• Download Anz Komik Apk

    Anz Komik adalah aplikasi baca komik gratis dengan lebih dari 1000 judul komik mulai dari Manga, Manhwa dan Manhua yang sudah dirilis dalam versi bahasa Indonesia.

  • Tujuan Pembentukan LBB

    Liga Bangsa-Bangsa beranggotakan 28 negara sekutu dan 14 negara netral. Tujuan pembentukan LBB pada waktu itu adalah untuk:

  • Daftar lagu soundtrack piala dunia (1990-2018)dan piala eropa (2000-2020)

    1.Gianna Nannini dan Edoardo Bennato-Un'estate (World Cup 1990) 1.1 We Are the Champions - Queen (World Cup 1994) 2.Ricky Martin - La Copa De La Vida (World Cup 1998)...

Jumat, 06 Januari 2017

Ini Alasan Mengapa Ada Baiknya Kita Tidak Memakai Botol Dot Saat Memberikan ASI Perah Pada Bayi

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat-anak-kecil-minum-susu-gizi-nutrisi-bayi-balita

DokterSehat.Com – Bagi ibu yang sibuk atau menjalani karir, habisnya masa cuti melahirkan tentu akan menjadi masalah tersendiri dalam memberikan ASI eksklusif bagi buah hatinya. Beruntung, mereka bisa memberikan ASI yang sudah diperah sebelumnya dan disimpan di dalam botol sehingga bayi pun tidak akan kekurangan ASI saat membutuhkanya. Kebanyakan ibu akan memilih untuk menggunakan botol dot saat memberikan ASI perah bagi anaknya alih-alih menggunakan gelas dan sendok karena dianggap jauh lebih praktis. Sayangnya, menurut pakar kesehatan, penggunaan dot ini kurang baik bagi kegiatan menyusui. Seperti apakah kerugian yang bisa didapatkan andai kita menggunakan botol dot untuk memberikan ASI perah?

Bingung puting
Menggunakan botol dot untuk memberikan ASI perah ternyata bisa memicu masalah bingung puting, kondisi dimana bayi justru akan tidak mau lagi menyusu secara alami melalui payudara ibu. Saat menggunakan botol dot, bayi harus mengubah cara menghisap dot tersebut sehingga Ia justru akan kesulitan untuk menghisap puting payudara ibu untuk mendapatkan ASI.

Mengalami gangguan pertumbuhan gigi
Andai bayi kerap menggunakan botol dot untuk mendapatkan ASI perah, maka dikhawatirkan Ia akan mengalami masalah gigi atau maloklusi rahang. Selain itu, Ia juga lebih beresiko untuk tersedak susu. Padahal, tersedak pada bayi bisa sangat berbahaya.

Rentan terkena infeksi
Karet pada dot ternyata bisa menjadi tempat ideal bagi kuman untuk berkembang biak. Selain itu, karena kerap dipanaskan setiap hari, bahan karet dan plastik ini bisa jadi mengalami perubahan struktur kimia dan tentu akan berbahaya bagi kesehatan bayi. Pakar kesehatan menyebutkan jika penggunaan dot ini bisa memicu penurunan daya tahan tubuh pada bayi sehingga bayi pun lebih rentan terkena infeksi.

Susah disapih
Karena sudah mengenal dot semenjak usia yang sangat dini, maka anak pun akan cenderung lebih sulit untuk disapih. Padahal, andai anak baru bisa disapih setelah usia lebih dari 2 tahun, maka hal ini bisa berimbas pada perkembangan psikologis anak yang sangat buruk dan bisa berpengaruh pada kemandiriannya serta pengambilan keputusannya saat besar nanti.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Dry Shampoo Ternyata Tidak Direkomendasikan Oleh Banyak Pakar Kesehatan

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat-wanita-keramas-mandi-setelah-olahraga-berbahaya

DokterSehat.Com – Mendengar kata shampoo, kita tentu akan membayangkan sebuah sabun pencuci rambut yang digunakan dengan menggunakan air. Dengan rutin menggunakannya, maka kita bisa membersihkan rambut dan kulit kepala dari berbagai macam kotoran, kulit mati, hingga minyak berlebih. Mengingat kaitannya yang erat dengan air, maka kita tentu akan terheran-heran dengan adanya produk dry shampoo, bukan?

Berbeda dengan shampoo biasa, dry shampoo bisa digunakan untuk membersihkan rambut tanpa perlu membilas rambut dengan air terlebih dahulu. Biasanya, dry shampoo ini digunakan oleh mereka yang cenderung sangat sibuk namun selalu dituntut untuk tampil dengan rapi dan bersih. Dengan hanya menyemprotkan dry shampoo ke rambut, maka mereka pun dengan mudah mendapatkan rambut yang lebih halus, wangi, dan lebih mudah ditata tanpa perlu berkeramas terlebih dahulu.

Meskipun terlihat praktis untuk digunakan, banyak pakar kesehatan yang ternyata tidak merekomendasikan penggunaan dry shampoo ini. Salah seorang dermatolog yang berasal dari New York, Amerika Serikat, bernama Fransesca Fusco. MD, berkata jika ada baiknya kita tidak terlalu sering menggunakan dry shampoo karena produk ini ternyata tidak akan mampu membersihkan rambut dan kulit kepala dari berbagai kotoran, debu, sel-sel kulit mati, bakteri, atau bahkan minyak berlebih. Saat rambut tetap dalam kondisi kotor, adanya tambahan bahan kimia dari dry shampoo tanpa pernah tersentuh oleh bilasan air akhirnya akan membuat rambut dan kulit kepala semakin kotor. Fusco sendiri berkata jika kerap menggunakan dry shampoo akan membuat pori-pori kulit kepala tertutup dan bahan kimia yang menempel pada rambut ini lama kelamaan akan memicu masalah rambut lepek dan kerusakan yang lebih parah.

Alih-alih memakai dry shampoo, Fusco menyarankan mereka yang tak sempat berkeramas namun mengalami bad hair day untuk mengkuncir rambutnya saja. Memang, hal ini tidak akan membuat rambut menjadi terlihat rapi ataupun lebih wangi. Namun, setidaknya kita menghindarkan rambut dari masalah yang jauh lebih parah.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Olahraga Ini Mampu Meringankan Nyeri Haid

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktesehat-mens-haid-sakit-perut

DokterSehat.Com – Meskipun kedatangannya selalu ditunggu-tunggu setiap bulan, tak jarang menstruasi bisa memberikan masalah kesehatan bagi wanita. Banyak wanita yang mengeluhkan munculnya perubahan suasana hati yang sangat drastis, badan yang terasa tidak nyaman, hingga nyeri perut yang luar biasa. Beberapa wanita bahkan mengaku jika gara-gara nyeri haid ini, mereka kesulitan untuk melakukan aktifitas, tubuh terasa lemas, hingga membuat mereka akhirnya memilih untuk mengambil cuti. Padahal, menurut pakar kesehatan, andai kita hanya berdiam diri dan tidak melakukan apapun, maka nyeri haid ini justru akan semakin terasa.

Untuk meredakan rasa nyeri haid ini, pakar kesehatan menyarankan kita untuk menggunakan kompres air hangat pada perut. Selain itu, ada baiknya kita juga melakukan olahraga-olahraga ringan yang memang mampu meringankan nyeri haid tersebut.

Olahraga pertama yang bisa kita lakukan untuk mengatasi nyeri haid ini adalah dengan melakukan stretching ringan. Dengan melakukan peregangan, maka otot-otot yang sebelumnya terasa sangat kaku pun akan menjadi lebih lemas dan rileks. Selain itu, ada baiknya kita juga bangun pagi-pagi agar bisa berjalan santai selama 30 menit di bawah hangatnya sinar matahari pagi sambil menghirup udara segar dan menikmati hijaunya alam. Dengan melakukannya, maka pikiran pun akan menjadi lebih rileks dan segar sehingga nyeri haid pun akan terasa lebih ringan.

Saat haid, wanita juga sangat disarankan untuk melakukan yoga. Dengan melakukan yoga, maka kita bisa melatih pikiran agar menjadi lebih rileks. Selain itu, kemampuan yoga dalam memperlancar peredaran darah juga diyakini mampu meredakan rasa nyeri haid pada perut.

Meskipun memang nyeri haid akan membuat kita malas untuk bergerak, ada baiknya memang kita memaksakan diri untuk melakukan olahraga ringan tersebut agar rasa nyeri pada perut pun bisa mereda dan kita pun akan kembali bisa melakukan aktifitas dengan nyaman.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Kamis, 05 Januari 2017

Agar Penis Bisa Ereksi Lebih Lama, Ada Baiknya Pria Melakukan Hal-Hal Berikut

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

Masturbasi adalah Hal yang Berbahaya, Benarkah - DokterSehat

DokterSehat.Com – Salah satu masalah seksual yang ditakuti oleh kaum pria adalah ketidakmampuan penis untuk ereksi dalam waktu yang lama. Andai hal ini terjadi, hubungan intim tentu tidak bisa dilangsungkan dengan maksimal dan kepuasan hubungan intim pun bisa menurun drastis. Apakah ada cara yang bisa dilakukan oleh pria untuk memastikan ereksi pada penisnya bisa berlangsung dengan lebih lama?

Sebuah penelitian terbaru yang dilakukan di Tiongkok ternyata menyebutkan jika ada kaitan erat antara kesehatan gigi dan lamanya ereksi pada penis pria. Andai seorang pria terkena masalah periodontitis kronis, maka Ia beresiko dua kali lebih besar terkena masalah disfungsi ereksi. Selain itu, andai pria terkena masalah gusi, maka tubuhnya bisa mengalami inflamasi yang pada akhirnya merusak pembuluh darah pada penis. Padahal, jika pembuluh darah pada penis ini mengalami kerusakan, maka penis tidak akan mendapatkan pasokan darah yang cukup dan lama untuk mendapatkan ereksi yang dibutuhkan saat berhubungan intim. Karena alasan inilah ada baiknya pria mulai rutin menjaga kebersihan dan kesehatan gigi dan mulut agar tidak mengalami masalah ereksi pada penisnya.

Selain menjaga kebersihan gigi dan mulut, pakar kesehatan dr. Pixie McKenna berkata bahwa andai seorang pria kerap terkena stress, suka mengkonsumsi alkohol, atau kerap mengkonsumsi obat-obatan tertentu, maka mereka juga beresiko tinggi mengalami ereksi. Menurut beliau, pembuluh darah pada penis memiliki ukuran yang sangat kecil, yakni sekitar 1 hingga 2 mm saja sehingga sangat mudah tersumbat oleh plak yang bisa disebabkan oleh pola makan yang tidak sehat, zat beracun dari rokok, kandungan alkohol, atau karena faktor usia.

Selain menghindari gaya hidup tidak sehat, pria juga sebaiknya menjaga kadar kolesterol dan tekanan darahnya agar terhindar dari masalah disfungsi ereksi yang tentu akan berpengaruh besar bagi kehidupan seksualitasnya.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Sakit Kepala Seperti Ini, Bisa Jadi Gejala Tumor Otak

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat-pusing-kepala

DokterSehat.Com – Salah satu gejala dari tumor otak yang patut untuk diwaspadai adalah munculnya sakit kepala. Sakit kepala ini terjadi karena adanya desakan dari tumor pada jaringan otak dan sekitarnya. Namun, tentu saja tidak sembarang sakit kepala bisa kita waspadai sebagai gejala tumor otak. Sakit kepala seperti apakah yang merupakan gejala dari penyakit berbahaya ini?

Pakar kesehatan menyebutkan jika penyebab dari tumor otak ini masih belum bisa dipastikan. Dunia kesehatan pun masih belum mengetahui bagaimana cara untuk mencegah munculnya salah satu penyakit yang sangat mematikan ini. Satu hal yang pasti, setiap orang memiliki resiko terkena tumor otak, dan bagi mereka yang memiliki riyawat penyakit kanker, kerap menggunakan bahan pestisida, pelarut industri, dan berbagai bahan kimia lainnya, serta terkena penyakit warisan layaknya neurofribromatosis, akan memiliki resiko jauh lebih tinggi terkena tumor otak.

Jenis, ukuran, dan posisi dari tumor otak pun sangat bervariasi. Satu hal yang pasti, tumor otak tidak bisa dibiarkan karena akan mampu menghancurkan atau menekan jaringan normal di dalam kepala sehingga bisa memicu kematian.

Pakar kesehatan menyebutkan jika tumor otak baru bisa diketahui melalui beberapa tes kesehatan, salah satunya adalah tes MRI (Magnetic Resonance Imaging), namun, andai kita merasakan sakit kepala yang memberikan gejala layakya pusing yang luar biasa sehingga sulit untuk berjalan, kejang-kejang, kesulitan untuk menemukan kata-kata yang tepat saat berbicara, mengalami masalah penglihatan, hingga mual-mual, muntah, atau perlambatan respons tubuh, ada baiknya kita mewaspadai gejala dari tumor otak.

Andai kita merasakan sakit kepala dengan gejala di atas, ada baiknya kita segera memeriksakan kondisi kepala ke dokter agar bisa mendapatkan tes yang tepat untuk mengetahui apakah kita sebenarnya terkena tumor otak atau tidak. Jika memang benar ada penyakit ini, maka kita pun akan bisa mendapatkan penanganan yang jauh lebih cepat.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Badai Membuat Pantai-Pantai di Australia Tercemar Kotoran Manusia

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat-kursi-roda-pantai
pic credit: ABC Tropical North/

DokterSehat.Com – Sebuah berita cukup mengejutkan sekaligus menjijikkan terjadi di Australia. Karena terjangan hujan badai di Melbourne pada akhir pekan lalu, pantai-pantai di salah satu kota terbesar di Negeri Kanguru ini tercemar oleh kotoran manusia. Bagaimana hal ini bisa terjadi?

Dr. Anthony Boxhaul yang berasal dari Environment Protection Authority (EPA), yang berbasis di Melbourne, berkata jika gara-gara hujan badai ini, kotoran dan berbagai sampah yang ada di saluran pembuangan ikut terseret hingga ke pantai. Alhasil, pantai di Port Melbourne, Mentone, dan juga Frankstone pun ditutup untuk umum mengingat banyaknya polusi dari kotoran, termasuk kotoran manusia, dan tingginya kadar bakteri tidak sehat. Dr. Boxhaul berkata jika hujan badai tersebut sangatlah parah sehingga memicu banjir dan kerusakan pada saluran pembuangan sehingga berbagai kotoran terseret hingga ke pantai.

Gara-gara kondisi ini, EPA pun menyebutkan jika pantai-pantai tersebut sangat tidak layak untuk dikunjungi oleh manusia. Baru-baru ini, pakar kesehatan yang mengambil sampel terbaru dari air laut pada kawasan tersebut bahkan menyebutkan jika kandungan bakteri Enterococci masih sangat tinggi sehingga air laut pun sangat tidak sehat untuk digunakan sebagai tempat berenang. Sebagai informasi, bakteri enterococci adalah bakteri yang banyak ditemukan pada kotoran manusia dan juga kotoran hewan mamalia. Andai manusia terinfeksi bakteri ini, maka manusia bisa mengalami berbagai masalah kesehatan. Infeksi yang masih dalam tahap ringan hanya akan menyebabkan sakit perut, diare, atau penyakit disentri dan muntaber. Hanya saja, andai infeksi sudah dalam tahapan yang berat, bisa jadi kita akan mengalami infeksi saluran kemih, penyakit meningitis, atau bahkan septisemia yang sangat berbahaya.

Dr. Boxhaul berkata jika mereka tak mampu melakukan apapun untuk mengatasi hal ini dan hanya menunggu datangnya sinar matahari yang akan membersihkan pantai dan air laut dari kotoran dan bakteri tersebut.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Gara-Gara Meminum Suplemen Vitamin D, Bayi yang Baru Berusia 10 Hari ini Meninggal Dunia

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat-bayi-bedong
pic credit: ted mielcrazek

DokterSehat.Com – Kejadian di Perancis ini bisa menjadi pelajaran yang dipetik bagi banyak orang tua yang memiliki bayi agar tidak sembarangan memberi buah hatinya minuman atau makanan tertentu. Bagaimana tidak, pada 21 Desember 2016 lalu, ada bayi berusia 10 hari yang harus meregang nyawa gara-gara orang tuanya memberikan suplemen vitamin D. Apa yang sebenarnya terjadi?

Pakar kesehatan sudah berkali-kali mewanti-wanti orang tua dimanapun berada untuk hanya memberikan asupan ASI eksklusif pada bayi hingga usianya enam bulan mengingat sistem pencernaannya belum terbentuk sempurnya. Meskipun begitu, karena kejadian ini cukup mengejutkan, produk vitamin D ini juga masih dalam tahapan investigasi oleh pihak berwenang setempat.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Perancis menyebutkan jika sang bayi ternyata meninggal dunia bukan karena adanya kandungan di dalam suplemen vitamin D tersebut. Berdasarkan hasil investigasi, sang bayi meninggal karena cara pemberian suplemen yang tidak tepat, yakni secara oral dengan menggunakan pipet plastik. Setelah diberi suplemen, bayi pun langsung tersedak dan dua jam kemudian akhirnya meninggal dunia karena serangan jantung.

Sebenarnya, pada tahun 2006 silam, Badan Keamanan Obat dan Makanan di Perancis, ANSM, sudah memperingatkan adanya bahaya dari cara pemberian suplemen vitamin D ini pada bayi. ANSM sendiri meminta produsen suplemen vitamin D ini untuk mengubah bentuk pipet agar cairan suplemen ini bisa memasuki mulut bayi secara perlahan, bukan sekaligus seperti yang terjadi seperti sekarang ini.

Tidak seperti anak-anak di Indonesia yang memang cukup beruntung untuk mendapatkan vitamin D dengan mudah melalui paparan sinar matahari, banyak bayi di negara Eropa yang terlahir di musim dimana paparan sinar matahari sangatlah minim sehingga membutuhkan suplemen vitamin D tambahan. Tujuannya tentu agar bayi bisa menyerap kalsium lebih baik sehingga bisa berpengaruh positif bagi perkembangan tulang bayi.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Kapankah Sebaiknya Kita Mengganti Alat Cukur?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

doktersehat-pria-cukur-jenggot

DokterSehat.Com – Salah satu peralatan yang digunakan oleh pria dan wanita dewasa adalah alat cukur. Dengan peralatan ini, mereka bisa mencukur bulu di berbagai tempat di tubuh mereka, dari kumis, jenggot, bulu ketiak, atau bahkan bulu kemaluan. Setelah digunakan beberapa waktu, alat cukur biasanya mulai kehilangan ketajamannya dan cenderung lebih kasar saat digunakan. Apakah hal ini menjadi tanda jika kita perlu mengganti alat cukur?

Pakar kesehatan dermatologi yang bernama Whitney Bowey berkata jika kebanyakan orang tidak begitu memperhatikan penempatan alat cukurnya. Banyak dari kita yang dengan enteng meninggalkannya di dalam kamar mandi atau dekat dengan wastafel. Padahal, andai kita menempatkan alat cukur di tempat yang cenderung lembab, maka alat cukur akan lebih mudah berkarat dan tentu akan kehilangan ketumpulannya. Alih-alih menunggu hingga tumpul sehingga bisa memicu lecet-lecet atau iritasi pada kulit yang dicukur, Bowey menyarankan kita untuk segera mengganti alat cukur tersebut setelah lima atau tujuh kali digunakan.

Karena kebiasaan kita menempatkan alat cukur di tempat yang cenderung lembab dan basah, apalagi jika kita tidak membungkusnya dan membiarkannya dalam kondisi terbuka, maka bisa dipastikan alat cukur ini juga akan lebih mudah terpapar berbagai macam bakteri. Bowey berkata jika andai kita menemukan lepuhan kecil pada kulit setelah bercukur, hal ini disebabkan oleh kombinasi antara alat cukur yang sudah tumpul dan juga adanya paparan bakteri yang sudah menempel pada alat cukur tersebut. Yang menjadi masalah adalah, bakteri ini bisa saja memasuki bagian kulit yang sudah terkelupas oleh alat cukur dan akhirnya memicu iritasi.

Lantas apakah ada cara yang bisa kita lakukan agar alat cukur tidak mudah tumpul dan terpapar bakteri? Ada baiknya kita segera membilas alat cukur dengan air bersih dan kemudian simpan di tempat yang kering, bukan di tempat yang basah layaknya dekat dengan wastafel atau di kamar mandi.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Selasa, 27 Desember 2016

Resep Es Mambo Buah Naga Merah




Selain disantap langsung, daging buah naga juga sangat menarik untuk dikreasikan menjadi aneka olahan makanan, termasuk juga resep es mambo buah naga merah nan lembut yang merupakan variasi olahan buah naga sebagai bahan dasar utama es mambo berikut ini.


Cara membuat es mambo atau es lilin dari bahan buah-buahan segar lebih baik kita bikin sendiri di rumah, karena bahan dan prosesnya juga

Resep Es Mambo Coklat Susu Enak dan Lembut




Minuman beku tradisional dengan aneka varian rasa ini sejak dahulu memang sudah sangat akrab menjadi pilihan jananan untuk penghilang dahaga. Resep es mambo atau es lilin rasa coklat susu enak yang lembut, dapat dengan mudah kita bikin sendiri di rumah dengan menggunakan bahan yang sederhana.

Bahan dasar es mambo umumnya terbuat dari air, sari buah, susu atau santan, serta bermacam tambahan