatan herpes kelamin.
Jika kambuh, maka pengobatan herpes genital bisa dilakukan dengan cara memberikan antivial seperti acyclovir, famciclovir, dan valacyclovir.
Herpes Genital Pengaruhi Ibu Hamil dan Janin
Terjadinya herpes genital selama kehamilan dapat menyebabkan kecacatan janin, bayi lahir meninggal, bayi lahir prematur, dan kerusakan otak pada janin, serta kebutaan pada bayi. Pada beberapa kasus, wanita dengan herpes melahirkan bayi yang sehat.
DokterSehat.Com– Ketika seorang wanita hamil, semua yang dimakan dan diminum akan memengaruhi kesehatan janinnya. Oleh karena itu, ibu hamil harus menjaga dengan baik apa yang dimakan dan diminum sehari-sehari.
Berikut ini adalah makanan yang harus dihindari saat hamil, di antaranya:
Makanan yang tidak matang
Makanan yang harus dihindari saat hamil yang utama adalah mengonsumsi makanan yang kurang matang atau bahkan mentah—karena akan meningkatkan risiko terjangkit toksoplasmosis dan bakteriE. Coli. Kedua bakteri ini dapat mengakibatkan infeksi serius pada janin.
Waspadai jika mengonsumsi ikan laut
Pencemaran air laut berupa logam berat dan merkuri perlu menjadi perhatian bagi para ibu hamil. Oleh karenanya, berhati-hatilah ketika memilih ikan laut sebagai bahan makanan ibu hamil.
Konsumsi ikan tuna sebaiknya dibatasi karena ikan ini berisiko tinggi mengandung merkuri yang dapat mengganggu perkembangan sistem saraf pada janin.
Ibu hamil sebaiknya menghindari beberapa produk olahan susu salah satunya adalah keju. Beberapa jenis keju mengandung bakteri listeria. Bakteri ini merupakan jenis bakteri yang menyebabkan keracunan dalam darah dan penyebab kelahiran prematur hingga keguguran.
Bakteri listeria banyak terdapat pada jenis keju lunak seperti brie dan camembert, jenis keju yang berasal dari susu kambing dan domba, dan beberapa jenis susu yang tidak dipasteurisasi.
Makanan yang Baik Dikonsumsi Ibu Hamil
Setelah mengetahui beberapa makanan yang harus dihindari saat hamil, sekarang Anda harus tahu makanan apa yang baik untuk dikonsumsi. Salah satu makanan itu adalah sayuran.
Sayuran untuk ibu hamil adalah salah satu makanan yang berguna untuk mendukung perkembangan janin karena banyak nutrisi esensial yang bisa bermanfaat bagi ibu hamil dan janin.
Selain itu, kandungan serat yang melimpah pada sayuran bisa mencegah Anda terkena masalah yang sering dialami oleh ibu hamil yaitu konstipasi dan wasir.
Berikut ini adalah beberapa sayuran yang baik dikonsumsi ibu hamil, antara lain:
Bayam
Bayam menyimpan banyak zat yang baik untuk tubuh seperti vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin, C, vitamin E, dan vitamin K. Selain itu, ada pula zat besi, kalsium, magnesium, kalium sodium, serat, dan zat antioksidan.
Tomat
Zat antioksidan yang sangat kuat seperti likopen bisa Anda dapatkan dari mengonsumsi tomat. Selain itu, tomat juga mengandung vitamin A dan vitamin C. Khasiat tomat akan jauh lebih terasa ketika dimasak menjadi sebuah saus atau dimakan dengan sedikit minyak.
Brokoli
Selain mengandung kalsium, kandungan penting dari brokoli adalah beberapa zat yang dapat membantu memproteksi tubuh dari kanker, yaitu beta karoten, indoles, dan isotiosianat.
Hal terpentingnya, nutrisi yang menyehatkan pada brokoli muncul ketika sayuran ini dipotong. Diamkan brokoli yang sudah dipotong selama lima menit, baru kemudian dimasak. Memasaknya pun jangan terlalu lama agar kandungan vitaminnya tidak hilang.
Kacang hijau
Kacang hijau adalah sayuran yang baik untuk ibu hamil karena mengandung protein, vitamin A, vitamin C, zat besi, dan folat. Agar kandungan pada kacang hijau tidak berubah, disarankan untuk menyimpan kacang hijau ke dalam lemari pendingin setelah Anda membelinya.
Sayuran yang Dilarang untuk Ibu Hamil
Meski sayur memiliki banyak manfaat, disarankan untuk mencuci sayuran terlebih dahulu dengan cara yang benar. Kotoran seperti tanah yang kerap menempel pada sayuran bisa sangat berbahaya bagi ibu hamil karena berisiko terkena bakteri E. coli atau toksoplasma.
Selain kebersihannya, Anda juga mengetahui beberapa sayuran yang dilarang untuk ibu hamil, di antaranya:
Cabai
Semua jenis cabai sebaiknya dihindari selama masa kehamilan. Zat capsaicin yang terdapat di dalam cabai inilah yang menimbulkan rasa pedas dan panas. Saat tubuh mengonsumsi makanan pedas, hal itu bisa meningkatkan hormon prostaglandin.
Ketika Anda makan pedas secara berlebih, hal itu dapat meningkatkan pelepasan prostaglandin di mana hal ini menyebabkan otot halus menginduksi kontraksi. Kontraksi yang terjadi saat Anda makan pedas sama seperti ketika Anda akan merasakan kelahiran.
Pare
Senyawa kimia yang terdapat di dalam pare dapat merangsang penyusutan rahim dan meningkatkan risiko bayi prematur hingga keguguran. Selain itu, pare juga mengandung senyawa vicine yang dapat menstimulan timbulnya gejala favism (alergi akut).
Favism sendiri merupakan salah satu bentuk alergi yang perlu mendapat penanganan serius mengikat akibat yang ditimbulkannya cukup parah antara lain ruam, kulit wajah kemerahan, dan gatal berkepanjangan.
Taoge mentah
Beberapa dokter menyarankan untuk tidak mengonsumsi taoge mentah karena di dalam bijinya terdapat bakteri. Akan tetapi jika Anda sudah memasaknya dengan matang, maka konsumsi taoge tidak membahayakan kondisi janin.
Kentang
Beberapa jenis kentang yang harus dihindari ibu hamil adalah kentang yang memiliki warna kulit kehijau-hijauan di bawah lapisan kulit luar. Hal ini disebabkan karena adanya zat glycoalkaloid yang mengandung racun.
Selain itu, pastikan juga kentang dimasak hingga matang. Karena kentang mentah atau setengah matang dapat membawa bakteri seperti E. Coli, listeria atau salmonela.
Minuman yang Harus Dihindari Ibu Hamil
Selain beberapa jenis sayur-sayuran yang disarankan untuk tidak dikonsumsi pada saat masa kehamilan, ada beberapa minuman yang juga harus dihindari selama masa kehamilan, di antaranya:
Minuman beralkohol
Beberapa ahli mengatakan bahwa mengonsumsi minuman beralkohol pada trimester terakhir dapat berdampak kepada kesulitan dalam belajar dan gangguan ingatan anak di masa depan. Hal ini dikarenakan pada tiga bulan terakhir atau trimester akhir adalah masa perkembangan otak bayi.
Jika Anda meminum lebih dari 4.5 kaleng bir per hari selama masa kehamilan, hal itu dapat menyebabkan bayi Anda menderita Foetal Alcohol Spectrum Disorder (FAS). Anak-anak penderita FAS akan mengalami masalah dalam perkembangan tubuhnya.
Ukuran kepala yang lebih kecil, kelainan pada wajah, serta gangguan dalam belajar dan berperilaku, dan lambat dalam berbicara adalah beberapa masalah terjadi apabila ibu hamil mengonsumsi alkohol.
Pada masa trimester awal, zat kafein di dalam kopi dapat meningkatkan heartburn (keadaan merasa panas pada bagian perut) dengan merangsang sekresi asam lambung. Sementara itu, senyawa fenol yang terkandung dalam kafein dapat mengurangi kemampuan tubuh dalam menyerap zat besi.
Padahal zat besi sangat penting dibutuhkan untuk wanita hamil, karena banyak wanita hamil kekurangan besi. Jika Anda ingin mengonsumsi minuman berkafein seperti teh dan kopi sebaiknya antara waktu makan sehingga akan memiliki lebih sedikit efek pada penyerapan zat besi.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
DokterSehat.Com– Gadis bernama Cui Qiao dari Wuyi, Provinsi Henan, Tiongkok sedang berusaha untuk menggalang dana sebesar 500 ribu Yuan atau lebih dari Rp 1 miliar. Dana ini akan digunakan untuk membantu adik perempuannya yang baru berusia 14 tahun dan menderita leukemia. Cui bahkan sampai berkata bahwa ia rela menikah dengan siapapun asalkan mau membantu biaya pengobatan saudarinya ini.
Dilansir dari South China Morning Post, ujaran bahwa ia akan menikah dengan siapapun yang membiayai pengobatan adiknya ini sebenarnya hanyalah kiasan untuk menunjukkan bahwa dirinya benar-benar membutuhkan bantuan dan akan melakukan segala hal demi mendapatkannya. Beruntung, hal ini justru membuat banyak orang yang terketuk hatinya. Kini, Cui bahkan sudah mengumpulkan 800 ribu Yuan atau lebih dari Rp 1,7 miliar!
Cui berkata bahwa dirinya berasal dari keluarga miskin. Ayahnya yang merupakan pekerja kebersihan di wilayah setempat hanya memiliki pemasukan bulanan sebesar 1.000 Yuan atau Rp 2,1 juta. Sementara itu, ibunya cacat sehingga membutuhkan bantuan dari keluarga demi melakukan aktivitas sehari-hari.
Cui yang baru berusia 23 tahun ini sudah keluar dari pekerjaannya sebagai guru TK saat tahu bahwa adiknya menderita leukemia. Ia pun memilih untuk menemani sang adik dirawat di rumah sakit di Zhengzhou.
Tahu bahwa keluarganya tidak memiliki banyak uang, Cui pun melakukan penggalangan dana secara online. Sempat putus asa, Cui pun mengeluarkan ujaran yang menyebutkan bahwa ia akan menikahi siapa saja yang mau membayar lunas pengobatan sang adik. Trik ini ternyata berhasil menarik perhatian banyak orang.
Uang sumbangan pun berdatangan dari banyak orang. Pihak rumah sakit pun langsung mencari donor sumsum tulang belakang yang diharapkan akan bisa ditransplantasikan pada tubuh adik Cui sehingga ia bisa sembuh.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
DokterSehat.Com– Merawat kesehatan rambut dan kulit kepala ternyata merupakan salah satu hal yang wajib untuk dilakukan. Tidak hanya menunjang penampilan Anda. Memiliki kulit kepala dan rambut yang sehat ternyata memberikan keuntungan tersendiri. Nah, jika biasanya merawat rambut identik dengan produk-produk ternama, kini Anda dapat menyiasatinya dengan menggunakan bumbu-bumbu yang ada di dapur. Apa saja sih ragam bumbu dapur yang bisa digunakan?
1. Lada Hitam
Salah satu bumbu dapur yang dapat digunakan untuk merawat kesehatan rambut adalah lada hitam. Bumbu yang kerap memberikan rasa pedas ini berperan penting dalam menstimulasi pertumbuhan rambut. Dilansir dari laman Beauty Glimpse, lada hitam yang diaplikasikan pada kulit kepala akan melancarkan peredaran darah. Kondisi yang demikian inilah yang akan mempercepat proses pertumbuhan rambut.
2. Kayu Manis
Selain menggunakan lada hitam, Anda juga dapat menggunakan kayu manis. Rempah-rempah satu ini sangat cocok digunakan untuk mengatasi kulit kepala yang mengalami iritasi. Terutama yang disebabkan oleh masalah ketombe. Cara penggunaannya pun cukup mudah. Anda hanya perlu mencampurkan kayu manis bubuk dengan beberapa sendok makan madu hingga teksturnya seperti pasta. Ramuan satu ini akan meredakan peradangan dan iritasi pada kulit kepala sekaligus menjadikan kulit kepala memiliki aroma yang menyegarkan.
3. Daun Kemangi
Daun satu ini dikenal sebagai salah satu daun yang kerap menghilangkan bau mulut dan bau badan. Siapa yang menyangka jika daun kemangi juga ampuh dalam membantu mempercepat proses pertumbuhan rambut yang lebih sehat. Cukup dengan mengaplikasikan masker dari daun kemangi atau minyak olahan daun kemangi pada kulit kepala secara rutin akan menjadikan rambut tumbuh lebat dan semakin kuat.
Bumbu-bumbu yang ada di atas rupanya tidak hanya berfungsi sebagai penyedap makanan saja. Anda juga dapat menggunakannya untuk merawat kesehatan kulit kepala dan rambut. Kendati demikian, jangan lupa untuk selalu mengaplikasikan secara rutin untuk mendapat hasil yang optimal.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.